Konten dari Pengguna

B2B, Kenali Arti dan Manfaat Pelayanannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
12 November 2021 12:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi B2B. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi B2B. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi disertai kecanggihan internet menjadi peluang dalam mengembangkan sebuah bisnis. Pembentukan komunitas virtual dapat mendatangkan peluang menguntungkan dalam berbisnis.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Konsep Sistem Informasi oleh Tata Sutabri, kecanggihan teknologi mampu memunculkan sistem perdagangan elektronik atau yang dikenal dengan niaga elektronik (e-commerce).
Di dalamnya terdapat sejumlah aktivitas yang dapat dilakukan, seperti pertukaran data elektronik, transfer data elektronik, dan berbagai kegiatan lainnya.
Salah satu perwujudan peluang baru di dunia bisnis menggunakan teknologi informasi, yakni munculnya berbagai bentuk transaksi komersial. Salah satu di antaranya, yakni B2B.
Lantas, apa yang dimaksud dengan B2B? Simak penjelasannya berikut ini.

Pengertian B2B

Menurut buku E-Commerce, Menciptakan Daya Saing Melalui Teknologi Informasi oleh Rintho Rante Rerung, B2B atau Business to Business adalah jenis perdagangan yang mencakup seluruh proses transaksi elektronik berupa barang atau jasa yang dilakukan antarperusahaan.
ADVERTISEMENT
Menurut Zaenal Aripin dalam buku E-Business Strategi, Model, dan Penerapannya, transaksi elektronik antarperusahaan terjadi karena tuntutan sinergi antara satu vendor dengan yang lainnya.
Dalam buku Konsep Sistem Informasi oleh Tata Sutabri, B2B juga digunakan dalam konteks komunikasi dan kolaborasi. Umumnya, perusahaan memanfaatkan media sosial untuk berhubungan langsung dengan konsumen atau Business to Customer (B2C).
Selain itu, perusahaan juga menggunakan alat serupa dalam kegiatan bisnisnya. Dengan demikian karyawan dapat terhubung satu sama lain, sehingga terjadi komunikasi langsung antarkaryawan. Konsep ini juga disebut dengan B2B.
Dalam sistem B2B, penjual suatu produk atau jasa akan melibatkan sejumlah perusahaan dengan memakai sistem otomasi. Industri yang terlibat antara lain distributor, pabrik, pemasok, dan sebagainya.
Konsep kerja sama dalam B2B membantu efisiensi biaya pengadaan barang sekaligus memudahkan mitra bisnis.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Layanan B2B. Foto: Pixabay

Manfaat Pelayanan B2B

Sebagai layanan yang didukung oleh keberadaan teknologi dan informasi, B2B memiliki berbagai manfaat dan keunggulan. Menurtu buku Konsep Sistem Informasi berikut lima keunggulannya:
1. Hemat waktu
Hemat waktu karena terdapat layanan berupa menu praktis di situs B2B untuk membantu pelanggan menemukan produk yang diinginkan dengan mudah dalam waktu singkat.
2. Efektif dan efisien
Pelanggan B2B tidak lagi melalui proses negosiasi harga yang panjang dan melelahkan. Sebab, penentuan harga sudah disepakati pada awal kerja sama.
3. Mendatangkan untung yang besar
Hal ini terjadi karena perusahaan tidak lagi mengeluarkan biaya administrasi, biaya transaksi, ataupun riset mengenai harga pasar.
4. Rahasia aman
Sistem B2B menerapkan tingkat keamanan yang tinggi dengan protocol secure socket layer sebesar 256 bit yang berfungsi menjaga keamanan data pelanggan.
ADVERTISEMENT
5. Transaksi bersifat transparan
Layanan B2B mendukung upaya good corporate governance. Setiap transaksi dapat dipantau dan ada pemberitahuan tentang pengiriman transaksi melalui email kepada pembeli (purchasing), atasan (pemberi approval) hingga pengguna. Dengan demikian, perusahaan dapat dengan mudah mengontrol proses transaksi yang telah dilakukan.
(ANM)