Frugal Living: Gaya Hidup yang Sangat Cocok untuk Anak Kos

Jihan Nadifa Maulidia
Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Konten dari Pengguna
13 Desember 2022 12:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jihan Nadifa Maulidia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Dompet Kosong (unsplash.com/Towfiqu Barbhuiya)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Dompet Kosong (unsplash.com/Towfiqu Barbhuiya)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
“Uang bulanan belum ditransfer, tapi uangku sisa Rp50.000,00, mana akhir bulan masih sepuluh hari lagi”
ADVERTISEMENT
”Kok uangku tinggal Rp10.000,00, tadi beli apa saja ya?”
Apakah Anda seorang yang memilih tinggal di kos-kosan, alias anak kos? Hal-hal di atas biasanya relate dengan Anda yang merupakan anak kos. Tinggal di perantauan tanpa adanya sanak keluarga yang dikenal. Uang bulanan sisa sedikit, padahal akhir bulan masih lama. Hal-hal tersebut pasti dialami oleh anak kos.
Menjadi anak kos harus mandiri, karena harus mengatur segala hal untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Mulai dari makan, tempat tinggal, sampai kebutuhan setiap harinya harus dipenuhi sendiri.
Oleh karena itu, anak kos kerap kali bermasalah dengan keuangan. Apalagi kalau anak kos yang masih bergantung pada kiriman orang tua. Mahasiswa yang juga anak kos pasti relate dengan hal ini. Tidak berbeda jauh dengan anak kos yang sudah bekerja dan memiliki penghasilan sendiri. Tapi, gajinya tak mencukupi. Menjelang akhir bulan pun terasa berat dan lama.
ADVERTISEMENT
Baik anak kos yang masih dapat kiriman dari orang tua maupun anak kos yang sudah memiliki penghasilan sendiri, tak jarang mengalami kebobolan dan kehabisan uang ketika kiriman dari orang tua atau gajian masih jauh dari jadwalnya.
Sebagai anak kos, Anda harus pintar dalam mengelola keuangan. Nah, ada satu gaya hidup yang sangat cocok untuk diterapkan oleh anak kos. Gaya hidup tersebut bernama frugal living.

Apa Itu Frugal Living?

Frugal living terdiri dari dua kata, yaitu frugal dan living. Frugal artinya hemat dan living artinya penghidupan. Jadi, frugal living dapat diartikan sebagai gaya hidup hemat.
Dilansir dari laman Wealthsimple, Zina Kumok mendefinisikan frugal living sebagai bentuk menyadari pengeluaran dan berfokus pada beberapa prioritas. Seseorang yang menerapkan frugal living cenderung memiliki suatu tujuan dan mereka akan berusaha bagaimana caranya agar keuangan mereka dapat membantu untuk mencapai tujuan tersebut.
ADVERTISEMENT
Contohnya, Anda adalah seorang anak kos dan mempunyai tujuan agar uang kiriman dari orang tua Anda cukup sampai akhir bulan atau jadwal kiriman selanjutnya. Lalu, Anda berusaha untuk hidup dengan hemat supaya Anda mencapai tujuan yang Anda inginkan. Hemat adalah salah satu aspek penting yang terdapat dalam frugal living.

