Konten dari Pengguna

Demi Jadi Youtuber Seorang Wanita Nekat Melakukan Hal ini

15 Mei 2018 16:05 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Juicy Fact tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang wanita bernama Ah Lin Tuch dan suaminya, Phoun Raty, asal Phnom Penh, Kamboja, berencana menjadi YouTuber. Mereka ingin menghasilkan uang sekitar 500 US Dollar (Rp7 juta) untuk iklan bersponsor Google dengan membuat video ‘aksi makan’ dan mengunggahnya di YouTube. Namun alih-alih memilih makanan seperti pizza atau sandwich untuk direkam, pasangan ini memilih memasak hewan yang dilindungi, seperti kucing, ikan pari, kadal, dan beberapa spesies burung yang dilindungi.
Demi Jadi Youtuber Seorang Wanita Nekat Melakukan Hal ini
zoom-in-whitePerbesar
Bahkan dengan teganya wanita ini mengkuliti hewan-hewan tersebut, membakarnya di api unggun, dan memakannya dengan lahap. Tentu saja video tersebut memicu kemarahan banyak orang. Mereka mengatakan bagaimana bisa seseorang memakan hewan-hewan yang dilindungi dengan begitu santainya. Padahal aksi mereka tersebut bisa membuat membahayakanya kelangsungngan hidup sang hewan.
ADVERTISEMENT
mendapatkan banyak informasi, Kementerian Lingkungan Hidup negara itu langsung mencari kedua pasangan tersebut. Dan keesokkan harinya, pasangan tersebut dihadirkan di hadapan publik untuk mengakui bahwa mereka telah memasak hewan dan meminta maaf karena ''membunuh hewan-hewan liar” tersebut. Mereka mungkin saja memaafkan pasangan ini, namun proses hukum keduanya tetap akan dilanjutkan. Chea Sam Arng menambahkan bahwa hewan-hewan yang mereka dimasak kebanyakan tidak ada dalam daftar yang terancam punah, tetapi termasuk hewan yang dilindungi. Hanya satu spesies hewan yang mereka masak masuk hewan yang terancam punah.