Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bacaan Ayat Kursi dalam Bahasa Arab, Teks Latin, dan Artinya
5 Agustus 2024 21:11 WIB
·
waktu baca 7 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Salah satu ayat dalam Al-Quran ini bagus untuk dibaca kapan saja. Dalam Islam, membaca bacaan Ayat Kursi secara lengkap diyakini dapat memberikan perlindungan umat muslim dari berbagai mara bahaya, termasuk kejahatan, gangguan setan, dan bencana.
Oleh sebab itu, umat Islam sering kali membaca ayat ini setiap harinya sebagai bagian dari penyempurnaan ibadah. Selain itu, Ayat Kursi disebut sebagai Surah Al Baqarah ayat 255 karena memiliki kedudukan yang besar.
Bacaan Ayat Kursi
Menurut sebuah hadits shahih, Ayat Kursi merupakan sebuah ayat yang paling utama dalam kitab suci Al-Qur'an. Hal ini sebagaimana dalam riwayat Imam Ahmad,
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سَعِيدٍ الْجَرِيرِيِّ عَنْ أَبِي السَّلِيلِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَبَاحٍ، عَنْ أُبَيٍّ -هُوَ ابْنُ كَعْبٍ-أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَأَلَهُ: "أَيُّ آيَةٍ فِي كِتَابِ اللَّهِ أَعْظَمُ"؟ قَالَ: اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ. فَرَدَّدَهَا مِرَارًا ثُمَّ قَالَ أُبَيٌّ: آيَةُ الْكُرْسِيِّ. قَالَ: "لِيَهْنك الْعِلْمُ أَبَا الْمُنْذِرِ، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنَّ لَهَا لِسَانًا وَشَفَتَيْنِ تُقَدِّسُ الْمَلِكَ عِنْدَ سَاقِ الْعَرْشِ"
ADVERTISEMENT
Artinya: Telah menceritakan kepada kami Abdur Razzaq, telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Sa'id Al-Jariri, dari Abus Salil, dari Abdullah ibnu Rabah, dari Ubay ibnu Ka'b, bahwa Nabi saw pernah bertanya kepadanya, "Ayat Kitabullah manakah yang paling agung?" Ubay menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui." Nabi saw mengulang-ulang pertanyaannya, maka Ubay menjawab, "Ayat Kursi." Lalu Nabi Saw bersabda, "Selamatlah dengan ilmu yang kamu miliki, hai Abul Munzir. Demi Tuhan yang jiwaku berada di dalam genggaman kekuasaan-Nya, sesungguhnya ayat Kursi itu mempunyai lisan dan sepasang bibir yang selalu menyucikan Tuhan Yang Mahakuasa di dekat pilar Arasy."
Mengutip dari laman Al-Quran Online Kementerian Agama RI, quran.kemenag.go.id, berikut adalah bacaan ayat kursi dalam bahasa Arab, teks latin, dan artinya:
ADVERTISEMENT
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
Teks latin: Allahu la ilaha illa huwa, al-haiyul-qaiyum. La ta'khudhuhu sinatun wa la nawm. Lahu ma fissamawati wa ma fil-ard. Man dhalladhi yashfa'u 'indahu illa bi-idhnihi. Ya'lamu ma baina aidihim wa ma khalfahum. Wa la yuhituna bishai'in min 'ilmihi illa bima sha'a. Wasi'a kursiyyuhus-samawati wal-ard. Wa la ya'uduhu hifzuhuma wa huwal 'aliyyul-'adhim
ADVERTISEMENT
Artinya: “Allah (yang) tidak ada sesembahan (yang berhak untuk disembah) selain Dia. Yang Maha Hidup (kekal) dan senantiasa mengurus (makhluk-Nya). Tidak pernah mengantuk dan tidak pernah tidur. MilikNyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafa’at di sisi-Nya, kecuali dengan izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka dan mereka tidak mengetahui sesuatu pun dari ilmu-Nya, melainkan yang dikehendaki-Nya. KursiNya meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung.”
Tafsir Ayat Kursi
Berikut adalah tafsir Ayat Kursi yang perlu dipahami:
اللَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
ADVERTISEMENT
“Allah, tidak ada sesembahan (yang berhak disembah) selain Dia Yang hidup kekal serta terus menerus mengurus (makhluk).”
Artinya, ayat ini diawali oleh Allah untuk menegaskan kalimat tauhid yang menjadi intisari ajaran Islam dan seluruh syariat sebelumnya. Maknanya, selain Allah, tidak ada sesembahan yang benar untuk disembah.
لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ
“Dia tidak mengantuk dan tidak tidur.”
Segala sesuatu selalu disaksikan dan diawasi oleh Maha Suci Allah. Dia tidak lalai terhadap hamba-hamba-Nya dan tidak ada yang tersembunyi darinya. Biasanya kantuk terjadi sebelum tidur, untuk itu Allah mendahulukan penyebutan kantuk.
لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي اْلأَرْضِ
“Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi.”
Allah Swt memiliki semesta alam ini adalah hamba dan kepunyaan , serta di bawah kekuasaan-Nya. Tidak ada yang bisa menjalankan suatu kehendak kecuali dengan kehendak Allah.
