Konten dari Pengguna

3 Tingkatan Cumlaude Saat Wisuda dan Tips Meraihnya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
25 Januari 2024 12:28 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi tingkatan cumlaude pada universitas. Foto: unplash.com.
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi tingkatan cumlaude pada universitas. Foto: unplash.com.
ADVERTISEMENT
Mendapat nilai cumlaude menjadi impian setiap mahasiswa. Ternyata, predikat terbaik tersebut terdiri dari tingkatan yang dibedakan berdasarkan nilai pada akhir semester kelulusan.
ADVERTISEMENT
Pedoman tingkatan cumlaude setiap universitas memiliki ketentuan yang berbeda-beda. Biasanya, didasarkan pada ekspektasi nilai yang ditentukan oleh pihak universitas berdasarkan jumlah nilai mahasiswa di setiap jurusan.
Penasaran apa saja tingkatan cumlaude dan bagaimana cara mencapainya? Simaklah artikel ini sampai selesai karena akan menjabarkan materi tersebut secara lengkap.

Tingkatan Cumlaude

ilustrasi tingkatan cumlaude pada universitas. Foto: unplash.com.
Cumlaude berasal dari bahasa Latin yang berarti pujian. Mengutip laman resmi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT), predikat cumlaude diberikan kepada mahasiswa yang mendapat nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) yang tinggi dan memenuhi persyaratan dari kampus.
Setiap perguruan tinggi negeri dan swasta memiliki syarat dan ketentuan masing-masing saat memberikan predikat tersebut kepada mahasiswanya. Salah satunya jumlah nilai akumulasi yang diperoleh.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman academicapparel.com, secara umum tingkatan cumlaude yang dipakai ada tiga jenis, di antaranya yaitu:

1. Cumlaude

Cumlaude adalah penghargaan akademik atau gelar kehormatan yang diberikan karena keberhasilan akademis dan mencerminkan nilai yang kuat.
Ketentuan untuk mendapat predikat cumlaude saat menyelesaikan studi harus memiliki IPK dengan rentang 3,50-3,69 atau di atas 16-35% nilai kelas.

2. Magna Cumlaude

Magna Cumlaude adalah istilah yang memiliki arti “dengan pujian besar” atau “kehormatan besar”. Secara umum, predikat ini memiliki nilai IPK yang sangat tinggi di atas standar cumlaude.
Standar untuk mencapainya setiap mahasiswa harus meraih nilai rata-rata IPK 3.8-3.89 atau di atas 6-15% nilai kelas.

3. Summa Cumlaude

Summa Cumlaude adalah istilah yang berarti “pujian tertinggi” atau “kehormatan tertinggi”. Untuk mendapat predikat ini setiap mahasiswa harus mencapai nilai kumulatif rata-rata IPK sebesar 3.9 – 4.0.
ADVERTISEMENT
Summa Cumlaude adalah penghargaan terbaik yang menunjukkan kualitas pretasi seseorang. Mahasiswa yang menerima penghargaan ini biasanya telah menunjukkan prestasi akademik yang sangat luar biasa dan memberikan kontribusi signifikan di bidang akademik.
Summa Cumlaude dan Magna Cumlaude adalah penghargaan paling bergengsi dan biasanya diberikan kepada beberapa orang terpilih pada saat wisuda berlangsung.
Mendapatkan predikat di atas saat kelulusan tak hanya sekadar membanggakan. Predikat ini juga memberi keuntungan tersendiri bagi mahasiswa yang meraihnya, salah satunya saat melamar pekerjaan.

Tips Mendapatkan Nilai Cumlaude

Ilustrasi tips mendapatkan nilai Cumlaude. Foto: pexels.com.
Mendapatkan gelar pujian cumlaude bukanlah suatu yang instan. Ada beberapa syarat dan ketentuan yang perlu dipenuhi setiap mahasiswa dalam masa studi yang dijalankan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Super Star Student oleh Ayunda Winda, berikut ini tips yang bisa dilakukan mahasiswa untuk mewujudkan impan lulus dengan IPK Cumlaude, Summa Cumlaude, dan Magna Cumlaude.

1. Baca dan Pahamai buku Panduan Akademik Universitas

Saat memasuki sesi perkuliahan, setiap mahasiswa akan mendapat buku Panduan Akademik. Buku ini harus dipahami untuk memudahkan mahasiswa menentukan arah masa perkuliahan.
Pada program perkuliahan Strata 1 setiap mahasiwa umumnya akan dibebani dengan 144 SKS atau Satuan Kredit Semester. Dengan memahami buku Akademik, setiap mahasiswa berkesempatan menyelesaikan masa belajar dalam kurun waktu 4 tahun atau kurang.

2. Ketahui Kewajiban Seorang Mahasiswa

Setiap orang memiliki kewajiban yang harus dikerjakan. Sebagai mahasiswa, Anda harus tau apa yang wajib dilakukan saat menyandang status tersebut. Jika semua kewajiban dilakukan dengan bersungguh-sungguh, Anda dapat memetik hasil positif dari tindakan tersebut.
ADVERTISEMENT

3. Menentukan Target IPS dan IPK

Setiap mahasiswa perlu menentukan target nilai jika ingin lulus dengan predikat cumlaude. Anda harus berani untuk membuat target nilai IP per semester dan IPK yang tinggi minimal 3,50 untuk memacu semangat belajar.

4. Menghindari Nilai C

Untuk menentukan target IPS dan IPK yang tinggi bisa diraih dengan menghitung nilai A dan B yang mesti didapat dalam satu semester. Hindari nilai C pada setiap mata kuliah.
Pasalnya, nilai ini dapat mengurangi nilai IPK dan mewajibkan mahasiswa untuk mengulang mata kuliah jika ingin mendapatkan nilai lebih baik. Di sebagian universitas, nilai C tak bisa ditoleransi jika ingin mendapat IPK dengan nilai cumlaude.

