Bacaan Takbiran Idul Adha 2023 dan Waktu Melantunkannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
28 Juni 2023 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi takbiran Idul Adha. Foto: Adiwinata Solihin/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi takbiran Idul Adha. Foto: Adiwinata Solihin/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Kamis (29/6), takbir mulai dikumandangkan di masjid dan musholla. Mengumandangkan takbiran Idul Adha 2023 untuk menghidupkan malam hari raya memang menjadi salah satu sunnah yang dianjurkan bagi umat Muslim.
ADVERTISEMENT
Ubadah bin Shamit ra. meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda, “Barang siapa menghidupkan malam Idul Fitri dan Idul Adha, hatinya tidak akan mati tatkala hati-hati orang lain mati.
Meski memiliki keutamaan yang sama, takbiran Idul Adha sedikit berbeda dengan takbiran Idul Fitri, terutama dari segi waktu membacanya. Agar lebih jelas, berikut bacaan takbiran Idul Adha 2023 beserta penjelasan waktu melantunkannya yang dapat disimak.

Bacaan Takbiran Idul Adha

Ilustrasi takbiran. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Terdapat dua versi bacaan takbiran Idul Adha yang dapat dikumandangkan umat Muslim, yaitu versi panjang dan versi pendek. Keduanya sama-sama berisi pujian atas keagungan Allah SWT, sehingga umat Muslim dibebaskan untuk memilih mana versi takbiran yang ingin dilantunkan.

Bacaan Takbiran Idul Adha Versi Pendek

Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar wa lillaahil hamdu
ADVERTISEMENT
Artinya: “Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar. Tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar, dan segala puji bagi Allah.

Bacaan Takbiran Idul Adha Versi Panjang

Dikutip dari buku Panduan Praktis Salat Wajib & Sunah tulisan Abdul Bakir, S. Ag., berikut bacaan takbiran Idul Adha versi panjang yang dapat dilafalkan umat Muslim:
Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar wa lillaahil hamdu 3x
Allahu akbar kabiira wal hamdulillaahi katsiira, wa subhaanallaahi bukrataw wa ashiila. Laa ilaaha illallaahu wa laa na’budu illaa iyyaahu mukhlishiina lahud diina wa lau karihal kaafiruun. Laa ilaaha illalaahu wahdahu, shadaqa wa’dahu, wa nasara ‘abdahu, wa a’azza jundahu wa hazamal ahzaaba wahdahu. Laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillahil hamdu.
ADVERTISEMENT
Artinya: “Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar. Tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar, dan segala puji bagi Allah.
Allah Mahabesar dan Mahaagung dan segala puji bagi Allah. Mahasuci Allah pada pagi dan petang, tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang kami sembah kecuali hanya Allah, dengan ikhlas kami beribadah kepada-Nya, walaupun orang-orang kafir membenci.
Tidak ada Tuhan melainkan Allah sendiri-Nya, benar janji-Nya, Maha Penolong kepada hamba-Nya dan Dia mengusir musuh nabi-nabi-Nya dengan sendiri-Nya, tiada Tuhan melainkan Allah, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, dan bagi-Nya segala puji.”

Waktu Melantunkan Takbiran Idul Adha

Ilustrasi sholat Idul Adha. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Mengutip buku Kitab Fikih Shalat 4 Mazhab oleh A. R. Shohibul Ulum, ada dua macam takbir yang dikumandangkan di waktu berbeda, yaitu:
ADVERTISEMENT

1. Takbir Mursal

Takbir mursal adalah takbir yang tidak dibatasi setelah melakukan sholat. Takbiran ini sunnah dilakukan di mana saja, baik di masjid, jalan raya, rumah, dan di tempat-tempat lain kecuali tempat najis seperti kamar mandi atau WC.
Waktu takbiran Idul Adha ini dilaksanakan mulai dari terbenamnya matahari pada malam Hari Raya Idul Adha (masuk waktu Maghrib) pada 9 Dzulhijjah atau bertepatan dengan Rabu, 28 Juni 2023 sampai naiknya imam melafalkan takbiratul ihram untuk melaksanakan sholat Id berjamaah pada 10 Dzulhijjah atau Kamis, 29 Juni 2023 pagi.

2. Takbir Muqayyad

Selain itu, umat Muslim juga dsunnahkan untuk memperbanyak takbir muqayyad. Ini adalah takbir yang dikumandangkan setelah melakukan sholat, baik sholat fardhu maupun sholat sunnah seperti sholat rawatib dan sholat jenazah.
ADVERTISEMENT
Pada Hari Raya Idul Adha 2023 waktu takbir muqayyad dimulai sejak masuknya sholat Subuh dari Hari Arafah pada 9 Dzulhijjah (Rabu, 28 Juni 2023) sampai melakukan sholat Ashar atau sampai terbenamnya matahari pada Hari Tasyrik tanggal 13 Dzulhijjah (Sabtu, 1 Juli 2023).
(ADS)