Konten dari Pengguna

Peran Pancasila dalam Era Globalisasi

Johanes R Aziel Wirawan
Mahasiswa yang belajar menulis Mahasiswa S1 Sastra Inggris Universitas Pamulang
14 September 2022 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Johanes R Aziel Wirawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Peran Penting Pancasila untuk masa depan Indonesia dalam era Globalisasi

ADVERTISEMENT

Apa Peran Pancasila disaat Era Globalisasi sedang berlangsung? sebelum ke topiknya mari kita pahami dulu apa itu Globalisasi.

Globalisasi adalah kata yang diserap dari frasa "global" yang artinya meliputi seluruh dunia atau secara keseluruhan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia, dengan kata lain Globalisasi adalah memudarnya batas negara - negara.
ADVERTISEMENT

Sejak Kapan Era Globalisasi Dimulai?

Globalisasi sebenarnya sudah terjadi sejak abad ke-15 Masehi saat bangsa Eropa melakukan penjelajahan besar - besaran dengan berlayar mengarungi samudera. Di era sekarang, globalisasi menjadi lebih cepat. Ini karena kemajuan teknologi hampir di semua bidang mendukung hal tersebut, dengan situasi saat ini dunia yang begitu luas dan jarak antar negara yang jauh tidak lagi menjadi penghalang untuk saling berhubungan.

Sekarang Apa Peran Pancasila Dalam Era Globalisasi?

Pancasila sangat diperlukan pada masa globalisasi ini sebagai filter untuk memilih budaya yang dapat diterima dan bermanfaat bagi bangsa dan negara Indonesia, selain itu pancasila juga berperan sebagai alat untuk menjaga eksistensi kepribadian bangsa Indonesia, karena di era globalisasi ini batasan - batasan antar negara seakan tidak terlihat, sihingga kebudayaan luar, serta informasi - inforamasi berita internasional masuk dengan mudah dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
ADVERTISEMENT

Lalu Seperti Apa Contoh Pancasila Sebagai "Penyaring" Dalam Era Globalisasi?

Banyak dampak negatif yang masuk ke Indonesia lalu menggerus nilai - nilai asli bangsa Indonesia. Sebagai contoh, globalisasi ini telah mempengaruhi salah satu aspek budaya kita, yaitu gotong royong. Globalisasi membawa Indonesia pada masyarakat menjadi lebih individualis. Padahal, selama ini, gotong-royong merupakan konsep yang dijunjung tinggi oleh para pendahulu kita melalui sila keempat.
source. <a href="https://www.freepik.com/free-vector/volunteers-cleaning-up-garbage-city-park_16335084.htm#query=gotong%20royong&position=7&from_view=search">Image by pch.vector</a> on Freepik
Pancasila adalah Ideologi negara, yang berarti isinya tidak boleh dirubah ataupun ditambahkan. Tapi, bukan berarti Pancasila menjadi sebuah dasar yang tidak bisa mengikuti perubahan zaman, Pancasila sendiri memiliki sifat yang lebih terbuka dan tidak tertutup terhadap perubahan pola kehidupan yang terjadi pada masyarakat. Pancasila bersifat aktual dan mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Yang dimaksud “menyesuaikan diri” di sini tidak berarti bahwa Pancasila harus mengubah nilai yang dikandungnya, tetapi ia mampu mengeksplisitkan wawasan secara konkret, sehingga mempertajam kemampuannya untuk memecahkan masalah - masalah teraktual.
ADVERTISEMENT
Meskipun banyak dampak positif dibidang ekonomi dalam era globalisasi tapi tindak kejahatan tetap masih terbilang tinggi dan tindak kejahatan tersebut banyak yang melanggar dan menyeleweng dari nilai - nilai pancasila, seperti kasus kurir yang mengambil barang milik pelanggan dan kebanyakan yang menjadi korban adalah pelanggan yang membeli barang-barang berbau kpop seperti foto member boy/girl group, lightstick, dll. Banyak keluhan dari pelanggan bahwa barang belanjaan mereka sering hilang. Kasus ini jelas telah menyalahi dan menyeleweng dari nilai-nilai pancasila, terutama pada sila ke-2 dan ke-5.
Masih banyak contoh - contoh dampak era globalisasi hingga tak bisa disebutkan seluruhnya, pada intinya adalah Pancasila memiliki peranan penting sebagai filter budaya baru yang masuk. Rakyat Indonesia perlu menyesuaikan diri dengan cepat terhadap perkembangan zaman, tetapi Pancasila diperlukan untuk mempertahankan nilai budaya asli.
ADVERTISEMENT
Pancasila dapat digunakan untuk memilah mana saja nilai yang dapat diserap untuk kemudian disesuaikan dengan nilai-nilai Pancasila sendiri. Dengan begitu, Pancasila menjadi fleksibel dan membawa kesempatan bagi nilai - nilai baru untuk tumbuh dalam negara dengan tetap berada di bawah kepribadian bangsa.