Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Apakah Orang yang Mengemudikan Kereta Laut Disebut Masinis? Berikut Jawabannya
18 Agustus 2021 15:40 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Perkembangan alat transportasi mengalami perubahan dari waktu ke waktu seiring dengan kemajuan teknologi, yang diimbangi dengan kecerdasan dari para manusianya.
ADVERTISEMENT
Teknologi yang semakin canggih setiap zamannya memungkinkan terciptanya sebuah inovasi yang tidak terpikirkan sebelumnya.
Beberapa orang mungkin masih mempertanyakan bagaimana bisa transportasi darat berubah fungsi menjadi transportasi yang dapat bergerak di laut, karena dilihat dari mobilitasnya pun seakan tidak memungkinkan.
Padahal kenyataannya, sejak 27 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 6 Mei 1994, telah diresmikannya sebuah terowongan bawah laut yang menghubungkan Inggris dan daratan Eropa.
Dikutip dari laman Britannica, terowongan tersebut dikenal dengan nama Channel Tunnel atau Eurotunnel, yang diklaim sebagai terowongan penghubung pertama dan terowongan bawah laut terpanjang di dunia.
Panjang Channel Tunnel adalah 50 km, yang terdiri dari tiga terowongan utama, yang mana dua merupakan jalur lalu lintas kereta api, sisanya adalah terowongan pusat untuk layanan dan keamanan.
Kereta api yang melintasi jalur tersebut dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan setinggi 100 mil (160 km) per jam, serta perjalanan yang memakan waktu sekitar 35 menit.
ADVERTISEMENT
Selain ada terowongan yang menyediakan prasarana bagi transportasi darat untuk melintasi lautan, ada juga kereta yang menjadi sarana transportasi laut yang relnya berada di lautan terbuka.
Kereta yang dimaksud adalah kereta api dengan rute Chennai di India ke Rameswaram, yang letaknya terpisah dari daratan India. Oleh karena itu, untuk menghubungkan kedua kota tersebut, dibangun sebuah kereta api yang berdiri 1,4 m di atas Samudera Hindia.
Perjalanan kereta api itu memakan waktu sekitar 20 menit. Sebelum melakukan perjalanan di rute tersebut penting bagi awak kereta untuk memperhatikan kondisi cuaca agar tidak terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan.
Kereta laut terkesan memiliki perjalanan yang berbahaya dan menegangkan, tentunya awak kapal yang bertugas pun perlu mempunyai keahlian khusus, terutama orang yang bertugas sebagai pengemudi.
Lantas, apakah sebutan bagi orang yang mengemudikan kereta laut? Apakah sebutannya sama dengan kereta api yang beroperasi di darat? Untuk mengetahui jawaban selengkapnya, simak tulisan berikut.
ADVERTISEMENT
Masinis Pengemudi Kereta Api
Pada dasarnya kereta laut mempunyai struktur bagian yang beroperasi sama seperti kereta api di darat. Hanya saja, untuk menjalankannya para awak perlu memperhatikan faktor eksternal, seperti kondisi iklim dan cuaca yang terjadi di laut.
Orang yang mengemudikan kereta laut disebut dengan masinis, yang wajib mempunyai kompetensi dan kecakapan untuk mengoperasikan kereta api, serta harus memahami siklus cuaca yang sedang terjadi.
Menurut Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 23 Tahun 2011, disebutkan bahwa masinis adalah awak sarana perkeretaapian, yang bertugas mengoperasikan kereta api, serta bertanggung jawab sebagai pemimpin perjalanan kereta api.
Secara umum, dikutip dalam Peraturan Dinas 16A mengenai Dinas Lokomotif Diesel Elektrik dan Diesel Hidrolik, tugas masinis baik untuk kereta darat maupun kereta laut adalah sebagi berikut.
ADVERTISEMENT
(HDP)