Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
ADVERTISEMENT
Ada peribahasa 'Gajah Meninggalkan Gading, Macan Meninggalkan Belang,' yang artinya orang baik meninggalkan kesan baik sementara orang jahat meninggalkan kesan buruk.
ADVERTISEMENT
Kini, ada peribahasa baru yaitu 'Gajah Meninggalkan Gading, Harimau Cisewu Meninggalkan Senyum', yang tidak ada artinya sama sekali, hanya mengingatkan senyum lebar sumringah sang harimau yang cukup membekas. Tentu saja peribahasa ini pun tidak benar-benar ada dan hanya buatan semata.
Kenapa senyum lebar harimau Cisewu jadi fenomenal? Ternyata biang keroknya tak lain dan tak bukan adalah media sosial. Setelah viral, harimau (yang disebut warga sebagai macan) Cisewu mendadak terkenal, bahkan menjadi pemberitaan di beberapa media internasional.
Setelah patung harimau itu dibongkar, ternyata kreasi masyarakat tak berhenti sampai di situ untuk mengenang sang harimau penebar senyum. Beragam produk dibuat dengan menampilkan desain harimau Cisewu yang tersenyum.
Produk-produk itu dijual di beberapa toko online, mulai dari kaus, totebag, miniatur, hingga jam dinding. Salah satu kaus yang dijual di Tokopedia terlihat memiliki desain dengan teks "Menolak Lupa", menandai senyum si harimau Cisewu mampu meninggalkan kesan yang membekas.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Senyum Patung Harimau yang Menghebohkan
Selain itu, harimau Cisewu juga dikenang oleh masyarakat lewat game mobile kasual. Beberapa judul game yang menggunakan harimau Cisewu sebagai karakter utama mulai menghiasi Google Play Store. Game-game dari harimau Cisewu ini menganut konsep 2D klasik, ada yang mengendalikan harimau Cisewu yang terus berlari tanpa henti, ada juga yang mode petualangan macam Mario Bros. Bagi yang penasaran, bisa mulai melakukan pencarian di Play Store dengan kata kunci 'Cisewu'.
Kreativitas warga tentang harimau Cisewu juga dituangkan melalui cerita singkat tentang "kematiannya" dalam sebuah komik yang diunggah di media sosial Instagram.
Ada-ada saja memang kreatifitas masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan fenomena yang sedang berkembang. Meski kini wujudnya sudah tak lagi berdiri di Koramil 1123 Cisewu, si harimau tersebut ternyata masih terus melepas senyum melalui peninggalan-peninggalan tak langsungnya.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Ramai-ramai Mencari Patung Harimau Lucu