Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Perbedaan Penerbangan Non-Stop, Langsung, dan Transit yang Wajib Diketahui
24 Juli 2023 16:21 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Perbedaan penerbangan non-stop, langsung, dan transit wajib diketahui calon penumpang, agar tak salah memilih pesawat. Meski istilah- istilah penerbangan tersebut umum digunakan, nyatanya masih banyak orang yang belum mengetahui perbedaannya.
ADVERTISEMENT
Sebelum memutuskan mengambil penerbangan saat akan bepergian, ada baiknya memastikan jenis perjalanan yang akan diambil. Jangan sampai merasa menyesal maupun tertipu karena salah memilih jenis penerbangan saat telah membeli tiket pesawat.
Perbedaan Penerbangan Non-Stop, Langsung dan Transit
Penerbangan non-stop, langsung maupun transit memiliki perbedaan dalam berbagai macam hal, seperti jumlah pemberhentian serta keuntungan yang didapatkan. Tak hanya itu, pilihan jenis penerbangan juga memengaruhi jumlah bagasi ataupun visa transit.
Agar lebih jelas, sebaiknya simak pengertian dan perbedaan penerbangan non-stop, langsung dan transit berikut ini.
1. Penerbangan Non-Stop
Dikutip dari situs budgetair.com, penerbangan nonstop adalah penerbangan langsung dari satu bandara ke bandara tujuan, tanpa henti, tanpa transit, tanpa ganti pesawat. Penerbangan ini hanya memiliki satu kode penerbangan.
ADVERTISEMENT
Penumpang penerbangan nonstop internasional tentu tak perlu merasa khawatir dengan visa transit. Bagasi pun sudah pasti terbawa sampai bandara tujuan karena pesawat tidak melakukan transit di bandara lain.
Kelebihan penerbangan ini yakni memiliki durasi penerbangan yang cukup singkat. Untuk mendapatkan semua keuntungan tersebut, tentu saja penumpang harus merogoh kocek dalam-dalam karena jenis penerbangan ini harganya relatif mahal.
2. Penerbangan Langsung
Direct flight merupakan jenis penerbangan yang memiliki satu titik pemberhentian atau lebih di beberapa bandara, namun tetap menggunakan satu kode penerbangan (flight numbers).
Kebanyakan penumpang jenis penerbangan ini tetap diam di dalam pesawat selama transit di salah satu titik pemberhentian, khususnya bagi penerbangan dalam negeri.
Jika penumpang diminta untuk turun dari pesawat selama transit, biasa pihak maskapai akan mengarahkan penumpang untuk menunggu di area tertentu sebelum nantinya melanjutkan perjalanan.
ADVERTISEMENT
Untuk penerbangan internasional biasanya penumpang tidak perlu bingung memikirkan visa transit karena meskipun turun dari pesawat, penumpang tidak memungkinkan untuk keluar area bandara.
3. Penerbangan Transit
Penerbangan ini yang jadi pilihan utama bagi penumpang yang ingin berhemat karena harganya yang relatif murah. Namun, penumpang harus pintar-pintar memilih waktu penerbangan agar tak ketinggalan pesawat selanjutnya ataupun menunggu terlalu lama di bandara.
Terdapat dua macam penerbangan transit yang bisa dipilih yakni dengan menggunakan satu maskapai penerbangan atau beda maskapai. Tentu saja, keduanya memiliki perbedaan cara transit.
Jika memilih penerbangan transit dengan satu maskapai, penumpang bisa jadi tetap di pesawat atau bisa turun kemudian laporan ke petugas transit untuk diberi boarding pass yang baru.
Bagi yang memilih penerbangan transit dengan beda maskapai, maka penumpang wajib turun untuk berganti maskapai. Tentu saja, penumpang wajib melakukan check-in ulang untuk mendapatkan boarding pass baru.
ADVERTISEMENT
Informasi mengenai perbedaan penerbangan non-stop, langsung, dan transit di atas semoga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang akan melakukan perjalan menggunakan pesawat. (IND)