Pemandian Lubuk Minturun: Oase Kesegaran yang Masih Alami di Padang

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
Konten dari Pengguna
23 April 2024 15:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemandian Lubuk Minturun. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Seth Doyle
zoom-in-whitePerbesar
Pemandian Lubuk Minturun. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Seth Doyle
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemandian Lubuk Minturun, berlokasi di Padang, menawarkan pengalaman unik untuk menyelami keindahan alam yang masih asli dan segar. Tempat ini menjadi salah satu destinasi favorit bagi pengunjung yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang belum banyak terjamah.
ADVERTISEMENT
Dengan airnya yang jernih dan suasana yang tenang, pemandian ini menawarkan kesegaran sejati bagi setiap pengunjung yang datang untuk melarikan diri dari hiruk pikuk kota.

Daya Tarik Pemandian Lubuk Minturun Padang

Pemandian Lubuk Minturun. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Polina Kocheva
Pemandian Lubuk Minturun terletak di Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, tepatnya di salah satu titik aliran sungai Batang Kandis. Tempat ini adalah pemandian alami yang sudah ada sejak lama.
Menurut uraian di situs pariwisata.padang.go.id, tempat ini adalah tempat mandi para wanita Belanda di masa lalu, yang ditandai dengan monumen berukir tanggal 8 April 1883.
Lingkungan di sekitar pemandian ini teduh dan rindang, menjadikannya sejuk. Ada dinding tanah di salah satu sisi yang mendukung jalan aspal menuju pemandian.
ADVERTISEMENT
Dinding ini juga disiapkan untuk pengunjung yang ingin melompat ke dalam air. Namun, hal ini tidak disarankan untuk mereka yang tidak bisa berenang atau anak-anak karena ketinggian dan kedalaman air yang cukup signifikan.
Di sisi yang berlawanan, kedalaman air lebih dangkal. Bagi pengunjung yang tidak membawa peralatan berenang, penduduk lokal menyediakan pelampung, dari yang tradisional hingga yang lebih modern.

Jam Operasional, Biaya Masuk, Akses, dan Fasilitas

Pemandian Lubuk Minturun. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/styvo Putra Sid
Biaya masuk ke Pemandian Lubuk Minturun ini cukup terjangkau, begitu juga dengan biaya parkir kendaraan. Hal ini membuatnya mudah diakses oleh berbagai lapisan masyarakat.
Untuk mengakses keindahan Pemandian Lubuk Minturun, pengunjung perlu membayar beberapa biaya. Tiket masuk ke lokasi ini dibanderol dengan harga Rp5.000 per orang. Sementara, biaya parkir yang berlaku adalah Rp3.000 untuk setiap motor dan Rp5.000 untuk setiap mobil.
ADVERTISEMENT
Fasilitas seperti toilet yang memadai juga tersedia untuk kenyamanan pengunjung. Juga ada kamar ganti, gazebo dan area bersantai, serta warung makan dan minum.
Pemandian ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 sampai 17.30 WIB. Waktu yang ideal untuk berkunjung adalah di pagi atau sore hari saat cuaca lebih sejuk.
Pengunjung diharapkan menjaga kebersihan dan kenyamanan tempat dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak membawa makanan atau minuman keras, dan menjaga ketenangan agar tidak mengganggu pengunjung lain.
Untuk mencapai Pemandian Lubuk Minturun, pengunjung dapat menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat melalui jalur darat. Berikut rute yang bisa dilalui:
ADVERTISEMENT
Pemandian Lubuk Minturun bisa menjadi pilihan destinasi untuk menyegarkan diri. Dengan keindahan alam yang masih terjaga, tempat ini menjanjikan kunjungan yang menyenangkan untuk semua pengunjung. (CR)