Bagaimana Cara Perkembangbiakan Tanaman Cocor Bebek?

Tanaman cocor bebek menggunakan perkembangbiakan dengan vegetatif alami. Foto: Pixabay

Cocor bebek adalah salah satu jenis tanaman hias. Cocor bebek berasal dari daerah Madagascar, Afrika. Tanaman yang memiliki nama latin Kalanchoe Pinnata ini banyak dipelihara karena pesona kecantikannya.

Cocor bebek dikenal sebagai tanaman berdaun ajaib atau miracle leaf, sebab tunasnya muncul dari lekukan tepi daun. Tanaman ini menyukai tempat yang banyak sinar matahari dan dapat hidup di tempat berbatu.

Selain cantik, tanaman cocor bebek juga dapat dijadikan obat yang memiliki khasiat luar biasa. Mengutip buku Tanaman Hias Berkhasiat Obat karya Drs. Bambang Mursito., Apt, M.Si (2011: 19), tanaman ini dapat menyembuhkan sakit kepala, demam, batuk, memperlancar haid, obat luka hingga obat bisul.

Lalu bagimana cara perkembangbiakan tanaman cocor bebek? Simak penjelasan berikut yang dirangkum dalam buku Bertanaman Hidroponik untuk Pemula karangan Puput Alviani (2015: 131).

Keindahan tanaman cocor bebek menjadi pilihan tanaman hias di pekarangan rumah. Foto: Pixabay

Perkembangbiakan Tanaman Cocor Bebek

Tanaman cocor bebek berkembangbiak secara vegetatif alami. Tanaman ini berkembang biak tanpa adanya perkawinan atau penyerbukan.

Alat perkembangbiakan tanaman cocor bebek berupa tunas adventif. Tunas adventif adalah bentuk reproduksi aseksual dimana organisme baru berupa tunas tumbuh dari ujung-ujung daun. Tunas ini tidak tumbuh pada ujung batang atau ketiak daun.

Tunas adventif yang dipisahkan dari induknya dapat tumbuh membentuk individu baru. Tunas adventif inilah yang disebut dengan bibit.

Tanaman cocor bebek tergolong tanaman yang unik. Apabila daunnya sobek dan jatuh ke tanah, akan tumbuh tunas dan selanjutnya menjadi tanaman baru.

Pada saat muda, daun cocor bebek berbentuk oval dan berdaging tebal dengan panjang 5-20 cm. Menjelang tua, daun cocor bebek menjadi bergelombang dengan lekukan pinggir yang kasar sekitar 3-5 bagian.

Tanaman cocor bebek tergolong tanaman yang mengandung air. Foto: Pixabay

Pemeliharaan Tanaman Cocor Bebek

Pemeliharaan tanaman cocor bebek dilakukan secara alami, tanpa pemupukan kimia. Penyakit yang sering ditemui pada tanaman cocor bebek adalah pembusukan akar dan daun karena tanaman tergenang oleh air.

Cara penanggulangan agar tidak terjadi genangan air yaitu dengan melakukan penyiraman secukupnya. Jangan menyiram dengan volume air yang berlebih sehingga menimbulkan genangan.

Usahakan agar tanaman cocor bebek berada di dalam pot. Jika penanaman dilakukan di dalam tanah, hindari cekungan karena berpotensi tergenang air jika terjadi hujan.

Tanaman cocor bebek merupakan tergolong tanaman yang mengandung air dan sangat baik jika ditanam pada media berhumus.

Tanaman cocor bebek yang memiliki pesona kecantikan. Foto: Pixabay

Cara Menanam Tanaman Cocor Bebek

Tanaman cocor bebek adalah solusi tepat untuk menanam tanaman hias di pekarangan rumah dengan perawatan yang sederhana. Cara menanam tanaman cocor bebek juga terbilang cukup mudah.

Cara menanam tanaman cocor bebek diawali dengan melepas helai daun dan diletakkan di lahan tanam. Dalam beberapa hari saja akan tumbuh akar dan tunas baru di pangkal daun dan selanjutnya akan tumbuh menjadi tanaman dewasa. Mudah bukan? Selamat Mencoba.

(VIO)