9 Pelajaran dari Buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat

ilustrasi Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat. Foto; unplash.com.

Sebuah seni untuk Bersikap Bodo Amat merupakan salah satu buku terjemahan Bahasa Inggris dari penulis Amerika Mark Manson. Buku tersebut merupakan kategori buku non-fiksi yang langsung menjadi best seller dan banyak dicari pecinta buku lokal.

Pada buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat tersebut mengajarkan bagaimana menjalani kehidupan yang lebih bahagia dan bebas dari kecemasan. Setelah membaca buku tersebut, setiap orang akan mempelajari tentang konsep bodo amat yang diberikan penulis.

Bagi Anda yang ingin tahu seperti apa isi dari buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat, simaklah uraian artikel ini sampai selesai.

Sinopsis Buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat

sinopsis Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat. Foto: tangkapan layar perpusnas.go.id

Buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat menceritakan Charles Bukowski yang mempunyai masa lalu kelam. Dia adalah seorang pemabuk, penjudi, suka memainkan wanita, hingga kasar terhadap orang lain.

Dibalik perilakunya yang negatif, ia memendam cita-cita untuk menjadi seorang penulis. Sayangnya, semesta tak selalu berpihak pada Charles.

Karya-karyanya selalu ditolak di penerbit maupun surat kabar. Bahkan, beberapa penerbit menganggap tulisannya cukup kasar, sehingga tak bisa untuk diterbitkan.

Meski begitu, hal tersebut tak membuat dirinya menyerah dan terus menulis. Tak hanya menulis sebuah cerita, Charles juga menulis berbagai puisi. Keseriusannya dalam berkarya terbayar saat ia menjadi editor sebuah majalah pada usia 50 tahun.

Pada saat itu, novel pertamanya dengan judul Post Office sukses dan membuat popularitasnya meningkat. Meski begitu, kesuksesan yang diraih tak mengubah kebiasaan buruk jadi lebih baik.

Menurutnya, bersikap cuek dan masa bodoh merupakan cara mudah untuk meningkatkan harapan hidup. Charles percaya hidup akan selalu dipenuhi oleh masalah dan menjadikan pribadi dan psikologi seseorang jadi lebih kuat.

Selain itu, sikap bodo amat juga menyelamatkan diri dari keputusasaan. Dengan kata lain tak perlu pusing dan menyalahkan hal yang tak bisa dikendalikan.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku tentang Kehidupan yang Menginspirasi

Hal yang Bisa Dipelajari dari Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat

Ilustrasi hal-hal yang bisa dipelajari dari uku Sebuah Seni Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat. Foto: pixabay.com.

Dikutip dari laman find-a-therapist.com, ada beberapa pelajaran penting yang bisa diambil setiap pembaca dari buku Sebuah Seni Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat karya Mark Manson tersebut. Di antaranya yaitu:

1. Setiap Aspek dalam Hidup Tak Perlu yang Terbaik

Banyak orang yang salah paham tentang konsep menjalani hidup yang baik. Setiap orang berpikir bahwa setiap individu perlu memiliki pekerjaan terbaik, menghasilkan uang sebanyak-banyaknya, mengendarai mobil terbaik, hingga memiliki pacar keren, dan rumah yang besar.

Meski semua itu adalah hal yang baik, semua hal di atas hanyalah masalah material. Sebab, beberapa orang merasa untuk mencapai tersebut akan membuat hidup jauh lebih hampa dan tertekan.

2. Setiap Orang Berhak Bahagia

Setiap orang berhak bahagia secara lahir dan batin. Buku ini juga menyebutkan bahwa hidup yang baik dan bahagia bisa dirasakan jika seseorang bisa bodo amat pada hal yang memang sepantasnya diabaikan.

Beberapa orang tak merasa bahagia karena terlalu fokus pada hal yang sebenarnya tak penting untuk hidupnya. Kunci hidup tenang adalah fokus pada hal yang benar - benar dipedulikan. Ada delapan poin yang perlu dihindari agar hidup lebih bahagia.

Beberapa di antaranya adalah membuat orang kagum, selalu merasa benar, menjadi sukses, menyenangkan orang lain, selalu merasa bahagia, menjadi sempurna, selalu mengkhawatirkan orang lain, dan memastikan semuanya baik-baik saja.

3. Berhenti untuk Membandingkan Diri dengan Orang lain

Internet dan media sosial mempunyai banyak sekali cara untuk membandingkan diri dengan orang lain. Sebenarnya tindakan tersebut hanya akan membuat diri Anda tidak maju dan membuat Anda selalu merasa kurang.

Akibatnya, Anda akan terus merasa bersalah dan tak bahagia terhadap diri Anda sendiri.

4. Tidak Masalah Jika Hidup Terasa Menyebalkan

Penting untuk dipahami bahwa segala sesuatu tak selalu berjalan sesuai rencana. Ada berbagai faktor yang membuat setiap rencana terhambat atau mungkin beberapa hal yang membuat sesuatu jadi lebih buruk. Hal ini sebenarnya cukup normal dalam kehidupan.

Dengan memilih apa yang lebih penting untuk dipikirkan tanpa disadari akan ada hal-hal luar biasa yang akan membuat hidup jauh lebih berwarna. Dari sebelumnya merasa tertekan, siapa sangka bahwa hal-hal di luar kuasa tadi justru akan membuat hidup lebih tenang.

5. Hidup Adalah Tanggung Jawab Masing-Masing Individu

Pada akhirnya, setiap pilihan dalam hidup merupakan tanggung jawab yang harus dilakukan. Hidup Anda adalah tanggung jawab Anda dan pada akhirnya masalah yang Anda hadapi dalam hidup merupakan tanggung jawab yang harus Anda selesaikan.

6. Pengalaman Buruk adalah Suatu yang Berharga

Pengalaman yang buruk sebenarnya membantu seseorang untuk menuju hal-hal yang lebih besar dan baik. Jadi, saat mengalami hal buruk jangan mengabaikan atau mencoba menutupinya.

Melalui pengalaman tersebut, seseorang akan belajar tentang siapa diri kita sebenarnya, apa yang penting, dan membantu untuk menentukan tujuan.

7. Cari Tahu yang Layak Dipedulikan dan Diinginkan

Setiap pilihan dalam hidup akan berubah sesuai dengan prioritas. Agar waktu yang dimiliki lebih berharga, pilihlah dengan bijak apa yang ingin Anda pedulikan dan apa yang diinginkan. Dengan begitu, Anda akan lebih bisa memaknai hidup.

8. Fokuslah pada Hal Yang Penting

Bila ingin lebih fokus pada hal yang penting, terkadang harus rela mengorbankan sesuatu. Dengan fokus pada hal yang lebih penting, Anda tak akan membuang waktu dan energi, sehingga dapat mencapai goal lebih mudah.

9. Semua Akan Baik-Baik Saja dengan Bersikap Bodo Amat

Setiap orang akan memahami bahwa semua yang tadinya penting ternyata tak berpengaruh pada hidup. Pelan-pelan akan munculkebiasaan yang membuat Anda jadi lebih hidup dan selaras dengan nilai-nilai yang membuat hidup jadi lebih tenang.

Nilai tersebut nantinya akan tumbuh bersama dan membuat Anda lebih bisa memaknai hidup yang dijalankan.

(IPT)