Peta Rute Integrasi LRT Jakarta yang Penting untuk Dicatat

Ilustrasi peta rute integrasi LRT Jakarta. Sumber: Unsplash/Markus Winkler

Peta rute integrasi LRT Jakarta merupakan info yang wajib dicatat bagi calon penumpang. Dengan mencatat rute ini, akan mempermudah perjalanan khususnya bagi para pengguna setia transportasi umum.

Dikutip dari akun Instagram @lrtjkt, transportasi LRT Jakarta sudah beroperasi sejak tahun 2019. Dengan panjang lintasan sejauh 5,8 kilometer, kereta ini memiliki rute dari Jakarta Utara hingga Jakarta Timur.

Peta Rute Integrasi LRT Jakarta

Ilustrasi peta rute integrasi LRT Jakarta. Sumber: Unsplash/Markus Winkler

Peta rute integrasi LRT Jakarta menjadi info penting untuk dicatat dan diingat sehingga calon penumpang dapat sampai tujuan tepat waktu. Terdapat 3 jenis transportasi yang terintegrasi dengan 6 stasiun LRT Jakarta, yaitu bus Transjakarta, Mikrotrans, dan kereta api.

Dimulai dari Stasiun Pegangsaan Dua, stasiun ini terhubung dengan bus Transjakarta 12P dengan rute LRT Pegangsaan Dua - Jakarta International Stadium. Selain itu, stasiun LRT ini juga terhubung dengan Mikrotrans JAK60 dengan rute Kelapa Gading menuju Rusun Kemayoran.

Lanjut ke stasiun berikutnya, yaitu Stasiun Boulevard Utara memiliki integrasi dengan bus Transjakarta yang sama dengan Stasiun Pegangsaan Dua yaitu 12P. Tidak hanya itu, moda transportasi Mikrotrans juga terhubung dengan stasiun ini.

Terdapat 5 Mikrotrans dengan rute yang berbeda, di antaranya, yaitu JAK24, JAK59, JAK60, JAK61, dan JAK115. Sementara untuk Stasiun Boulevard Selatan, terintegrasi dengan 1 moda transportasi saja, yaitu Mikrotrans JAK59 dengan rute Rawamangun - Rawa Sengon via Kelapa Gading.

Untuk stasiun setelah Boulevard Selatan yakni Stasiun Pulomas memiliki 8 transportasi publik yang terhubung dengan stasiun LRT. 4 di antaranya adalah Transjakarta dengan nomor jurusan 2, 2A, 2B, dan M2.

Keempat bus tersebut terkoneksi dengan 4 stasiun kereta api yang mana 2 stasiun merupakan pemberhentian untuk KRL Commuter, yaitu Stasiun Juanda dan Stasiun Senen. Sementara 2 lainnya merupakan pemberhentian untuk kereta antarkota, yaitu Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir.

Kemudian setelah Stasiun Pulomas terdapat pemberhentian kereta LRT Jakarta di Stasiun Equestrian. Di Stasiun ini hanya memiliki 1 transportasi publik yang terhubung, yaitu Mikrotrans JAK33 dengan rute Kota menuju Pulo Gadung.

Dan yang terakhir, terdapat Stasiun Velodrome yang terintegrasi dengan beberapa moda transportasi publik. Transjakarta menjadi satu transportasi yang terhubung dengan stasiun ini.

Terdapat 4 rute Transjakarta yang melayani calon penumpang LRT di stasiun ini, yaitu 4C dengan rute TU Gas - Bundaran Senayan, 4D dengan rute Pulo Gadung 2 - Kuningan, 4 dengan rute Pulo Gadung 2 - Dukuh Atas 2, dan M4 dengan rute yang sama seperti 4 namun khusus untuk malam hari.

Dari bus Transjakarta tersebut, calon penumpang juga dapat terkoneksi dengan moda transportasi kereta api. Di antaranya adalah KRL Commuter, KA Bandara Soetta, MRT, dan LRT Jabodebek.

Selain Transjakarta, calon penumpang LRT Jakarta yang turun di Stasiun Velodrome juga dapat terintegrasi dengan transportasi umum lainnya, yaitu Mikrotrans. Ada 5 rute Mikrotrans yang bisa dipilih antara lain JAK17, JAK26, JAK34, JAK41, dan JAK59.

Baca juga: 4 Rute Layanan Royaltrans untuk Liburan Naik Transportasi Umum

Peta rute integrasi LRT Jakarta menjadi hal yang perlu untuk dipahami sebelum melakukan perjalanan. Tujuannya agar calon penumpang dapat sampai tepat waktu tanpa hambatan. (NIS)