Konten dari Pengguna

Bacaan Sholawat Nariyah beserta Artinya untuk Umat Muslim

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
4 September 2024 15:36 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi membaca sholawat Nariyah. Foto: Unsplash/Mufid Majnun
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi membaca sholawat Nariyah. Foto: Unsplash/Mufid Majnun
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Artikel ini membagikan bacaan sholawat Nariyah beserta artinya yang dapat diamalkan. Berdasarkan situs NU Online, sholawat Nariyah adalah salah satu sholawat yang populer untuk umat Islam, terutama warga Nahdlatul Ulama.
ADVERTISEMENT
Umumnya, sholawat Nariyah dibaca ketika sedang menghadapi masalah hidup. Sholawat ini dipercaya sebagai salah satu cara untuk mengadu kepada Allah SWT.
Lantas, bagaimana bacaan sholawat Nariyah beserta artinya? Simak artikel ini untuk mengetahuinya.

Sholawat Nariyah Beserta Artinya

Ilustrasi membaca sholawat Nariyah. Foto: Pexels
Mengutip NU Online, dalam Kitab Khazinatul Asrar oleh Sayyid Muhammad Haqqi An-Nazili, sholawat Nariyah atau disebut juga dengan sholawat Tafrijiuah Qurthubiyah merupakan salah satu sholawat yang mustajab.
Sholawat ini bisa dibaca ketika mengharapkan sesuatu, menolak yang tak disukai, dan lainnya. Adapun, bacaan sholawat Nariyah beserta artinya yakni:
اَللّٰهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَــمَّدِ ࣙالَّذِيْ تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضٰى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلىٰ اٰلِهِ وِصَحْبِهِ فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَ نَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ
ADVERTISEMENT
Allaahumma shalli shalaatan kaamilatan wa sallim salaaman taamman 'alaa sayyidinaa Muhammadinil-ladzi tanhallu bihil-'uqadu wa tanfariju bihil-kurabu wa tuqdlaa bihil-hawaaiju wa tunaalu bihir-raghaa'ibu wa husnul-khawaatimi wa yustasqal-ghamaamu biwajhihil-kariimi wa 'alaa aalihi wa shaḫbihi fii kulli lamhatin wa nafasin bi'adadi kulli ma'luumilak(a).
Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan hembusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau."
ADVERTISEMENT

Keutamaan Sholawat Nariyah

Ilustrasi membaca sholawat Nariyah. Foto: Pexels
Sholawat Nariyah memiliki banyak keutamaan. Menurut karya ilmiah Tradisi Membaca Shalawat Nariyah pada Malam Senin Manis oleh Keluarga Abdul Qodir desa Pageraji Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas oleh Lia Caswati, Institut Agama Islam Negeri Purwokerto, berikut sederet keutamaannya:

1. Melancarkan Rezeki

Syeikh Muhammad At-Taunusy menyebutkan siapa pun yang membaca sholawat Nariyah sebanyak 11 kali, maka ia akan mendapatkan rezeki yang diturunkan dari langit dan dikeluarkan dari dalam bumi.
Selain itu, Syeikh Al Dainuri berpendapat jika sholawat ini dibaca 11 kali setelah salat, rezekinya tak akan putus. Orang tersebut juga akan mendapatkan kekuasaan dan pangkat tinggi di dunia.
ADVERTISEMENT

2. Cita-cita Tercapai

Membaca sholawat Nariyah sebanyak 41 kali usai salat subuh dapat memudahkan tercapainya cita-cita yang diharapkan oleh seseorang.
Hal tersebut juga kerap disampaikan oleh Syeikh AL-Qurtubi. Ia mengatakan bahwa dengan membaca sholawat Nariyah sebanyak 4.444 kali, hajat orang tersebut akan dikabulkan sesuai dengan yang diminta.

3. Mendapatkan Lebih dari Apa yang Diharapkan

Sebagai manusia, kita memiliki banyak harapan. Agar harapan tersebut dapat tercapai, umat Islam dapat berdoa kepada Allah SWT. Salah satu cara ikhtiar untuk mendapatkan yang diinginkan adalah dengan membaca sholawat Nariyah.
Barangsiapa yang membaca sholawat tersebut 100 kali, maka ia akan mendapatkan lebih dari apa yang diminta.

4. Terbukanya Rahasia-Rahasia Allah SWT

Membaca sholawat Nariyah sebanyak 313 kali dapat membuka rahasia-rahasia Allah SWT atau yang disebut dengan asror. Untuk diketahui, asror merupakan kekuatan misterius yang ada di dalam hati manusia.
ADVERTISEMENT

5. Mendapatkan Pahala

Membaca sholawat Nariyah adalah salah satu bentuk beribadah kepada Allah SWT dan memuji Nabi Muhammad SAW. Bagi yang membaca sholawat ini sebanyak 1.000 kali akan mendapatkan pahala.
Beberapa ulama menyebutkan bahwa pahala yang dimaksud di sini adalah pahala yang tak dapat disifati dan belum pernah didengar, dilihat, hingga diangan-angan oleh manusia.

6. Dimudahkan Hidupnya

Syeikh Al-Qurtubi mengatakan bahwa barangsiapa yang membaca sholawat Nariyah setiap hari sebanyak 41 atau 100 kali, bahkan lebih, segala keprihatinan dan kefakirannya akan dihilangkan. Selain itu, rezekinya pun akan dilancarkan dan dijauhkan dari musibah.
Orang tersebut juga akan disenangi banyak orang serta doa-doanya mudah untuk dikabulkan.

Anjuran Membaca Sholawat

Ilustrasi membaca sholawat Nariyah. Foto: pexels
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al-Ahzab ayat 56 untuk senantiasa membaca sholawat. Berikut isinya:
ADVERTISEMENT
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا ۝٥٦
Artinya: "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya." (QS Al-Ahzab: 56)
Merujuk pada turunnya ayat di atas, sholawat mulai dianjurkan kepada Nabi Muhammad SAW dan umat Islam sejak bulan Syaban tahun kedua Hijriah. Kala itu, Nabi Muhammad SAW menyerukan untuk membaca sholawat Ibrahimiyah.
Meski begitu, sholawat sudah ada sejak masa Nabi Musa AS dan kaumnya. Saat itu, Bani Israil bertanya kepada Nabi Musa AS apakah Allah SWT bersholawat kepada makhluk-Nya. Mendapat pertanyaan tersebut, Nabi Musa AS pun berdoa kepada Allah SWT.
ADVERTISEMENT
يَا ُموسَى إِنْ سَأَلُوْكَ هَلْ يُصَلِّي رَبُّكَ؟ فَقُلْ : نَعَمْ . أَنَا أُصَلِّي وَمَلَائِكَتِي عَلَى أَنْبِيَائِي وَرُسُلِي
Artinya: "Wahai Musa AS, sungguh kaum Bani Israil bertanya kepadamu, apakah Tuhanmu bershalawat kepada makhluk-Nya? Jawablah: Ya. Aku dan juga para malaikatku bershalawat kepada para nabi dan rasul-Ku." (Jalaludin As-Suyuthi, Ad-Durārul Mantsūr, [Beirut, Darul Fikr: tanpa catatan tahun], juz VIII, halaman 197)
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa anjuran bersholawat adalah untuk menghargai dan memuji Rasulullah SAW atas tanggungannya dalam berdakwah. Rasulullah SAW sendiri menganjurkan umat Islam untuk bersholawat dengan memberikan janji-janji keutamaan yang cukup banyak.
(NSF)