18 Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa yang Menarik untuk Ditonton

Ilustrasi Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Unsplash/Krists Luhaers

Film Indonesia terlaris sepanjang masa bukan hanya mencetak rekor di box office tetapi juga membuktikan bahwa perfilman Tanah Air mampu menghadirkan kisah yang memikat, emosional, dan berkelas.

Dari drama menyentuh hingga kisah horor yang mencekam, deretan film tersebut sukses merebut hati jutaan penonton.

Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa

Ilustrasi Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Unsplash/Paolo Chiabrando

Dikutip dari situs p2k.stekom.ac.id, berikut adalah daftar film Indonesia terlaris sepanjang masa yang menarik untuk ditonton.

1. KKN di Desa Penari (10.061.033 Penonton)

Berdasarkan kisah viral, film ini mengisahkan sekelompok mahasiswa yang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil.

Awalnya, mahasiswa-mahasiswa tersebut mengira hanya akan menghadapi tantangan biasa tetapi perlahan kejadian aneh mulai terjadi. Larangan-larangan yang sebelumnya dianggap mitos ternyata memiliki konsekuensi mengerikan.

Teror sosok penari mistis mulai mengintai para mahasiswa tersebut satu per satu, membawa para mahasiswa tersebut ke dalam peristiwa supranatural yang tak terbayangkan.

2. Agak Laen (9.125.188 Penonton)

Film komedi horor ini berkisah tentang empat sahabat yang bekerja sebagai penjaga rumah hantu di satu wahana hiburan.

Keempatnya sering kali usil dengan pengunjung tetapi semuanya berubah ketika keempatnya secara tidak sengaja membangunkan roh jahat sungguhan.

Apa yang awalnya hanya pekerjaan seru berubah menjadi petualangan absurd penuh ketakutan, kejadian konyol, dan lelucon khas ala grup Agak Laen.

3. Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (6.858.616 Penonton)

Menghidupkan kembali kejayaan trio legendaris Warkop DKI, film ini menghadirkan Dono, Kasino, dan Indro dalam misi penuh aksi dan tawa.

Ketiganya terlibat dalam kekacauan setelah secara tak sengaja berurusan dengan mafia internasional.

Dari pengejaran liar hingga aksi penyamaran yang kocak, petualangan ketiganya membawa nostalgia bagi penggemar lama sekaligus menghadirkan humor segar bagi generasi baru.

3. Pengabdi Setan 2: Communion (6.390.970 Penonton)

Sekuel dari Pengabdi Setan ini melanjutkan kisah Rini dan keluarganya yang mencoba melupakan kejadian mengerikan di masa lalu dengan pindah ke rumah susun.

Tetapi bukannya merasa aman, Rini dan keluarganya justru kembali diteror oleh kehadiran makhluk-makhluk menyeramkan.

Perlahan, keluarga tersebut menyadari bahwa tidak hanya dihantui oleh arwah ibunya tetapi juga terjebak dalam misteri yang jauh lebih besar tentang sekte sesat dan rahasia yang mengancam nyawa.

4. Dilan 1990 (6.315.664 Penonton)

Berlatar di Bandung tahun 1990, film ini mengisahkan kisah cinta antara Milea, siswi pindahan dari Jakarta, dan Dilan, seorang anak SMA yang karismatik, puitis tetapi juga nakal.

Dengan gaya romansa yang unik, Dilan mencoba merebut hati Milea melalui kata-kata manis dan tindakan yang penuh kejutan.

Perjalanan keduanya menghadirkan momen-momen romantis sekaligus tantangan dalam hubungan remaja yang penuh dengan dinamika emosional.

5. Miracle in Cell No. 7 (5.861.067 Penonton)

Film adaptasi dari versi Korea ini menceritakan kisah haru seorang ayah bernama Dodo Rozak yang memiliki keterbatasan mental dan dituduh melakukan kejahatan yang tidak dia lakukan.

Dia dijebloskan ke dalam sel nomor 7, tempat dia bertemu dengan para narapidana yang awalnya meremehkannya tetapi perlahan mulai terharu oleh ketulusan dan kasih sayangnya kepada sang anak, Kartika.

Dengan bantuan teman-teman satu sel, dia berusaha tetap berkomunikasi dengan putrinya, meskipun menghadapi ancaman hukuman berat.

6. Vina: Sebelum 7 Hari (5.815.945 Penonton)

Film yang diangkat dari kisah nyata ini mengikuti perjalanan arwah Vina, seorang gadis yang meninggal secara tragis. Dalam kepercayaan tertentu, roh seseorang masih bisa berinteraksi dengan dunia manusia selama tujuh hari sebelum pergi selamanya.

Dengan waktu yang terbatas, Vina berusaha mengungkap kebenaran di balik kematiannya dan meminta keadilan untuk dirinya. Film ini menyoroti misteri, unsur horor, serta kritik sosial terhadap kasus yang mengguncang Indonesia.

7. Dilan 1991 (5.253.411 Penonton)

Merupakan lanjutan dari Dilan 1990, film ini menampilkan kisah cinta Milea dan Dilan yang mulai menghadapi realitas pahit.

Dilan yang semakin terlibat dalam dunia geng motor membuat Milea merasa cemas. Hubungan keduanya yang awalnya penuh romansa perlahan berubah menjadi rumit karena perbedaan pandangan dan berbagai konflik.

Film ini memperlihatkan bagaimana cinta remaja yang begitu indah bisa diuji oleh keadaan dan pilihan hidup yang harus diambil.

