Konten dari Pengguna

Literasi Digital dalam Menggunakan Media Sosial

Junita Holifah
Mahasiswa Ilmu komunikasi Universitas Prof. Dr. Hamka
13 Januari 2021 11:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Junita Holifah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Media sosial adalah sebuah tempat yang memudahkan seseorang untuk berkomunikasi jarak jauh secara daring serta tempat untuk menemukan dan memperoleh informasi yang ada di seluruh dunia. Di era digital 4.0 ini sulit untuk memisahkan media sosial dengan kehidupan sehari-hari. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa media sosial memberikan dampak yang menguntungkan jika digunakan dengan bijak, dan juga bisa memberikan dampak merugikan jika tidak digunakan dengan bijak. Maka dari itu perlu adanya literasi digital dalam memanfaatkan media sosial.
ADVERTISEMENT
Literasi digital adalah kemampuan seseorang yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam menggunakan teknologi digital. Kemampuan literasi digital dalam mengakses, memahami, dan menggunakan informasi secara cerdas. Kemampuan literasi digital seseorang bisa dilihat dengan bagaimana cara orang tersebut menangani banyaknya informasi, kemampuan dalam menafsirkan sebuah pesan dan mampu berkomunikasi secara efektif dengan orang lain. Pengguna media sosial perlu memiliki kemampuan literasi digital dalam memanfaatkan media sosial agar tidak terbawa arus dalam menggunakan media sosial.
Pengguna media sosial yang bijak perlu mengetahui apa bentuk dari literasi digital. Yang pertama, pengguna diharuskan menggunakan media sosial untuk hal-hal positif. Hal ini bisa dilakukan dengan cara bersosialisasi untuk menambah relasi di dunia maya, mencari dan memperoleh informasi yang positif, membuka bisnis online untuk menambah penghasilan, dan lain sebagainya. Yang kedua, pengguna harus bisa memilah informasi yang diperoleh dari media sosial agar tidak termakan oleh berita hoaks yang beredar di media sosial. Pengguna harus bisa memastikan kebenaran dari sebuah informasi yang didapat dari media sosial. Yang ketiga, tidak memberitahu identitas pribadi di media sosial. Hal ini bisa saja terjadi tanpa disadari penguna, saat membuat akun disalah satu media sosial tanpa disadari pengguna memberikan identitas pribadinya di media sosial. Yang keempat, jangan mudah percaya dengan orang yang baru saja dikenal di media sosial karena di dunia maya siapapun bisa menjadi apapun.
ADVERTISEMENT
Yang kelima, Think before posting dan sharing. Pengguna media sosial yang bijak akan berfikir terlebih dahulu jika ingin memposting dan membagikan informasi ke media sosial. Pengguna harus sudah memastikan terlebih dahulu bahwa informasi yang ingin di upload dan bagikan tersebut adalah informasi yang sudah benar, memberi manfaat, memberikan inspirasi, diperlukan, dan baik untuk khalayak. Yang keenam, tidak melakukan cyberbullying. Tindakan tercela ini harus dihindarkan oleh para pengguna media sosial. Karena apapun bentuk cyberbullying akan berakibat fatal bagi korban maupun bagi pelaku. Dan yang ketujuh, perlu adanya batasan waktu dalam menggunakan media sosial. Masing-masing para pengguna media sosial seharusnya menggunakan media sosial seperlunya saja dan tidak terlalu berlebihan agar tidak kecanduan dalam menggunakan media sosial.
ADVERTISEMENT