Konten dari Pengguna

Apa yang Dimaksud dengan Air Tanah? Ini Jawabannya!

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
14 Desember 2021 15:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi air sungai merupakan salah satu jenis air tanah. Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi air sungai merupakan salah satu jenis air tanah. Foto: Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Air merupakan unsur kehidupan terpenting bagi seluruh makhluk hidup. Tanpanya, kehidupan di muka bumi tak dapat berlangsung lama hingga saat ini. Salah satu jenis air yang kerap kita temukan yakni air tanah. Apa yang dimaksud dengan air tanah? Simak uraiannya berikut ini.
ADVERTISEMENT

Pengertian Air Tanah

Mengutip dari buku Ilmu Tanah Dasar-Dasar dan Pengelolaan yang disusun oleh Muhajir Utomo, air tanah adalah sejumlah air yang terkandung atau ditahan dalam satu unit massa atau volume tanah. Umumnya, air tanah dinyatakan dalam bentuk kadar air (persentase berat atau persentase volume) dan energi air (satuan daya isap).
Selain itu, air tanah juga dapat dipahami sebagai air yang berada di bawah permukaan tanah pada wilayah jenuh atau semua pori-pori dan ruang antar-partikel tanah jenuh berisi air. Umumnya, bagian tersebut terdapat pada bagian atas (water table) dan bagian bawah (ground water).
Secara umum, air tanah merupakan air yang bergerak di dalam tanah dan mengisi ruang antar-butir tanah atau dalam retakan-retakan batuan.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Geografi SMA/MA Kls X (Diknas) yang disusun oleh Amir Khosim dan Kun Marlina Lubis, sumber utama air tanah adalah air hujan yang terinfiltrasi, lalu dikurangi penguapan dari permukaan tanah dan transpirasi.

Jenis Sumber Air Tanah

Menurut sumber yang sama di atas, terdapat tiga jenis sumber yang mengisi air tanah, di antaranya:
1. Air meteorik atau meteoric water
Jenis sumber air ini berasal dari atmosfer, baik secara langsung berupa rembesan (infiltrasi) dari hujan maupun secara tak langsung melalui rembesan air danau, sungai, atau saluran buatan.
2. Air magmatik atau magmatic water
Air magmatik merupakan air yang berasal dari magma. Air ini berupa gas (H20) yang masuk ke pori-pori bumi bagian dalam.
ADVERTISEMENT
3. Air konat atau connate water
Air ini berasal dari batuan sedimen atau gunung. Air konat juga dapat disebut sebagai air fosil. Di samping itu, air konat juga memiliki salinitas atau tingkat keasinan yang tinggi dibanding air laut.
Ilustrasi air danau. Foto: Pixabay.com

Jenis Air Tanah

Menurut Khosim dan Lubis dalam sumber yang sama di atas, air tanah dapat digolongkan menjadi dua jenis di antaranya:
Air tanah dangkal
Jenis air tanah ini terletak di atas lapisan kedap air. Seperti namanya, air tanah dangkal biasanya tidak terlalu dalam. Umumnya, air tanah dangkal dimanfaatkan sebagai sumur galian.
Air tanah dalam
Jenis air tanah ini terletak di antara dua lapisan kedap air, misalnya, air yang berasal dari pegunungan. Umumnya, air tanah dalam terletak pada lapisan akuifer dengan jumlah air yang relatif besar.
ADVERTISEMENT
Bila tekanan air sangat besar, air akan memancar melalui rekahan maupun melalui sumur artesis.
Adapun lapisan akuifer dapat dibedakan menjadi empat jenis, antara lain:
(ANM)