8. Sewu Dino (4.891.469 Penonton)

Film horor ini mengikuti kisah Sri, seorang gadis miskin yang menerima pekerjaan sebagai perawat untuk seorang perempuan yang terkena kutukan Sewu Dino atau seribu hari.

Tanpa dia sadari, pekerjaannya itu membawanya ke dalam teror ritual mistis yang mengancam nyawanya.

Dia harus mencari cara untuk bertahan dan mengungkap rahasia mengerikan di balik kutukan tersebut sebelum menjadi korban berikutnya.

9. Kang Mak from Pee Mak (4.860.585 Penonton)

Film Indonesia terlaris sepanjang masa lainnya adalah Kang Mak from Pee Mak. Spin-off dari film horor komedi Thailand Pee Mak, film ini berfokus pada sosok Kang Mak, yang terkenal dengan tingkah lucu dan polosnya.

Setelah mengalami kejadian menyeramkan di kampung halamannya, dia kembali menghadapi peristiwa horor yang tak kalah kocak.

Dengan kombinasi humor segar dan elemen mistis khas film horor komedi, Kang Mak from Pee Mak berhasil menarik perhatian penonton Indonesia.

11. Ipar Adalah Maut (4.776.565 Penonton)

Mengisahkan hubungan keluarga yang diwarnai intrik dan konflik penuh ketegangan. Seorang wanita harus menghadapi kenyataan pahit saat mengetahui bahwa iparnya memiliki niat tersembunyi yang berbahaya.

Perlahan, rahasia kelam keluarga terungkap, membawa keluarga tersebut ke dalam situasi yang semakin mencekam.

12. Laskar Pelangi (4.719.453 Penonton)

Diadaptasi dari novel karya Andrea Hirata, film ini menceritakan perjuangan sekelompok anak di Belitung dalam mendapatkan pendidikan.

Meskipun berasal dari keluarga miskin, semangat anak-anak tersebut untuk belajar tidak pernah pudar. Film ini penuh dengan inspirasi, mengangkat tema pendidikan, persahabatan, dan mimpi yang tak kenal batas.

13. Habibie & Ainun (4.601.249 Penonton)

Film biopik yang mengisahkan kisah cinta Presiden ketiga Indonesia, B.J. Habibie, dengan istrinya, Ainun.

Sejak masa muda hingga perjuangan keduanya bersama dalam membangun mimpi dan menghadapi tantangan hidup, kisah keduanya begitu menginspirasi dengan romansa yang menyentuh hati.

14. Pengabdi Setan (4.206.103 Penonton)

Film horor ini mengisahkan keluarga yang mengalami kejadian mistis setelah sang ibu meninggal dunia. Anak-anaknya mulai menyadari bahwa kematian sang ibu bukanlah akhir, melainkan awal dari teror yang mengancam keluarga.

Dengan atmosfer menyeramkan, film ini sukses membawa kembali horor klasik ke perfilman Indonesia.

15. Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2 (4.083.190 Penonton)

Melanjutkan kisah Jangkrik Boss! Part 1, Dono, Kasino, dan Indro masih dalam pelarian dari mafia internasional.

Dengan kepolosan dan kelucuan khas ketiganya, trio ini kembali menghadapi berbagai rintangan dalam perjalanan, menghasilkan petualangan penuh aksi dan humor yang menghibur.

16. Badarawuhi di Desa Penari (4.015.120 Penonton)

Prekuel dari KKN di Desa Penari, film ini mengungkap asal-usul Badarawuhi, sosok mistis yang meneror para mahasiswa di desa tersebut.

Kisah ini menggali lebih dalam tentang legenda Badarawuhi, bagaimana ia menjadi makhluk gaib yang menguasai desa, serta rahasia kelam yang telah lama tersembunyi.

Dengan atmosfer horor yang mencekam, film ini membawa teror yang lebih intens.

17. Siksa Kubur (4.000.826 Penonton)

Film horor ini menyoroti kisah mistis tentang kehidupan setelah kematian, menampilkan gambaran siksaan yang menunggu manusia yang meninggal dalam keadaan tidak baik.

Dengan alur yang mengerikan dan visual yang menyeramkan, Siksa Kubur membawa ketakutan bagi para penonton dengan adegan-adegan penuh teror dan refleksi spiritual.

18. Bila Esok Ibu Tiada (3.927.731 Penonton)

Film ini mengisahkan perjuangan seorang ibu yang menghadapi penyakit mematikan sementara dia berusaha memastikan masa depan anak-anaknya.

Dalam keterbatasan waktu, dia berusaha memberikan yang terbaik, meskipun sadar bahwa hari-harinya bersama keluarga semakin sedikit.

Dengan alur yang menyentuh hati dan akting yang emosional, Bila Esok Ibu Tiada menggambarkan betapa besarnya cinta seorang ibu serta bagaimana keluarganya harus menghadapi kehilangan yang tak terhindarkan.

Film ini sukses menguras air mata penonton dengan cerita yang hangat namun menyayat hati.

Film-film di atas telah mencetak rekor sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa, membuktikan keberagaman genre dan kualitas perfilman Indonesia yang semakin berkembang.

Dengan cerita yang kuat dan kualitas produksi yang semakin baik, film-film ini juga meninggalkan kesan mendalam bagi para penontonnya.

Baca juga: 8 Rekomendasi Film Ramadhan untuk Anak, Cocok Ditonton bersama Keluarga