Apa Sebutan bagi Usaha yang Dikelola Secara Sendiri?

Ilustrasi seorang pengrajin gerabah merupakan contoh usaha ekonomi yang dikelola sendiri. Foto: Pixabay

Ada berbagai jenis usaha ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Berdasarkan kepemilikannya, usaha ekonomi dibagi menjadi dua, yaitu usaha yang dikelola secara sendiri dan usaha yang dikelola secara berkelompok.

Ulasan kali ini akan menjabarkan secara lengkap tentang kepemilikan usaha yang dikelola secara sendiri. Dirangkum dalam buku Mengasah Kemampuan Ekonomi untuk Kelas XII karya Bambang Widjajanta (2007: 69), jenis usaha yang dikelola secara sendiri disebut usaha ekonomi perorangan.

Adapun ciri-ciri usaha ekonomi perorangan, yaitu:

Bentuk dan struktur organisasi usaha ekonomi perorangan sangat sederhana. Pendiriannya pun mudah, jika dibandingkan dengan usaha ekonomi kelompok.

Tanggung jawab atas usaha ekonomi perorangan, terletak pada satu orang secara tidak terbatas. Hal ini berarti pemilik dengan seluruh harta kekayaannya bertanggung jawab atas segala utang dari usahanya.

Jadi, apabila utang-utang dari usahanya tidak dapat dibayar oleh harta kekayaan dari usahanya, harta kekayaan milik pribadi menjadi tanggungannya.

Lantas, apa saja contoh-contoh usaha ekonomi perorangan? Simak uraian lengkapnya berikut ini yang dirangkum dalam beberapa sumber.

Pedagang menjajakan barang dagangannya merupakan contoh usaha ekonomi yang dilakukan secara perorangan. Foto: Pixabay

Contoh Usaha Ekonomi Perorangan

Berdasarkan buku Pendamping Siswa Cerdas IPS Sekolah Dasar oleh Nur Hasanah (2019: 85), contoh usaha ekonomi perorangan di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Pertanian

Jenis usaha pertanian dilakukan secara perorangan. Modal yang digunakan oleh para petani sangat terbatas. Selain itu, lahan yang digarap petani juga sangat terbatas.

2. Industri Kecil

Usaha industri kecil yang dikelola perorangan berbentuk industri rumah tangga. Contohnya, yaitu industri pembuatan makanan ringan, mebel, dan kerajinan tangan.

3. Perdagangan

Usaha perdagangan umumnya dikelola secara perorangan dalam skala kecil hingga menengah. Contoh usahanya, yaitu pedagang asongan, pedagang keliling, pedagang kaki lima, pedagang di pasar, warung, dan toko kelontong.

4. Jasa

Banyak usaha jasa yang dikelola secara perorangan. Contoh usaha jasa yang dikelola perorangan adalah usaha cucian baju, salon, fotokopi, bengkel, dan penjualan pulsa.

Dalam menjalankan usaha ekonomi perorangan, terdapat kelebihan dan kekurangannya. Berikut masing-masing kelebihan dan kekurangannya.

Usaha ekonomi perorangan cocok untuk pelaku usaha yang memiliki modal kecil. Foto: Pixabay

Kelebihan Usaha Ekonomi Perorangan

Kelemahan Usaha Ekonomi Perorangan

Bentuk usaha ekonomi perorangan cocok bagi orang-orang yang memiliki modal sendiri, ingin menjalankan usahanya secara sendiri, dan tidak bergantung pada orang lain.

Dengan demikian, maju mundurnya usaha ekonomi perorangan sangat bergantung pada kecakapan, kreativitas, dan keterampilan pemilik usaha tersebut.

(VIO)