Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Pengemudi Ojek Online yang Bentrok di Laladon Ingin Demo Walkot Bogor
22 Maret 2017 17:50 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT

Pengemudi ojek online terlibat bentrok dengan pengemudi angkot di Terminal Laladon, Kabupaten Bogor. Kapolres Kabupaten Bogor AKBP Dicky mengatakan bentrok antara sopir angkot dan ojek online yang terjadi di Terminal Laladon, Kabupaten Bogor, Rabu (22/3), telah meredam.
ADVERTISEMENT
"Iya udah nggak ada apa-apa kok, sekarang kami lagi proses mediasi," ujar Dicky saat dihubungi kumparan (kumparan.com).
Kejadian bentrok itu bermula saat rombongan ojek online hendak melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Wali Kota Bogor. Sesampainya di Terminal Laladon, Kabupaten Bogor, massa itu bertemu dengan sopir angkot.
Tanpa diduga pertemuan itu berubah menjadi bentrok. Aksi saling lempar batu terjadi antara sopir angkot dan ojek online.

Bentrok dua massa itu meredam setelah polisi mendatangi tempat kejadian perkara. Polisi langsung memisahkan kedua massa. Saat ini sedang dilakukan mediasi terhadap kedua massa.

Sementara Wali Kota Bogor Bima Aria mengaku baru tiba di Bogor setelah ada pertemuan di Jakarta. Saat ini dia akan menuju pendopo untuk rapat dengan Muspida terkait bentrok susulan ojek online dan sopir angkot.
ADVERTISEMENT
"Ini kami rapatkan dulu dengan Muspida," kata Bima.