ADVERTISEMENT
مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ
“Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya.”
Artinya, memberi syafaat adalah salah satu perantara bagi orang lain untuk mencegah bahaya. Syafaat di sisi Allah intinya adalah doa. Orang yang mengharapkan syafaat dari Nabi saw berarti mengharapkan agar Nabi saw mendoakannya di sisi Allah.
Keutamaan Ayat Kursi
Ayat Kursi merupakan salah satu ayat yang memiliki makna yang mendalam bagi umat Islam. Hal ini tentunya tidak hanya mempunyai makna yang indah, tetapi juga memiliki banyak keutamaan bagi siapapun yang mengamalkannya.
Ayat Kursi merupakan yang dianggap sebagai salah satu ayat yang paling penting dalam Islam. Secara umum, berikut beberapa keutamaannya:
1. Ayat yang Paling Agung
Dalam Al-Quran, Ayat Kursi disebut sebagai ayat paling agung dari lainnya. Ayat ini memiliki kedalaman makna yang terkandung dengan menggambarkan kebesaran Allah Swt. Ayat ini mengingatkan umat akan akan kekuasaan dan kebesaran Allah.
ADVERTISEMENT
Rasulullah Saw meriwayatkan bahwa Ayat Kursi adalah ayat paling agung dalam Al-Quran. Perkataan yang terbaik adalah perkataan Allah Yang Maha Pengasih, dan sebaik-baik firman-Nya yang diturunkan adalah Al-Quran.
2. Mendapat perlindungan Allah Swt
Ayat Kursi dipercayai memberikan perlindungan umat muslim dari segala gangguan, seperti dari jin dan pengaruh sihir. Ketika seseorang merasa terancam oleh kekuatan gaib, maka membaca Ayat Kursi membuatnya menjadi perlindungan spiritual yang kuat.
Bagi umat muslim yang mengamalkan ayat kursi setiap selesai salat akan perlindungan langsung dari Allah Swt sampai bertemu dengan salat berikutnya. Hal ini sebagaiman dalam hadis berikut:
“Barangsiapa yang membaca ayat kursi di setiap akhir shalat fardhu maka ia berada dalam perlindungan Allah sampai shalat berikutnya.” (HR. At-Thabrani)
ADVERTISEMENT
3. Membuka Pintu Hikmah dan Rezeki
Membaca Ayat Kursi dipercaya dapat membuka pintu hikmah (kebijaksanaan) dan rezeki (penghidupan yang baik) dari Allah untuk umat muslim yang mengamalkannya.
Ayat Kursi mengajarkan untuk selalu bergantung pada Allah dalam segala aspek kehidupan. Hal ini dikarenakan adalah sebuah doa untuk meminta petunjuk dan berkah-Nya dalam kehidupan sehari-hari.
4. Ayat Paling Diberkahi
Dalam Al-Quran, Ayat Kursi juga dipercaya sebagai ayat yang paling diberkahi. Dengan membacanya dapat membawa berkah dan kebaikan dalam hidup seseorang. Dalam kehidupan sehari-hari, ini mengingatkan akan pentingnya menghidupkan ajaran Islam.
5. Ayat kursi sebagai penjaga
Ayat Kursi juga digunakan sebagai doa untuk penjaga atau perlindungan menjaga dirinya, keluarga, dan rumah dari segala macam marabahaya di dunia. Dengan membaca secara tulus, diharapkan dapat menjaga diri dari bahaya dan gangguan.
ADVERTISEMENT
Al-Mahamiliy meriwayatkan dalam kitab ‘Fawaid’, dari Ibnu Mas’ud ia berkata, seseorang berkata,
“Wahai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ajarkanlah padaku sesuatu yang Allah memberi manfaat kepadaku dengannya,” Rasulullah menjawab, “Bacalah ayat kursi maka sesungguhnya ia menjagamu, menjaga keturunanmu dan menjaga rumahmu sampai rumah-rumah di sekitar rumahmu.”
6. Mempunyai Nama Allah Swt yang Paling Agung
Nama Allah Swt yang paling agung ditemukan dalam Ayat Kursi: Al-Hayyu dan Al-Qayyum, hal itu juga tercantum dalam asmaul husna. Nama-nama ini menunjukkan Allah sebagai Yang Maha Hidup dan Yang Maha Mandiri.
Al-Hayyu mengartikan bahwa Allah adalah sumber kehidupan yang kekal dan tidak pernah mati, sedangkan Al-Qayyum bahwa Allah Swt adalah tidak membutuhkan apa pun untuk eksistensinya atau Yang Mandiri.
Dalam Ayat Kursi, kehadiran nama-nama Allah ini mengingatkan umat muslim pada sifat-sifat Ilahi yang luar biasa, yang membentuk dasar keyakinan Islam .
ADVERTISEMENT
Ayat Kursi bisa menjadi pelindung spiritual yang dapat digunakan untuk menghadapi segala gangguan yang mencoba mengganggu manusia pada saat-saat tertentu. Dengan setiap hari membaca Ayat Kursi dapat memperkuat pertahanan terhadap pengaruh negatif. (Apr)