Konten dari Pengguna

Menelusuri Jejak Islam di Negara Mayoritas Katolik, Polandia

Jorrie Andrean
A proud mother and wife. Indonesian Diplomat. Food and travel enthusiast. Running lover.
10 Maret 2020 20:27 WIB
clock
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:17 WIB
comment
16
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jorrie Andrean tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mesjid di Bohoniki, Polandia, yang merupakan salah satu masjid tertua di Eropa
Sumber: Flickr/Gerry Lynch/林奇格里
zoom-in-whitePerbesar
Mesjid di Bohoniki, Polandia, yang merupakan salah satu masjid tertua di Eropa Sumber: Flickr/Gerry Lynch/林奇格里
ADVERTISEMENT
Polandia merupakan salah satu negara di kawasan Eropa Timur yang 90% penduduknya memeluk agama Katolik. Yohanes Paulus II, salah satu Paus yang memegang kekuasaan terlama, yaitu dari tahun 1978 hingga 2005, berasal dari Wadowice, Polandia. Masyarakat Polandia pun hingga saat ini masih memegang erat nilai-nilai Katolik dan menjalankan ibadah keagamaan secara teratur.
ADVERTISEMENT
Namun siapa sangka, di negara tersebut jejak agama Islam dapat ditemukan sejak abad ke-14 hingga saat ini. Konon agama Islam dibawa oleh bangsa Tatar yang berasal dari Mongolia. Saat itu, bangsa Tatar ikut mempertahankan Polandia, sehingga Pangeran Witold yang berkuasa pada saat itu mengizinkan suku Tatar tinggal dan menetap di Polandia. Suku Tatar pun telah melakukan asimilasi dengan penduduk lokal dan menghasilkan generasi Tatar yang berkebangsaan Polandia dan beragama Islam.
Suasana di dalam masjid di daerah Kruszyniany. Sumber: Flickr/Gerry Lynch/林奇格里
Jejak awal Islam dapat dengan mudah terlihat di daerah Podlaskie, yaitu dengan adanya masjid di Bohoniki yang didirikan tahun 1679 dan merupakan salah satu masjid tertua di Eropa. Selain itu juga terdapat masjid di daerah Kruszyniany dan pemakaman muslim di Bohoniki. Saat ini masjid tersebut telah berubah fungsi menjadi objek wisata baik oleh sesama muslim maupun non muslim untuk saling mengerti dan memahami agama Islam.
ADVERTISEMENT
Pemakaman muslim di Bohoniki, Polandia Sumber: Flickr/Jan Jerman
Saat ini jumlah penduduk Polandia yang beragama Islam tercatat sekitar 30 ribu atau 0,1% dari total penduduk sebesar 38 juta. Selain suku Tatar, penduduk muslim Polandia juga berasal dari para imigran yang memasuki Polandia pada tahun 1990an. Para imigran tersebut berasal dari negara seperti Yugoslavia, Afghanistan, Pakistan dan lainnya.
Seiring dengan berjalannya waktu, saat ini pun terdapat masjid di beberapa kota besar Polandia, termasuk salah satunya di Warsawa yang merupakan ibu kota negara tersebut. Di Warsawa sendiri terdapat dua masjid besar yang secara rutin menjalankan kegiatan ibadah keagamaan.
Mesjid di Warsawa, Polandia. Sumber: Flickr/Farrukh
Warga Negara Indonesia berkumpul setelah melakukan sholat Hari Raya Idul Adha. Sumber: koleksi pribadi
Selain menjadi tempat beribadah, masjid juga dapat dikunjungi oleh masyarakat non muslim untuk mempelajari Islam lebih lanjut. Di hari-hari besar seperti Idul Fitri dan Idul Adha, pemeluk agama Islam yang tinggal di sana termasuk masyarakat Indonesia berkumpul untuk menjalankan ibadah dan bersilaturahmi satu sama lain. Begitu indahnya kebersamaan dalam perbedaan, bukan?
ADVERTISEMENT