Konten dari Pengguna

Literasi Digital sebagai Kunci Utama pada Mahasiswa PTKI

Jihaan Adzanishaafiya Anwar
Mahasiswa Sistem Informasi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
7 Oktober 2024 17:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jihaan Adzanishaafiya Anwar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, literasi digital sangat penting karena hampir semua hal berpindah ke dunia digital, seperti untuk keperluan belajar, berbisnis, bekerja, berkomunikasi, dan sebagainya. Literasi digital adalah kemampuan individu untuk menggunakan informasi dari berbagai media digital. Dengan adanya literasi digital, kita mendapat banyak manfaat dan informasi. Kemampuan literasi digital dapat berguna untuk menangani berbagai informasi di media digital. Melalui media digital, informasi akan tersebar dengan lebih mudah dan cepat.
ADVERTISEMENT
Pada era digital saat ini, hampir semua aspek kehidupan bergantung pada teknologi, termasuk dunia pendidikan. Hampir setiap perguruan tinggi menerapkan literasi digital, salah satu contohnya adalah Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI). Keberadaan literasi digital dalam situasi ini tidak hanya menjadi pilihan, tetapi menjadi keharusan. Dosen memiliki peran penting untuk membimbing, mengembangkan, serta mengarahkan kemampuan literasi digital pada mahasiswa. Mahasiswa diharapkan dapat memiliki kesadaran untuk meningkatkan kemampuan literasi digital dalam kegiatan pembelajaran.
Literasi digital pada pembelajaran agama Islam di PTKI memiliki peran yang penting, yaitu:
Salah satu kelebihan literasi digital adalah mahasiswa dapat mengakses informasi melalui berbagai media digital dan tidak ada batasnya. Hal ini membuat mahasiswa dapat mengakses materi pembelajaran dari berbagai sumber yang ada di internet, seperti jurnal dan artikel online. Mahasiswa pun juga dapat mengakses pembelajaran agama yang berkualitas tinggi dan memperdalam pemahaman tentang ajaran agama.
ADVERTISEMENT
Selain dapat mengakses informasi lebih luas, mahasiswa juga dapat berkomunikasi dengan teman ataupun dosen melalui platform komunikasi, seperti obrolan daring dan surat elektronik (email). Mahasiswa juga dapat mengerjakan dan meng-upload tugas ke berbagai platform, seperti Google Drive, Google Classroom, Dropbox, OneDrive, dan Portal Akademik yang disediakan oleh institusi.
Mahasiswa dapat memahami etika dalam dunia digital, seperti menghormati hak privasi orang lain dan menjaga informasi pribadi, tidak menyebarkan berita palsu, tidak melakukan cyberbullying atau pelecehan, dan selalu menerapkan nilai-nilai etika yang sesuai dengan ajaran agama. Hal ini wajib dilakukan dalam berinteraksi di dunia digital agar menimbulkan kenyamanan terhadap sesama.
Selain memiliki peran penting, literasi digital pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) juga menghadapi tantangan, seperti penyebaran informasi yang tidak sesuai dan berlebihan. Berbagai informasi yang beredar dalam internet membuat mahasiswa harus memilah informasi-informasi yang didapat. Hal ini dikarenakan informasi yang beredar belum tentu valid dan jelas sumbernya. Terkadang, informasi yang mahasiswa dapatkan tidak valid dan palsu. Oleh karena itu, mahasiswa diharapkan dapat menganalisa, memverifikasi informasi yang didapatkan, dan memastikan informasi tersebut berasal dari sumber yang kredibel. Kemudian, PTKI dapat menyelenggarakan sosialisasi bertema “Penyebaran Informasi Palsu” khususnya bagi mahasiswa.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kesenjangan dalam mengakses dunia digital juga merupakan tantangan yang dihadapi oleh PTKI dalam menerapkan literasi digital. Walaupun saat ini hampir semua aspek kehidupan serba digital, tetapi tidak semua mahasiswa memiliki akses yang sama dan paham terhadap teknologi. Oleh karena itu, PTKI perlu memastikan mahasiswanya mendapatkan akses yang sama terhadap teknologi. PTKI dapat menyediakan layanan-layanan yang mendukung mahasiswa dalam proses pembelajaran, seperti menyediakan internet dan perangkat digital, mengadakan sosialisasi tentang teknologi, membangun proses pembelajaran yang inovatif dan efektif, serta menyediakan sebuah platform digital yang dirancang untuk sumber daya pendidikan.
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI). Sumber foto: dokumen pribadi.