Konten dari Pengguna

Museum Batik Pekalongan, Asri Dilengkapi dengan Taman

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
24 Juli 2024 14:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Museum Batik Pekalongan. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/Vija Rindo Pratama
zoom-in-whitePerbesar
Museum Batik Pekalongan. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/Vija Rindo Pratama
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Museum Batik Pekalongan merupakan salah satu destinasi wisata edukatif yang tidak boleh dilewatkan. Museum ini bukan hanya sekadar tempat untuk melihat koleksi batik yang berharga, tetapi juga menyajikan pengalaman yang unik karena kehadiran taman yang asri di tengah-tengah museum.
ADVERTISEMENT
Bagi pencinta seni dan budaya, museum ini adalah tempat yang epik karena menunjukan betapa kaya dan berwarnanya budaya batik Pekalongan. Pengunjung dapat menemukan pesona serta kearifan lokal yang tersembunyi di balik kain-kain batik yang indah.

Museum Batik Pekalongan dan Fakta yang Menarik untuk Diketahui

Menurut buku Batik Hokokai: Implementasi Motif dengan Menggunakan Turtle Graphic, Ratnadewi, Ariesa Pandanwangi, Agus Prijono (2023:4), Pekalongan sebagai kota batik didukung oleh keberadaan museum batik Pekalongan yang merupakan museum khusus untuk mengenalkan dan memamerkan koleksi batik dari berbagai daerah di Indonesia.
Adapun keunggulan batik Pekalongan juga terdokumentasikan di museum ini. Salah satunya Batik Pekalongan punya beberapa keunikan yang membedakan dengan wilayah lainnya seperti bermotif campuran dan berwarna cerah. Berikut ini museum batik Pekalongan dan fakta lainnya yang menarik diketahui.
ADVERTISEMENT

1. Memiliki Taman Asri di Tengah Museum

Salah satu daya tarik utama dan yang membedakan dengan museum lainnya, tempat ini memiliki taman yang asri di dalamnya.
Taman ini bukan hanya menawarkan suasana yang tenang dan menyegarkan bagi pengunjung, tetapi juga menjadi tempat yang ideal untuk bersantai sambil menikmati keindahan alam.

2.Menggunakan Gedung Peninggalan Belanda

Museum Batik Pekalongan berlokasi di Jalan Jatayu, Pekalongan. Tempatnya sangat khas karena menggunakan arsitektur zaman kolonial. Museum ini memang menempati Gedung tua peninggalan Belanda yang telah berdiri sejak 1906.
Gedung museum ini awal mulanya merupakan kantor administrasi keuangan pabrik gula. Setelah itu, Gedung ini beberapa kali beralih fungus menjadi Balai Kota, kantor Walikota, hingga rumah dinas. Lalu, pada 12 Juli 2006, bangunan ini diresimkan sebagai Museum Batik dengan lahan seluas lebih dari 3600 meter persegi.
ADVERTISEMENT

3. Merupakan Sentra Batik Terkenal

Mengunjungi museum ini bukan hanya melihat batik, tetapi juga merasakan kehidupan dan kebanggaan atas warisan batik yang menjadi bagian penting dari identitas budaya Indonesia.
Pengunjung dapat menjumpai batik tua hingga yang modern. Batik yang dipamerkan pun bukan hanya berasal dari Pekalongan saja, melainkan dari berbagai daerah di Nusantara, mulai dari Jawa hingga Papua.
Itu dia informasi singkat mengenai Museum Batik Pekalongan dan fakta yang menarik untuk diketahui. Semoga informasi tentang museum ini dapat menambah pengetahuan. (DIA)