Konten dari Pengguna

Pulau Tabuhan Banyuwangi, Pulau Kecil dengan Pesona Memukau

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
10 Februari 2025 13:19 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pulau Tabuhan Banyuwangi. Foto Pulau Tabuhan Banyuwangi. Sumber: pexels.com/Ahmad Roihan Muqoddes
zoom-in-whitePerbesar
Pulau Tabuhan Banyuwangi. Foto Pulau Tabuhan Banyuwangi. Sumber: pexels.com/Ahmad Roihan Muqoddes
ADVERTISEMENT
Pulau Tabuhan Banyuwangi adalah pulau kecil tidak berpenghuni yang berada dekat dengan Selat Bali. Pulau ini banyak menjadi tujuan wisata bagi banyak wisatawan karena menawarkan pesona alam yang indah, terlebih alam bawah lautnya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan situs resmi Ekonomi Festival. Dias Satria dan Angga Erlando, (2018: 154), Pulau Tabuhan dikenal sebagai destinasi wisata yang cocok untuk snorkeling, kiteboarding, dan permainan air lainnya.

Lokasi Pulau Tabuhan Banyuwangi, Jam Buka, dan Harga Tiketnya

Pulau Tabuhan Banyuwangi. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: pixabay.com/Pexels
Banyuwangi adalah kabupaten di Jawa Timur yang mempunyai berbagai pesona alam tersembunyi, salah satunya Pulau Tabuhan. Pulau Tabuhan Banyuwangi ini merupakan pulau kecil yang berlokasi di Bengkak, Wongsorejo, Banyuwangi.
Wisatawan yang hendak ke Pulau Tabuhan perlu menyeberang laut terlebih dulu menggunakan kapal selama kurang lebih 15-30 menit dari Pantai Bangsring, Pantai Grand Watu Dodol, atau Pantai Kampe. Pulau ini dikenal oleh masyarakat luas mulai tahun 2014 ketika digunakan sebagai acara selancar layang.
Bagi yang hendak berkunjung ke Pulau Tabuhan, jam operasionalnya mulai pukul 08.00-15.30 WIB dan waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah saat musim kemarau guna menghindari angin musim barat serta hujan.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 54 Tahun 2024 dalam website jdih.banyuwangikab.go.id, tiket masuk pulau ini adalah Rp7.500 untuk hari biasa dan Rp10.000 untuk akhir pekan.
Sementara itu, untuk menyeberang ke pulau tersebut, wisatawan dapat memanfaatkan jasa sewa kapal atau perahu yang terdapat di sejumlah pantai, seperti Pantai Bangsring, Pantai Kampe, hingga Pantai Grand Watu Dodol dengan harga mulai dari Rp600.000 per kapal.

Daya Tarik Pulau Tabuhan Banyuwangi

Pulau Tabuhan Banyuwangi. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: pixabay.com/ThierryBEUVE
Saat berwisata ke Pulau Tabuhan, terdapat berbagai aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan untuk bersenang-senang. Adapun sejumlah daya tarik Pulau Tabuhan Banyuwangi adalah.

1. Snorkeling dan Diving

Pulau Tabuhan adalah kawasan wisata yang cocok untuk mengeksplor alam bawah laut, sehingga wisatawan dapat snorkeling atau diving. Untuk peralatannya bisa menyewa terlebih dulu di pantai sebelum menyeberang ke Pulau Tabuhan.
ADVERTISEMENT
Wisatawan akan mendapati berbagai jenis ikan hias cantik dan terumbu karang yang masih terawat. Terumbu karang tersebut menjadi habitat bagi sejumlah spesies ikan, organisme laut lain, serta moluska.

2. Kitesurfing

Kitesurfing adalah jenis olahraga air yang memanfaatkan layang-layang (kite) sambil berselancar. Angin di kawasan Pulau Tabuhan cukup stabil dan kencang, sehingga cocok untuk berolahraga selancar air. Wisatawan dapat menyewa peralatan dan belajar terlebih dulu dengan ahli yang ada di lokasi.

3. Berkemah

Pulau Tabuhan juga bisa menjadi lokasi yang cocok untuk berkemah. Suasana alamnya yang tenang dan pemandangan sunrise serta sunset yang indah menjadikan pulau ini cocok untuk menghilangkan rasa penat saat liburan.
Untuk peralatan yang dibutuhkan, wisatawan bisa membawa sendiri atau menyewa di pantai tempat keberangkatan. Selain itu, pastikan untuk izin terlebih dulu kepada penanggung jawab kawasan pulau sebelum berkemah.
ADVERTISEMENT
Itulah informasi terkait Pulau Tabuhan Banyuwangi sebagai permata tersembunyi di Jawa Timur. Sebelum mengunjungi pulau ini, pastikan untuk memeriksa kondisi cuaca terlebih dulu. [ENF]