Konten dari Pengguna

Media Sosial: Salah Satu Sarana Indonesia agar Politik Lebih Baik?

Jonathan Ridwan
Siswa SMA Citra Berkat Tangerang
29 Januari 2024 17:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jonathan Ridwan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber : Pexels - Lisa Fotios
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : Pexels - Lisa Fotios
ADVERTISEMENT
Teknologi sudah menjadi salah satu bidang yang berkembang pesat saat ini di dunia, terkhususnya di Indonesia. Perkembangan teknologi tersebut sudah berkembang hingga bidang komunikasi dari penyebaran informasi yang luas dan cepat. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya aplikasi atau media sosial yang digunakan sebagai alat penyebaran komunikasi. Media sosial bisa dengan cepat membagikan dan melihat informasi dari seluruh dunia. Meskipun begitu, apakah hal tersebut bisa Indonesia gunakan agar bisa mengembangkan negaranya menjadi lebih baik lagi, khususnya di bidang politik?
ADVERTISEMENT
Salah satu bagian dari politik yang sudah sering menggunakan peran dari media sosial bisa dilihat dari diadakannya pemilu. Pemilu sendiri juga bisa menjadi contoh bahwa perkembangan teknologi sudah berkembang mengikuti bidang politik. Pemilu di Indonesia sudah terjadi semenjak tahun 1955 untuk memilih anggota lembaga parlemen yang disebut Dewan Konstituante. Dengan belum terlalu berkembangnya teknologi di Indonesia pada tahun 1955, pemilu dilaksanakan dengan melihat dari kinerja anggota pemilu ke masyarakat sekitar. Namun, dengan berjalannya waktu, kinerja tersebut yang hanya bisa dilihat langsung oleh orang yang melihatnya atau mendengarnya, mulai bisa dilihat oleh seluruh lapisan masyarakat melalui media sosial. Sumber informasi, kinerja, visi misi dari calon ketika menjelang pemilu bisa disebarkan dengan cepat dan mudah hanya melalui media sosial.
Sumber : Pexels - Fauxels
Dari perkembangannya teknologi tersebut di pemilu, tentu mulai terpikirkan juga bila masalah dan urusan politik bisa berkembang lebih baik lagi dengan adanya teknologi. Mulai dari lebih terhubungnya dunia politik dari pemerintah dengan masyarakat melalui media sosial. Tentunya bisa diharapkan bila rakyat bisa lebih mudah menyuarakan aspirasinya kepada pemerintah agar Indonesia dapat lebih baik lagi dalam memajukan kepentingan politik bersama. Meskipun begitu, saat ini masih banyak sekali perkembangan teknologi yang masih dipakai untuk kepentingan pribadi, khususnya dalam politik. Media sosial masih sering dipakai untuk menjatuhkan kelompok lain saat ini. Adanya adu domba dari bagian rakyat yang mendukung kelompok politiknya masing - masing, bahan lelucon yang berlebihan, hingga cepatnya menyebar berita - berita politik palsu yang masih sering tidak didalami terlebih dahulu oleh rakyat.
ADVERTISEMENT
Sumber : Pexels - cottonbro studio
Saat ini di tahun 2024, sudah banyak upaya dari pemerintah dan pihak politik agar media sosial benar - benar dapat digunakan dengan baik. Media sosial sering digunakan untuk menyampaikan pesan - pesan politik dan lebih cepat mendengar demokrasi dan aspirasi rakyat yang menjadi pertimbangan di pemerintah. Semua keluh kesah dan suara rakyat juga sudah dapat disampaikan dengan mudah agar bisa mengembangkan pemerintahan yang lebih baik. Hal ini juga untuk mencegah adanya kesan jahat dan menjatuhkan dari rakyat yang tidak didengar suaranya. Meskipun begitu, masih perlu adanya partisipasi rakyat untuk membangun politik melalui media sosial yang baik.
Sumber : Pexels - Suryatno
Media sosial memiliki peluang yang sangat besar sebagai perkembangan politik Indonesia yang lebih baik. Hal yang perlu diperhatikan saat ini hanyalah penggunaan sosial media yang benar sebagai tujuan untuk kepentingan bersama dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Tentunya harapan tersebut bisa terwujud di tahun 2024, tahun dimana pemilu akan dilaksanakan serentak. Media sosial sudah diharapkan bisa menjadi sarana yang baik bagi politik Indonesia untuk berkembang dengan memperhatikan aspirasi rakyat. Tinggal perlu adanya partisipasi rakyat dalam membangun sosial media tersebut agar bisa lebih baik lagi. Pemerintah juga harus bisa lebih mendengarkan suara yang juga disampaikan melalui media sosial tersebut.
ADVERTISEMENT