Asking and Giving Opinion: Pengertian dan Contoh Dialognya

Ilustrasi untuk asking and giving opinion. Foto: Unsplash/Daria Nepriakhina 🇺🇦

Asking and giving opinion merupakan salah satu materi dalam bahasa Inggris yang dipelajari pada beberapa tingkatan kelas. Materi ini berkaitan dengan dialog sehari-hari mengenai permintaan dan pemberian opini atau pendapat antar tokoh.

Dikutip dari kbbi.web.id, kata opini didefinisikan sebagai pendapat, pikiran, atau pendirian. Komponen ini lazimnya dibutuhkan oleh seseorang untuk menentukan sesuatu dalam kehidupan, sehingga tercetuslah dialog asking and giving tersebut.

Dalam praktiknya, terdapat beberapa ungkapan khas yang merujuk pada asking opinion dan ada pula ungkapan yang merujuk pada giving opinion. Hal ini dapat dipelajari berdasarkan contoh ungkapan hingga contoh dialognya pada ulasan di bawah ini.

Pengertian Asking and Giving Opinion

Ilustrasi untuk asking and giving opinion. Foto: Unsplash/Debby Hudson

Asking and giving opinion secara harfiah berarti menanyakan dan memberi pendapat. Hal ini sesuai dengan arti dari setiap komponen katanya, yaitu asking (menanyakan atau meminta), giving (menjawab atau memberi), dan opinion (opini atau pendapat).

Di samping itu, tujuan penggunaannya adalah untuk meminta, merespon, dan memberi pendapat tentang suatu hal. Misalnya saja, ketika seseorang bertanya pendapat tentang ‘bullying,’ maka orang itu akan mendapat pendapat yang beragam.

Beberapa pendapat di antaranya, seperti “I think bullying is dangerous” (Menurut saya bullying itu berbahaya) dan “For me, bullying doesn’t represent Indonesian students” (Bagi saya, bullying tidak merepresentasikan murid-murid di Indonesia).

Dua kalimat di atas merupakan pendapat yang mencakup ungkapan ‘giving opinion,’ yaitu “I think…” dan “For me…” (YouTube, English Pedia, “Expressions of Asking and Giving Opinion | Ungkapan meminta dan memberikan Pendapat | Bahasa Inggris”).

Dalam bahasa Inggris, materi terkait meminta dan memberi pendapat juga populer dengan sebutan ‘asking and giving suggestion.’ Karena itu, pada ulasan-ulasan berikutnya, judul materi ini juga akan muncul sebagai ‘suggestion.’

Ungkapan-Ungkapan yang Digunakan

Ilustrasi untuk asking and giving opinion. Foto: Unsplash/Nick Fewings

Selain sebagai pembeda antar kalimat satu sama lain, maupun jenis kalimat lainnya, ungkapan atau expression pada materi ini dipakai untuk memudahkan dalam penyusunan kalimat. Untuk itu, simaklah ungkapan asking opinion dan giving opinion, berikut:

1. Asking Opinion

Asking opinion memiliki dua jenis ungkapan berdasarkan situasinya, yakni ungkapan formal dan informal

2. Giving Opinion atau Telling Suggestions

Sama halnya dengan asking opinion, giving opinion juga memiliki jenis ungkapan formal dan informal

Ungkapan Agreeing dan Disagreeing with an Opinion

Ilustrasi untuk asking and giving opinion. Foto: Unsplash/Evgeny Matveev

Sebuah percakapan normalnya tidak hanya terdiri dari dua komponen antara tanya dan pemberian opini saja, melainkan juga terdiri dari feedback berupa persetujuan dan tidak. Sebab itu, simaklah contoh ungkapan agreeing dan disagreeing, berikut:

1. Agreeing with an Opinion

2. Disagreeing with an Opinion

Contoh Dialog Asking and Giving Suggestion

Ilustrasi untuk asking and giving opinion. Foto: Unsplash/Sebastian Herrmann

Adanya contoh dialog asking and giving suggestion dapat mempermudah pembaca dalam memahami materi secara menyeluruh, dalam artian secara praktik. Untuk itu, simaklah beberapa contoh dialog dan terjemahannya, berikut ini:

1. Dialogue about Smoking

Didi: “How is your opinion about smoking?”

Rara: “I don’t agree. For me, it is important that people do not smoke.”

