Konten dari Pengguna

Pasar Pinggul Klaten: Daya Tarik, Lokasi, dan Rutenya

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
5 Januari 2024 16:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pasar Pinggul, Foto: Unsplash/SHansche.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pasar Pinggul, Foto: Unsplash/SHansche.
ADVERTISEMENT
Klaten memiliki banyak kuliner dan wisata yang selalu ramai dikunjungi wisatawan. Salah satunya Pasar Pinggul Klaten yang memiliki daya tarik tersendiri. Pasar ini hanya buka setiap hari Minggu Legi saja.
ADVERTISEMENT
Dinamakan Pasar Pinggul karena lokasinya yang berada di pinggul atau pinggir tanggul di Kali Ujung, Desa Melikan, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Pasar ini berbeda dengan pasar tradisional pada umumnya.

Daya Tarik Pasar Pinggul Klaten

Ilustrasi Pasar Pinggul, Foto: Unsplash/NoSystem images.
Dikutip dari laman jatengprov.go.id, Pasar Pinggul Klaten memiliki daya tarik tersendiri. Di sini sistem pembayarannya tidak menggunakan uang rupiah atau mata uang asing. Berikut keunikan dari pasar ini.

1. Waktu Operasional

Pasar Pinggul tidak buka setiap hari, tetapi digelar setiap sekali dalam selapan atau 35 hari pada hari Minggu Legi saja. Jam buka pasar juga relatif singkat, mulai pukul 05.30 WIB-10.00 WIB.

2. Pakaian Pedagang

Para pedagang yang berjualan di Pasar Pinggul ini tidak menggunakan pakaian biasa. Para pedagang menggunakan pakaian tradisional Jawa, seperti kebaya untuk perempuan dan beskap untuk laki-laki.
ADVERTISEMENT

3. Alat Pembayaran

Alat pembayarannya tidak menggunakan uang rupiah atau mata uang asing. Tetapi menggunakan uang gerabah sebagai alat tukar. Pengunjung yang ingin berbelanja harus menukarkan uang terlebih dahulu seharga Rp2.000 untuk satu koin uang gerabah.

4. Jajanan yang Dijual

Pasar ini menjual berbagai macam jajanan tradisional seperti pecel, tempe tahu bacem, cenil, gatot, tiwul, pisang goreng, singkong goreng sampai hiasan gerabah dan keramik.
Semua yang dijual di pasar ini tidak menggunakan bungkus plastik, tetapi dengan pembungkus daun atau kertas yang ramah lingkungan.

HTM dan Rute ke Pasar Pinggul

Ilustrasi Pasar Pinggul, Foto: Unsplash/Oleh_Slobodeniuk.
Bagi yang ingin pergi ke Pasar Pinggul tidak akan dikenakan biaya masuk atau gratis. Di sini pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.
ADVERTISEMENT

Rute ke Pasar Pinggul

Lokasinya berada di Desa Melikan, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Dari Solo atau pusat Kota Klaten bisa mengambil arah Jogja hingga sampai di perempatan Bendogantungan ambil kiri menuju ke Wedi.
Lurus saja terus mengikuti jalan utama di Jl. Jombor Indah hingga ketemu Alfamart Jimbung Klaten. Dari sini ambil Jl. Jombor-Bayat hingga sampai di Jl. Merbabu hingga ketemu perempatan di Jl. Sunan Pandanaran. Di Jl. Sunan Pandanaran ini lurus saja ikuti jalan, akan ada petunjuk arah sampai di Pasar Pinggul.
Itulah informasi mengenai Pasar Pinggul Klaten mulai dari daya tarik, lokasi, dan rutenya. Pasar ini termasuk unik karena sistem pembayarannya menggunakan koin gerabah. (Umi)
ADVERTISEMENT