5. Menjadi Mahasiswa yang Aktif

Fakta menyebutkan, 99% mahasiswa yang lulus dengan nilai cumlaude adalah mereka yang terkenal aktif di kelas dan sangat jarang absen tidak masuk. Jika ingin mengikuti rekam jejak mahasiswa cumlaude, selalu aktif di kelas menjadi kunci utama.
ADVERTISEMENT
Tunjukkan pada dosen bahwa Anda adalah mahasiswa yang kompeten. Nantinya, dosen akan mengenal Anda dan lebih dimudahkan untuk mendapat nilai tinggi di mata kuliahnya.

6. Rutin Berdiskusi dengan Dosen dan Teman

Selain menambah wawasan, rutin berdiskusi dapat membuka pikiran untuk maju. Berdiskusi dengan dosen memberi keuntungan besar. Tak hanya membangun hubungan emosional yang baik tetapi mahasiswa akan mendapat ilmu yang tidak dibagikan di kelas.
Memanfaatkan waktu kuliah untuk berdiskusi dengan teman-teman dapat membantu Anda memperoleh informasi perkuliahan, informasi kegiatan mahassiwa, hingga kendala-kendala yang dihadapi.

7. Asah Kemampuan Soft Skill

Mengembangkan kemampuan soft skill menjadi salah satu tips untuk mendapatkan cumlaude. Rata-rata mahasiswa peraih predikat ini memiliki soft skill dan hard skill yang seimbang.
Soft skill dapat diasah dengan mengikuti berbagai organisasi kemahasiswaan, baik di dalam maupun di luar kampus. Namun, selalu pertimbangkan waktu agar tak mengganggu aktivitas perkuliahan.
ADVERTISEMENT

8. Menentukan Topik atau Judul Skripsi dari Awal

Skripsi menjadi salah satu ketakutan terbesar mahasiswa. Skripsi adalah salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Strata 1. Agar tak menjadi beban, Anda dapat memikirkan topik dari awal.
Caranya dengan banyak membaca referensi-referensi seperti artikel, skripsi orang lain, atau keadaan sosial di sekitar. Untuk membantu menentukan pilihan, diskusilah dengan dosen Anda,

Strategi untuk Mendapat Nilai Cumlaude

Ilustrasi strategi mendapatkan nilai Cumlaude. Foto: unsplash.com.
Berdasarkan buku Kitab Kece Mahasiswa Bongkar Seputar Perkuliahan oleh Vivi Efrianova, dkk., tak perlu jenius dan menjadi kutu buku untuk mendapat predikat tersebut. Ada strategi yang bisa diterapkan untuk mendapatkan nilai cumlaude, di antaranya yaitu:

1. Menikmati Masa Kuliah dengan Senang

Jangan pernah merasa kuliah adalah beban. Nikmatilah perkuliahan senyaman mungkin, tapi tetap serius, sehingga hati dan pikiran akan lebih tenang dan ringan. Selain itu, tumbuhkan motivasi, rileks, dan nyaman dalam belajar.
ADVERTISEMENT

2. Jangan Panik

Maksudnya, jangan panik saat menjalankan segala proses perkuliahan. Contohnya, seperti mengerjakan tugas yang berat maupun tugas akhir seperti skripsi.
Kondisi fisik dan mental yang tenang akan mempengaruhi kinerja otak saat mengerjakan tugas maupun ujian.

3. Hindari Cara Belajar Hafalan

Materi perkuliahan tak hanya dipelajari dengan hafalan tetapi harus dipahami. Dengan memahami setiap poin penting, Anda tak akan cepat lupa dan membantu memahami soal ujian yang diberikan.

4. Selalu Fokus

Pastikan untuk selalu fokus saat mengikuti proses pembelajaran di kelas. Jangan pernah menyepelekan atau menggampangkan setiap mata kuliah meski terlihat mudah.

5. Cobalah Ambil Setiap Kesempatan

Sebagai mahasiswa, Anda harus jeli terhadap peluang kesempatan. Contohnya aktif dalam kelas menjawab pertanyaan dari dosen maupun bertanya tentang materi yang dipelajari. Kesempatan ini akan menonjolkan kelebihan yang Anda miliki.
ADVERTISEMENT

6. Selalu Mengerjakan Tugas

Nilai tugas, praktikum, UTS, UAS memiliki andil besar untuk mendapatkan target nilai IPS dan IPK yang tinggi. Pandai-pandailah dalam meraih skor nilai setiap mata kuliah. Biasanya, setiap sistem mata kuliah berbeda karena setiap dosen memiliki aturan sendiri.
Oleh karena itu, selalu perhatikan kontrak kuliah yang diberikan dosen. Dalam kontrak tersebut, beberapa dosen akan memberi tahu bagian skor penilaian yang paling tinggi, apakah di bagian tugas, praktikum, UTS, atau UAS pada awal perkuliahan.

7. Skripsi tak Perlu Sempurna

Pepatah mengatakan skripsi yang bagus adalah skripsi yang selesai. Hal ini bisa dicapai dengan mengambil topik yang dikuasai. Rajinlah dan tekun untuk melakukan bimbingan.
Jangan mencari masalah dengan dosen pembimbing, sebab hal ini akan mempengaruhi proses pengerjaan.
ADVERTISEMENT

8. Selalu Bersikap Baik dan Sopan

Bersikap baik dan sopan umumnya menjadi salah satu penilaian dosen. Sebab, mahasiswa dengan sikap yang santun lebih disenangi dosen dari pada mahasiswa yang pintar tapi tak menghargai dosen maupun orang lain.
(IPT)