Didi: “Um um. I agree with you.”

Didi: “Bagaimana pendapatmu tentang merokok?”

Rara: “Aku tidak setuju. Bagiku, penting bagi manusia untuk tidak merokok.”

Didi: “Um um. Aku setuju denganmu.”

2. Dialogue about Shoes

Hilmi: “Look! I find beautiful shoes.”

Mika: “Which one?”

Hilmi: “The blue one. What do you think?”

Mika: “I am sorry. I think it is out of style.”

Hilmi: “Ugh, I think so.”

Hilmi: “Lihat! Aku menemukan sepatu cantik.”

Mika: “Yang mana?”

Hilmi: “Yang biru itu. Apa pendapatmu?”

Mika: “Aku minta maaf. Aku pikir itu sudah ketinggalan zaman.”

Hilmi: “Ugh, aku pikir juga begitu.”

3. Dialogue about Movie

Gio: “Hey, have you watched ‘Raya and The Last Dragon’?”

Marcell: “Of course I have”

Gio: “What is your point of view, then?”

Marcell: “I honestly think that the actors have unbelievable acting skills.”

Gio: “Good point. And what is your opinion about the plot?”

Marcell: “There is no doubt in mind that the plot is mind blowing.”

Gio: “I strongly believe that.”

Gio: “Hey, pernahkah kamu menonton ‘Raya and The Last Dragon’?”

Marcell: “Tentu saja aku pernah”

Gio: “Lantas, apa sudut pandangmu?”

Marcell: “Aku benar-benar berpikir bahwa aktor-aktornya memiliki kemampuan akting yang sulit dipercaya/memukau.”

Gio: “Poin yang bagus. Dan apa pendapatmu tentang alurnya?”

Marcell: “Tidak ada keraguan bahwa alurnya itu mind blowing/mencengangkan”

Gio: “Aku benar-benar sependapat dengan itu.”

4. Dialogue about Dress

Bella: “Mom, look! I bought a beautiful dress!”

Mom: “Hmm, how much does it cost?”

Bella: “It’s not expensive, really. It’s only one million. Do you have any ideas?”

Mom: “It’s beautiful, but in my personal opinion, it’s too expensive for a dress.”

Bella: “But in my mind, it’s really worth it, because the material is good and it’s from a popular fashion brand.”

Mom: “Next, I reckon that you should be wiser in spending money. There are many dresses that are much cheaper with good quality.”

Bella: “Yes, but I don’t think there’s anything wrong with buying expensive clothes once in a while.”

Mom: “Well, how do you feel when you wear the dress? Are you happy and feel confident?”

Bella: “Of course! It makes me feel more beautiful and elegant.”

Mom: “I believe you’ll look more beautiful if you match the dress with a brown hijab.”

Bella: “Okay mom, I will do it. Thank you!”

Bella: “Mama, coba lihat deh, aku habis beli gaun yang cantik!”

Mama: “Hmm, berapa harganya?”

Bella: “Nggak mahal, kok. Harganya cuma satu juta. Gimana menurutmu?”

Mama: “Cantik sih, tapi menurut mama ini terlalu mahal untuk sebuah gaun.”

Bella: “Tapi menurutku ini sangat layak, soalnya bahannya bagus dan dia dari brand terkenal.”

Mama: “Ke depannya, mama pikir kamu harus lebih bijak dalam menghabiskan uang. Kan banyak dress yang harganya jauh lebih murah tapi kualitasnya bagus.”

Bella: “Iya sih, tapi aku pikir nggak ada salahnya juga sesekali membeli baju mahal.”

Mama: “Ya sudah, bagaimana perasaanmu saat memakainya? Apakah kamu senang dan merasa percaya diri?”

Bella: “Tentu saja! Ini membuatku merasa lebih cantik dan elegan.”

Mama: “Mama percaya kamu akan terlihat lebih cantik kalau memasangkan baju ini dengan hijab warna coklat.”

Bella: “Oke ma, aku akan melakukannya. Terima kasih!”

Baca juga: Materi Gerund and Infinitive Bahasa Inggris serta Contohnya

Demikian ulasan seputar asking and giving opinion, meliputi pengertian dan contoh dialognya. Untuk lebih memahami materi terkait, simaklah penjelasan lain dari platform terpercaya, serta perbanyaklah melakukan praktik tulis maupun dialog.