Rusia Tertarik Investasi Hotel di Indonesia

Choky Madhuri
Pembaca komik
Konten dari Pengguna
17 Maret 2021 19:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Choky Madhuri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dubes Jose Tavares membuka Russia – Indonesia Online Business Forum: "Digital Economy and Tourism Investment Opportunities” (Dok KBRI Moskow)
Rusia minati proyek investasi di Mandalika, Lombok. Hal ini terkuak dalam Russia – Indonesia Online Business Forum: "Digital Economy and Tourism Investment Opportunities” yang di gelar KBRI Moskow, Selasa (16/03).
Direktur Ema Widiastuti ITDC jelaskan peluang investasi di Mandalika, Lombok (Dok KBRI Moskow)
“Tim Savills Rusia akan diskusi dengan Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) terkait proyek di Mandalika untuk investasi sektor perhotelan” ungkap Ekaterina Morozova dari Savills, yang juga langsung membagikan kontaknya dengan ITDC. Ema Widiastuti, Direktur Pengembangan Bisnis ITDC, menjadi salah satu narasumber yang memberikan paparan mengenai kesempatan investasi di Daerah Ekonomi Khusus Mandalika.
ADVERTISEMENT
Forum Bisnis ini hasil kerja sama KBRI Moskow dengan Kementerian Pembangunan Ekonomi Federasi Rusia dengan tujuan meningkatkan hubungan bilateral, khususnya bidang ekonomi digital dan investasi pariwisata.
Deputi Menteri Pembangunan Ekonomi Rusia, Vladimir Ilichyov, membuka Forum Bisnis (Dok KBRI Moskow)
“Ini waktu yang tepat untuk kita dorong kerja sama ekonomi digital kedua negara dan promosikan investasi pariwisata Indonesia kepada Rusia mengingat besarnya potensi kerja sama kedua negara”, ujar Dubes RI Moskow Jose Tavares.
Senada, Dubes Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva, mengatakan pentingnya pelaksanaan Forum Bisnis dan tepat waktunya. Selain itu, menurut Lyudmila, sektor teknologi informasi (IT) merupakan salah satu bidang yang sangat prospektif dalam kerja sama perdagangan dan ekonomi Indonesia dan Rusia.
Dubes Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva, menyampaikan sambutan (Dok KBRI Moskow)
Turut membuka acara, Vladimir Ilichyov, Deputi Menteri Pembangunan Ekonomi Rusia, sampaikan apresiasi atas dilaksanakannya Forum Bisnis yang dapat terselenggara meskipun masih terdapat pembatasan akibat pandemi Covid-19. Ilichyov berharap terdapat dialog yang produktif antara pebisnis kedua negara.
Deputy Chief of Mission, Azis Nurwahyudi, dan jajaran pejabat KBRI Moskow turut mengikuti Panel 1 Bisnis Forum (Dok KBRI Moskow)
Setelah acara pembukaan, Forum Bisnis dilanjutkan dengan Break Out Session secara paralel yakni mengenai Kerja sama Ekonomi Digital dan Peluang Investasi Pariwisata Indonesia. Panel 1 dengan moderator Pavel Kalmychek, Deputi Direktur Kerja sama Multilateral dan Proyek Khusus Kementerian Pembangunan Ekonomi Rusia, membahas kerja sama ekonomi digital. Hadir sebagai pembicara antara lain Dedy Permadi, Stafsus Menkominfo RI yang memaparkan strategi dan platform industri 4.0 Indonesia dan aspek-aspek yang dapat dikerjasamakan dengan Rusia.
Panel 1 membahas Ekonomi Digital (Dok KBRI Moskow)
Sementara itu pembicara Rusia, George Mikaberidze, CEO Rosinfokominvest (Perusahaan yang bergerak di bidang investasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) Rusia), menyampaikan proses digitalisasi 4.0 di Rusia serta solusi dan peluang kolaborasi dengan mitra asing, termasuk Indonesia. Turut hadir Sergey Rossomakhov dari Kantor Dagang Rusia di Jakarta.
Moderator dan Para Pembicara dalam Forum Bisnis (Dari kiri ke kanan: Edi Suharto, Marthunis, Ema Widiastuti, Nurul Ichwan dan Alexander Chinyaev; Dok KBRI Moskow)
Pada Panel 2 yang dipandu Edi Suharto, Minister Counsellor KBRI Moskow, dibahas peluang investasi Indonesia di bidang pariwisata kepada peserta dan calon investor Rusia.
ADVERTISEMENT
Pembicara dari Indonesia bersinergi mempromosikan kebijakan dan peluang investasi serta proyek-proyek yang dapat dikerjasamakan dengan pihak Rusia. Nurul Ichwan, Deputi Kepala BKPM, memaparkan kebijakan RI yang pro kemudahan, pro pertumbuhan dan pro kepada pemerataan pembangunan ekonomi Indonesia, khususnya untuk investasi di bidang pariwisata.
Plt. Kepala DPMPTSP Aceh, Marthunis, uraikan potensi investasi di Aceh (dok KBRI Moskow)
Dari bagian Barat Indonesia, Marthunis, Plt. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Aceh menawarkan Rusia kerja sama sektor-sektor industri pertanian, pembangunan objek-objek wisata, energi dan infrastruktur di Aceh”.
Salah satu peserta dari Rusia, Alexander Chinyaev, Direktur Kerja sama Ekonomi Perusahaan Investasi AFK Sistema, secara singkat berbagi pengalaman kerja sama investasinya.
“Besar harapan kami, business matching di penghujung Forum menghasilkan kolaborasi yang saling menguntungkan antara komunitas bisnis kedua negara untuk promosikan kerja sama ekonomi Indonesia – Rusia” tutup Jose Tavares yang giat melakukan diplomasi ekonomi.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 134 peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi mengikuti Forum Bisnis, tidak terbatas hanya dari kalangan pengusaha, turut hadir dari Kementerian/Lembaga kedua negara. Tercatat beberapa perusahaan/institusi yang hadir antara lain Elken Global, AECOM, KADIN, Telkomtelstra, Searchrinform Rusia, Russian Export Center, dan MAXIM Taxi Service.