Konten dari Pengguna

Autentikasi Adalah Salah Satu Metode Proteksi, Ini Penjelasannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
12 November 2021 16:54 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Autentikasi adalah langkah untuk memproteksi jaringan komputer maupun website dari akses yang tidak diinginkan. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Autentikasi adalah langkah untuk memproteksi jaringan komputer maupun website dari akses yang tidak diinginkan. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Autentikasi adalah langkah penting dalam memproteksi jaringan komputer maupun website. Proteksi dilakukan, sebagai bentuk pencegahan dari akses yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak berhak masuk.
ADVERTISEMENT
Singkatnya, autentikasi ini dilakukan untuk tujuan keamanan. Selain autentikasi, sebenarnya terdapat beberapa metode proteksi lainnya, seperti kontrol akses, kerahasiaan, integritas, dan non repudiasi.
Namun, pembahasan kali ini akan mengulas secara lengkap tentang metode proteksi autentikasi.
Lantas, apa sebenarnya maksud dari autentikasi? Bagaimana cara kerjanya? Agar lebih memahaminya, simak ulasan berikut ini yang dikutip dari beberapa sumber.
Langkah autentikasi dapat dilakukan dengan cara menggunakan username dan password. Foto: Pixabay

Mengenal Metode Autentikasi untuk Keamanan Jaringan

Berdasarkan buku Master CCNA: Belajar Netwrok Itu Mudah karangan Nirwan Adhiatma (2020: 252), autentikasi adalah proses validasi identitas yang dilakukan dengan membandingkan data user yang dikirim, dengan data yang terdapat dalam database.
Langkah autentikasi ini dilakukan dengan cara mengidentifikasi identitas dari si penggunanya. Identitas pengguna diverifikasi dengan cara dibandingkan dengan catatan atau informasi yang telah tersimpan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Setelah melakukan autentikasi, langkah selanjutnya adalah melakukan otorisasi, yaitu proses untuk menentukan apakah pengguna memiliki izin untuk melakukan tindakan yang diminta.
Terdapat dua tipe autentikasi, yaitu berbasiskan akses direktori dan autentikasi berbasiskan form.
Khusus untuk Windows, ada tipe autentikasi lain, selain dua tipe dasar yang disebutkan, yaitu autentikasi passport. Autentikasi akses direktori pada OS Windows, lebih dikenal dengan istilah autentikasi windows.
Langkah autentikasi bertujuan untuk keamanan, sehingga harus sesuai dengan identitas asli penggunanya. Foto: Pixabay

Cara Melakukan Autentikasi

Menurut buku Keamanan Data dan Informasi karya Ika Yusnita Sari dkk (2020: 82), autentikasi dapat dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya sebagai berikut.
1. Menggunakan Username, Kata Kunci, atau Kombinasi Keduanya
Autentikasi dapat dilakukan dengan meminta username tertentu yang mempunyai hak akses atau meminta kata kunci yang sudah ditentukan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Namun, seringkali untuk mengakses sumber daya yang dapat diakses dari jaringan yang diminta, yaitu kombinasi dari username dan kata kunci (password).
2. Menggunakan Kartu Identitas
Penggunaan kartu identitas yang terdaftar adalah salah satu cara yang dapat digunakan untuk melakukan autentikasi terhadap pengguna.
Seseorang yang memiliki kartu identitaslah, yang akan bisa mengakses sumber daya yang ditentukan. Penggunaan kartu ini juga biasanya dapat dikombinasikan dengan cara autentikasi lainnya.
3. Menggunakan Biometrik
Penggunaan jenis-jenis biometrik dapat dilakukan untuk melakukan autentikasi terhadap pengguna. Penggunaan biometrik dapat menawarkan tingkat keamanan yang lebih tinggi karena identitas melekat secara langsung kepada penggunanya dan tidak dapat dipindah tangankan.
Sebenarnya, langkah autentikasi tidak hanya dilakukan pada program komputer dan sebuah website saja. Dalam perdagangan elektronik pun, langkah ini juga memiliki peranan penting.
ADVERTISEMENT
Langkah autentikasi dalam perdagangan elektronik dilakukan untuk memastikan bahwa data, transaksi, dan dokumen yang terlibat adalah asli dan bisa divalidasi. Proses autentikasi juga akan memverifikasi siapa pengirim atau penerima pesan pada saat transaksi berlangsung.
(VIO)