news-card-video
10 Ramadhan 1446 HSenin, 10 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 yang Perlu Diperhatikan Masyarakat

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
7 Maret 2025 14:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Abdul
zoom-in-whitePerbesar
Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Abdul
ADVERTISEMENT
Prediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 penting diketahui masyarakat. Bagi masyarakat yang berencana mudik, penting untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik.
ADVERTISEMENT
Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima. Selain itu juga periksa kecukupan bahan bakar, dan pastikan saldo uang elektronik mencukupi untuk pembayaran tol.

Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Abdul
Dikutip dari buku Instastory, Nurul (2019), mudik adalah jeda yang harus dinikmati. Waktu mudik dapat dimanfaatkan untuk silaturahmi, kumpul keluarga, dan bersalaman maaf-maafan.
Puncak arus mudik Lebaran 2025 diprediksi akan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 atau H-3 sebelum Hari Raya Idulfitri. Prediksi ini didasarkan pada proyeksi volume lalu lintas yang akan mengalami peningkatan signifikan.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperkirakan bahwa pada puncak arus mudik tersebut, sekitar 232.401 kendaraan akan meninggalkan Jakarta melalui empat gerbang tol utama.
Mulai dari Gerbang Tol Cikampek Utama (arah Trans Jawa), Gerbang Tol Kalihurip (arah Bandung), Gerbang Tol Ciawi (arah Puncak), dan Gerbang Tol Cikupa (arah Merak). Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 50%.
ADVERTISEMENT
Jika dibandingkan dengan volume lalu lintas normal. Namun, jika dibandingkan dengan puncak arus mudik tahun 2024, volume lalu lintas pada tahun 2025 diprediksi mengalami penurunan sekitar 9%.
Hal ini diharapkan dapat mengurangi potensi kemacetan yang biasa terjadi saat periode mudik. Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, Polri akan menggelar Operasi Ketupat yang berlangsung dari tanggal 26 Maret hingga 8 April 2025.
Berbagai skema rekayasa lalu lintas, seperti contraflow dan sistem satu arah (one way), telah disiapkan. Tujuannya untuk mengurai kepadatan kendaraan selama arus mudik dan arus balik.
Selain itu, PT Hutama Karya (Persero) juga memprediksi kenaikan trafik di jalan tol yang dielola mencapai 68% dibandingkan kondisi normal. Meskipun demikian, kapasitas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) masih mencukupi.
ADVERTISEMENT
Sehingga mampu untuk menampung lonjakan tersebut, sehingga diharapkan tidak terjadi kemacetan parah. Dengan persiapan yang matang dan kerjasama antara pihak terkait, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman.
Prediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 ini penting untuk diketahui masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman dengan aman dan nyaman. (Gin)