Cara Menerapkan Frugal Living untuk Anak Kos

Dilansir dari laman Landx, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan oleh anak kos untuk menerapkan frugal living, di antaranya:
1. Buatlah Tujuan Keuangan untuk Masa Depan
Seseorang yang menerapkan frugal living pasti memiliki tujuan. Oleh karena itu, tujuan menjadi dasar utama dari konsep frugal living. Dengan adanya tujuan, hal tersebut mampu mendorong untuk berhemat dan melaksanakan frugal living dengan penuh semangat.
ADVERTISEMENT
2. Buatlah Catatan Perencanaan Pengeluaran
Mungkin banyak orang yang menyepelekan dalam membuat catatan perencanaan pengeluaran. Padahal, hal ini bisa menjadi salah satu cara hidup hemat.
Buatlah catatan yang berisi hal-hal yang Anda butuhkan selama sebulan. Utamakan hal-hal yang menjadi prioritas. Jangan lupa sertakan perkiraan budget yang dikeluarkan untuk keperluan tersebut. Catatan ini dapat menjadi pengingat Anda agar tidak melakukan impulsive buying.
3. Terapkan Skala Prioritas
Dilansir dari laman Landx, skala prioritas adalah mengurutkan kebutuhan berdasarkan tingkat kepentingan dengan tujuan agar memahami mana yang harus dipenuhi terlebih dahulu berdasarkan urutan kebutuhan yang telah dibuat.
Dengan membuat skala prioritas, Anda dapat terhindar dari impulsive buying karena skala prioritas membantu membuat keputusan pembelian dengan lebih rasional. Selain itu, skala prioritas membantu mengurangi biaya yang tidak perlu atau dapat ditunda.
ADVERTISEMENT
4. Manfaatkan Diskon
Jika ada barang diskon, Anda bisa memanfaatkannya. Apabila Anda mempunya aplikasi e-commerce, manfaatkanlah diskon yang ada di aplikasi tersebut dan gunakan voucher gratis ongkir. Namun, bukan berarti Anda bisa membeli barang seenak hati, sesuaikan dengan kebutuhan dan budget Anda.
5. Buatlah Masakan Sendiri
Jika Anda bisa memasak dan kos yang Anda tinggali memiliki dapur untuk memasak, buatlah masakan sendiri karena hal ini lebih irit dibanding dengan membeli.
6. Hindari FOMO dan Gengsi
Hindari FOMO dan gengsi adalah hal yang sangat penting dan krusial. Terkadang, mahasiswa terlalu mengikuti gaya hidup lingkungan sekitarnya. Fear of Missing Out (FOMO) atau takut merasa tertinggal akan sesuatu menjadi salah satu faktor melakukan impulsive buying.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, Anda harus melatih mindset Anda untuk menghilangkan gengsi dan tidak FOMO akan urusan keuangan dan belanja.

Manfaat Menerapkan Frugal Living

1. Dapat mengurangi stres.
2. Membantu mencapai tujuan keuangan.
3. Dapat mempercepat mencapai financial freedom.
4. Memudahkan untuk menabung.
5. Dapat mengurangi sampah dengan menerapkan 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
Referensi:
Cermati.com. 2018. Cara Atur Uang bagi Anak Kos. Diakses pada tanggal 21 Januari 2018 dari https://www.cermati.com/artikel/cara-atur-uang-bagi-anak-kos.
CNN Indonesia. 2022. Frugal Living, Gaya Hidup yang Perlu Ditiru Kelas Menengah 'Ngehe'. Diakses pada tanggal 13 Desember 2022 dari https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20220906142249-284-844016/frugal-living-gaya-hidup-yang-perlu-ditiru-kelas-menengah-ngehe.
Kumok, Zina. 2020. Frugality: Explanation & Top Frugal Living Tips. Diakses pada tanggal 12 Desember 2022 dari https://www-wealthsimple-com.translate.goog/en-ca/learn/frugal-living?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=sc
LPM Dimensi. 2022. Frugal Living: Tips Hidup Hemat yang Cocok Untuk Anak Kos. Diakses pada tanggal 13 Desember 2022 dari https://www.lpmdimensi.com/2022/11/frugal-living-tips-hidup-hemat-yang-cocok-untuk-anak-kos/.
ADVERTISEMENT
Susaningtyas, Sylvina Oktia. 2022. Mengenal Apa Itu Frugal Living dan Cara Penerapannya. Diakses pada tanggal 13 Desember 2022 dari https://landx.id/blog/apa-itu-frugal-living-kenali-konsep-yang-tunjang-kebebasan-finansial/.