Mengenal Magic Mushroom, Narkoba dari Jamur yang Tumbuh di Kotoran

26 Oktober 2017 16:23 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Barang bukti "Magic Mashroom". (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti "Magic Mashroom". (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi mengungkap peredaran narkoba jenis magic mushroom di Lembang, Bandung, Jawa Barat. Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Pol Eko Daniyanto menjelaskan, magic mushroom memiliki efek serupa dengan ganja.
ADVERTISEMENT
Dia menerangkan, untuk efeknya, pengguna dapat berhalusinasi dan mata berkunang-kunang. Namun untuk dampak paling parah adalah pengguna memiliki perasaan takut, senang, atau sedih berlebihan.
Magic mushroom merupakan jamur beracun yang biasa tumbuh di kotoran binatang, seperti sapi, kuda, dan kerbau.
"Sementara untuk jenisnya adalah Panaeolus cyanasceus yang ada di daerah Lembang," jelas Eko saat jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (26/10).
Tersangka penyelundupan mushroom magic.  (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tersangka penyelundupan mushroom magic. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
Magic mushroom ini sebenarnya bukan barang baru. Dulu, kata dia, magic mushroom sempat terkenal. Namun akhirnya tergantikan dengan ekstasi, sabu-sabu, dan narkoba jenis lainnya.
"Dulu pernah muncul, saya ingat mushroom ini, tapi setelah itu redup seiring dengan perkembangan ekstasi, kemudian mucul sabu-sabu sehingga tenggelam mushroom ini. Nah sekarang muncul lagi," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Kini, polisi mengungkap peredaran magic mushroom itu di Bandung. Pengedar yang berinisial EH (52) ditangkap. Polisi juga menyita 51 kg magic mushroom.
Saat jumpa pers itu pelaku mengaku mengedarkan magic mushroom melalui situs online shop. Pelaku mengemas menyerupai makanan ringan dengan merek 'Snack Good'. Untuk harga per paketnya, pelaku mematok harga Rp 95 ribu.
"Penjualannya sendiri sudah ke berbagai daerah dan kota, seperti ke Banjarmasin, Jakarta, Bali, Surabaya, dan Bandung," ungkap EH.
Barang bukti "Magic Mashroom". (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti "Magic Mashroom". (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)