Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Apa Saja Jenis Makanan yang Terbuat dari Hasil Olahan Singkong?
13 Oktober 2021 12:49 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Di Indonesia, tanaman singkong masuk pada tahun 1852 melalui Kebun Raya Bogor dan tersebar di seluruh wilayah Nusantara. Itu bertepatan pula ketika masyarakat dilanda kekurangan pangan pada tahun 1914-1918.
Berdasarkan buku Ancaman di Balik Segarnya Buah dan Sayur karya Nunung Nurjanah, S.P., M.Si dkk (2013: 98), sebagai bahan pangan sumber karbohidrat , singkong memiliki kandungan gizi yang tidak kalah dengan beras, padi, dan terigu.
Kandungan energi setiap 100 gram dalam wujud kering, hampir sama dengan beras maupun terigu. Sebab kandungannya yang hampir sama, singkong dapat dijadikan sebagai makanan pokok.
Pada beberapa daerah, walaupun tidak dikonsumsi sebagai makanan pokok, beberapa olahan singkong juga banyak ditemui. Lalu, apa saja jenis makanan yang terbuat dari hasil olahan singkong? Simak uraian lengkapnya berikut ini.
Jenis Makanan dari Hasil Olahan Singkong
Merangkum dalam buku 100 Resep Hidangan Tradisional karangan Tuti Soenardi dkk (2012: 10), berikut uraian jenis makanan dari hasil olahan singkong atau ubi kayu.
ADVERTISEMENT
1. Oyek, Aruk dan Kufu
Oyek, aruk, dan kufu adalah butiran berbentuk beras yang terbuat dari hasil fermentasi sederhana singkong. Beberapa daerah di Indonesia masih memproduksi butiran ini, di antaranya yaitu:
2. Tiwul
ADVERTISEMENT
Tiwul adalah makanan dari gaplek singkong yang ditumbuk atau dihaluskan, untuk selanjutnya dikukus. Makanan ini siap disantap dengan sedikit campuran gula jawa atau terkadang bersamaan dengan parutan kelapa.
Tiwul menjadi salah satu pilihan hidangan makanan selingan, karena cara memasaknya sangat mudah dan lebih awet, jika disimpan untuk jangka waktu yang lebih lama.
3. Aci Singkong (Iluy)
Natok adalah hasil olahan singkong dalam bentuk aci segar. Proses pengolahan natok dilakukan dengan cara mengendapkan hasil perasan singkong yang telah diparut terlebih dahulu. Hasil olahan natok menjadi makanan pokok masyarakat Dayak yang disebut “Iluy”.
Sampai saat ini, suku Dayak masih memegang teguh budaya dan tradisinya yang terlihat pada kehidupan sehari-hari, seperti kebiasaan mengonsumsi Iluy sebagai makanan pokok. Nasi hanya dimanfaatkan sebagai makanan selingan saja.
ADVERTISEMENT
Bagi masyarakat Dayak, nasi tidak mengenyangkan dan sulit dikunyah, sehingga membuat tenggorokan sakit. Sementara itu, Iluy cukup lembek tanpa harus dikunyah, bahkan bisa langsung ditelan, sehingga menjadi kesukaan masyarakat Dayak.
(VIO)
Live Update