Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Pintar dalam Menghadapi Media Massa
9 Januari 2024 5:34 WIB
Tulisan dari Jonathan Ridwan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Media massa sudah berkembang begitu pesat akibat dari adanya perkembangan teknologi di bidang informasi dan komunikasi. Media massa menjadi salah satu cara untuk dapat menyebarkan informasi kepada masyarakat.
Tidak bisa dihiraukan juga bila media massa sudah berkembang sangat pesat dan memiliki jumlah yang banyak dari data yang ada. Di Indonesia pada tahun 2022, media massa sudah berjumlah sebanyak 47.000 media. Data tersebut dari berbagai bentuk media massa, mulai dari media cetak, media digital, maupun media televisi dan radio. Sudah banyak sekali sumber informasi yang bisa didapatkan dengan cepat dan mudah oleh setiap lapisan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Meskipun begitu, juga banyak bahaya yang tidak disadari hadir dari banyaknya media massa tersebut. Sumber informasi yang diterima oleh masyarakat bisa berupa saja, baik kebenaran dari sebuah kejadian, maupun kebohongan publik. Masyarakat bisa mudah terpengaruh oleh hal yang buruk dari media massa.
Tentunya pemerintah sudah mengatur dan memblokir banyak media massa yang bermasalah agar media massa dapat memberikan informasi yang baik untuk masyarakat. Namun, hal itu lebih terus tercapai bila kita juga mau untuk cermat dalam menghadapi media massa. Memilah dengan baik informasi yang ada dalam media massa dari segala sisi dan segala sumber. Kita juga harus cermat dan tidak dengan cepat menyebarkan suatu informasi sebelum dikonfirmasi kebenarannya. Tidak hanya itu, kita perlu mengatur sendiri apa jenis informasi yang ingin kita dapatkan.
Dengan mengatur media massa dari setiap lapisan masyarakat, media massa yang menyebarkan informasi buruk juga bisa diatasi. Perlu adanya gerakan dari kita sendiri untuk bisa menghadapi media massa. Dengan begitu, media massa yang baik juga bisa diberikan sebagai pembelajaran kepada generasi mendatang nanti.
ADVERTISEMENT