Konten dari Pengguna

Ada Peristiwa Apa pada Tanggal 27 Desember?

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
26 Desember 2022 16:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kalender. Foto: everydayplus/Shutterstock.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kalender. Foto: everydayplus/Shutterstock.
ADVERTISEMENT
Dalam kalender Gregorian, tanggal 27 Desember adalah hari ke-361. Pada tanggal ini terjadi serangkaian peristiwa penting di dalam negeri. Berikut ini beberapa peristiwa penting di Indonesia dan dunia pada tanggal 27 Desember.
ADVERTISEMENT

Serentetan Peristiwa 27 Desember

Kelahiran Machmud Singgirei Rumagesan

Machmud Singgirei Rumagesan (27 Desember 1885 – 5 Juli 1964) adalah seorang pejuang asal Papua, dan merupakan seorang Raja di Kerajaan Sekar, salah satu petuanan di Semenanjung Onin yang bergelar Raja Al-Alam Ugar Sekar. Ia juga dikenal dengan julukan "Jago Tua dari Irian Barat".
Dalam rangka melawan Belanda, ia mendirikan Gerakan Tjendrawasih Revolusioner Irian Barat (GTRIB). Pada tanggal 10 November 2020, ia diangkat menjadi Pahlawan Nasional oleh Presiden Indonesia Joko Widodo.
ADVERTISEMENT

Meninggalnya Iskandar Muda

Sultan Iskandar Muda(Lahir di Bandar Aceh Darussalam, Kesultanan Aceh, 1590 atau 1593 – wafat di Bandar Aceh Darussalam, Kesultanan Aceh, 27 Desember 1636) merupakan sultan yang paling besar dalam masa Kesultanan Aceh, yang berkuasa dari tahun 1607 sampai 1636.
Sultan Iskandar Muda masih merupakan garis keturunan laki-laki dari pendiri Kesultanan Aceh Darussalam yaitu Sultan Ali Mughayat Syah sekaligus keturunan laki-laki terakhir dari Dinasti Meukuta Alam yang bertakhta sebagai Sultan Aceh. Aceh mencapai kejayaannya pada masa kepemimpinan Iskandar Muda, di mana daerah kekuasaannya yang semakin besar dan reputasi internasional sebagai pusat dari perdagangan dan pembelajaran tentang Islam.
Beliau juga pernah melakukan serangan terhadap Portugis, tetapi serangan tersebut tidak berhasil, meskipun begitu Aceh tetap merupakan kerajaan yang merdeka. Namanya kini diabadikan untuk Universitas Iskandar Muda, Kodam Iskandar Muda dan Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda di Banda Aceh. Beliau dikenal sangat piawai dalam membangun Kerajaan Aceh Darussalam.
ADVERTISEMENT