9 Contoh Paragraf Deduktif, Induktif, dan Campuran

Apa contoh paragraf deduktif, induktif, dan campuran? Foto: Unsplash

Dalam penulisan bahasa Indonesia, terdapat istilah paragraf yang terdiri dari beberapa jenis, yakni paragraf deduktif, induktif, dan campuran. Untuk bisa membedakannya, pahami terlebih dahulu pengertian dan contoh paragraf deduktif, induktif, dan campuran yang biasanya terdapat di buku-buku penulisan.

Menurut buku Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi Berbasis Pembelajaran Aktif karangan Dr. Aninditya Sri Nugraheni, paragraf adalah bahasa tulis yang terdiri dari beberapa kalimat yang tersusun secara runtut, logis, dalam satu kesatuan ide yang tersusun secara lengkap, utuh, dan padu.

Dalam menyusun suatu paragraf, ada beberapa ciri-ciri yang perlu diperhatikan, di antaranya:

Supaya bisa membedakan lebih jelas seperti apa perbedaan paragraf deduktif, induktif, dan campuran, simak penjelasan tentang pengertian dan contohnya pada artikel di bawah ini.

Pengertian dan Contoh Paragraf Deduktif

Contoh paragraf deduktif. Foto: Unsplash

Menyadur buku Bahasa Indonesia 2 SMA Kelas XI karangan Sri Sutami, S.Pd, paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal, selanjutnya diikuti dengan kalimat-kalimat penjelas. Berikut beberapa contoh paragraf deduktif, di antaranya:

Contoh 1

Contoh 2

Contoh 3

Pengertian dan Contoh Paragraf Induktif

Contoh paragraf induktif. Foto: Unsplash

Paragraf induktif adalah jenis paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir dan diawali dengan kalimat-kalimat penjelas. Polanya ialah khusus-umum, kalimat terakhir berupa kesimpulan yang dapat ditandai dengan kata penghubung, seperti jadi, memang, dengan demikian, hingga oleh karena itu.

Untuk lebih jelas, berikut beberapa contoh paragraf induktif, seperti yang dikutip dari buku Be Smart Bahasa Indonesia karangan Ismail Kusmayadi.

Contoh 1

Contoh 2

Contoh 3

Pengertian dan Contoh Paragraf Campuran

Paragraf campuran adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal dan di akhir. Biasanya, contoh paragraf campuran yang sering ditemui memiliki ciri khas, yakni kalimat utamanya yang ada di akhir paragraf ternyata berfungsi sebagai kalimat penegasan saja.

Menyadur buku Bahasa Indonesia Akademik karangan M. Hasyim Mustamin, berikut beberapa contoh paragraf campuran yang perlu diketahui, di antaranya:

Contoh 1

Contoh 2

Contoh 3

Baca Juga: Tujuan Paragraf Eksposisi, Struktur, dan Contohnya

(JA)