Konten dari Pengguna

5 Flora Papua yang Khas dan Unik: Eukaliptus hingga Anggrek Hitam

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
20 Januari 2022 16:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Wilayah Papua adalah wilayah yang memiliki kondisi iklim tertentu yang menyebabkan adanya keunikan dari flora yang hidup di wilayah ini. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Wilayah Papua adalah wilayah yang memiliki kondisi iklim tertentu yang menyebabkan adanya keunikan dari flora yang hidup di wilayah ini. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Flora Papua adalah jenis tumbuh-tumbuhan yang hidup di wilayah pulau Papua dan sekitarnya. Flora di wilayah ini memiliki jenis vegetasi yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Keanekaragaman vegetasi di Papua disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu faktor yang paling memengaruhi adalah faktor iklim.
Oleh karena itu, jenis vegetasi flora di wilayah Papua memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri dibandingkan dengan wilayah lain di Indonesia. Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui apa saja jenis-jenis flora yang berasal dari wilayah Papua.

Jenis-Jenis Flora Papua

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, kondisi iklim Papua adalah faktor yang sangat memengaruhi jenis vegetasi di wilayah Papua.
Menurut Hartono dalam bukunya yang berjudul Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta untuk Kelas XI, wilayah Papua memiliki kondisi iklim hutan hujan tropis atau Af.
Oleh karena itu, sebagian besar wilayah Papua ditutupi oleh jenis vegetasi-vegetasi hutan hujan tropis. Berbeda dengan wilayah Indonesia bagian barat, vegetasi di wilayah ini memiliki corak hutan hujan tropis tipe Australia Utara dengan jenis flora yang khas.
ADVERTISEMENT
Berikut ini daftar jenis-jenis flora khas wilayah Papua dan sekitarnya.
1. Eukaliptus
Eukaliptus adalah contoh flora khas wilayah Papua. Foto: Pixabay.com
Eukaliptus adalah jenis flora yang memiliki tipe Australis. Ada lebih dari 700 spesies eukaliptus yang kebanyakan di antaranya dapat ditemukan di wilayah Australia.
Akan tetapi, eukaliptus juga banyak dijumpai di wilayah Papua, mengingat Papua merupakan wilayah di Indonesia yang flora dan faunanya banyak yang memiliki karakteristik yang sama dengan flora dan fauna yang ada di Australia.
Eukaliptus banyak dimanfaatkan oleh manusia, mulai dari untuk memenuhi sandang hingga kebutuhan papan (pembuatan bangunan).
2. Matoa
Matoa adalah flora yang sangat identik dengan wilayah Papua. Pohon matoa tergolong besar dengan tinggi rata-rata 18 meter dan berdiameter rata-rata maksimum 100 cm.
Pohon matoa umumnya berbuah sekali dalam setahun. Buahnya banyak dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan tubuh manusia.
ADVERTISEMENT
Penyebaran buah matoa di Papua sendiri pada umumnya terdapat di seluruh wilayah dataran rendah hingga ketinggian ± 1200 m dpl.
3. Buah Merah
Selain buah matoa, buah merah juga merupakan buah yang mencirikan wilayah Papua. Bahkan, jenis buah ini sering kali disebut sebagai buah tradisional daerah Papua.
Bagi masyarakat di Papua, khususnya Wamena, buah merah banyak disajikan untuk makanan pada pesta adat bakar batu.
Sama halnya dengan buah matoa, buah merah seringkali dimanfaatkan sebagai obat-obatan tradisional yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Salah satu jenis flora Papua yang khas dan unik adalah buah merah. Foto: Grid.id
4. Bintangur
Bintangur adalah jenis flora yang memiliki nama latin Calophyllum inophyllum L. Jenis flora ini banyak ditemukan di wilayah Madagaskar, Afrika Timur, Asia Selatan dan Tenggara, Kepulauan Pasifik, Hindia Barat, dan Amerika Selatan.
ADVERTISEMENT
Di wilayah Indonesia sendiri, bintangur banyak berhabitat di wilayah Papua. Masyarakat Papua banyak memanfaatkan tumbuhan dengan mengambil ekstrak minyaknya.
Minyak bintangur biasanya digunakan untuk menjadi bahan baku biodiesel karena bijinya mempunyai rendamen minyak yang tinggi dan tidak berkompetisi untuk di bidang pangan.
5. Anggrek Hitam Papua
Anggrek hitam Papua adalah salah satu flora khas wilayah Papua. Mengutip dari situs BBKSDA Papua Barat, anggrek hitam Papua kini statusnya terancam punah karena jumlahnya yang sangat langka.
Anggrek ini memiliki memiliki labellum berwarna putih dengan bintik-bintik rapat berwarna merah muda pada tepi dan spot hitam pada ujungnya, serta callus berwarna kuning dengan corak hitam di bagian tengah labelum.
Sampai saat ini, masyarakat wilayah Papua masih terus mencoba untuk melestarikan anggrek hitam Papua agar tidak punah.
ADVERTISEMENT
(SAI)