Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bagaimana Hubungan antara Produsen, Konsumen, dan Pengurai dalam Ekosistem?
12 Agustus 2021 13:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap makhluk hidup memiliki sifat dasar ketergantungan satu dengan lainnya. Tumbuhan tidak dapat hidup sendiri, begitu pula hewan dan manusia.
ADVERTISEMENT
Ketiga makhluk hidup tersebut tinggal secara bersamaan dalam satu tingkatan lingkungan yang disebut dengan biosfer, yaitu tempat bernaungnya seluruh ekosistem di Bumi.
Ekosistem adalah lingkungan tempat berlangsungnya interaksi antar makhluk hidup. Pada tingkatan ini, seluruh komponen makhluk hidup akan berkaitan satu sama lain untuk mewujudkan keberlangsungan ekosistem.
Sementara itu, dikutip dari buku Cerdas Belajar Biologi yang ditulis oleh Oman Karmana, ekosistem merupakan komunitas alami tumbuhan dan hewan yang berinteraksi dengan lingkungan abiotiknya dalam suatu sistem regulasi.
Terdapat dua komponen penting yang mendukung jalannya ekosistem, yakni:
1. Komponen abiotik
Hewan dan tumbuhan memiliki hubungan yang erat dengan faktor fisika dan kimia. Faktor tersebut berperan dalam proses pertumbuhannya, beberapa di antaranya yaitu sinar matahari, temperatur, air, gravitasi, dan garam mineral.
ADVERTISEMENT
2. Komponen biotik
Komponen biotik adalah faktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di dunia, seperti tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroorganisme yang terlibat.
Peran Makhluk Hidup dalam Ekosistem
Dalam sebuah lingkungan ekosistem, individu atau populasi makhluk hidup memiliki peranan yang khas dalam kaitan interaksinya di lingkungan biotik dan abiotik.
Disebutkan dalam buku BIOLOGI Jilid 1 milik Diah Aryulina, Dkk, kekhasan fungsi suatu individu atau populasi dalam ekosistem disebut dengan niche atau relung.
Berdasarkan peran khasnya, individu atau populasi makhluk hidup dibedakan menjadi empat, yaitu:
1. Produsen
Produsen disebut juga organisme autotrof, yaitu organisme yang menyusun senyawa organik dan mampu memproduksi makanan dengan bantuan cahaya matahari.
Organisme yang berperan sebagai produsen adalah organisme yang mampu melakukan proses fotosintesis, seperti tumbuhan hijau, beberapa jenis bakteri, dan ganggang hijau biru.
ADVERTISEMENT
2. Konsumen
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, organisme ini bergantung pada organisme lain. Jenis organisme yang tergolong ke dalam konsumen adalah kelompok hewan dan manusia.
3. Dekomposer
Dekomposer adalah pengurai, yaitu organisme yang menguraikan sisa-sisa organisme untuk memperoleh makanan atau bahan organik yang diperlukan.
Pengurai memungkinkan zat organik yang sebelumnya kompleks dapat terurai menjadi zat yang lebih sederhana, yang nantinya dimanfaatkan lagi oleh produsen. Contoh organisme pengurai adalah bakteri dan jamur.
4. Detritivor
Detritivor adalah organisme yang memakan partikel-partikel organik atau detritus, yang didapatkan dari hancuran jaringan hewan dan tumbuhan. Contoh organisme detritivor adalah cacing tanah, siput, dan bintang laut.
Bagaimana Hubungan antara Produsen, Konsumen, dan Pengurai?
Lantas, bagaimana hubungan antara produsen, konsumen, dan pengurai dalam sebuah ekosistem? Berikut adalah jawabannya yang dirangkum dari buku Biologi SMA/MA Kls X milik Gunawan Susilowarno,dkk.
ADVERTISEMENT
Ekosistem memungkinkan terjadinya interaksi antar populasi makhluk hidupnya. Interaksi dalam hal ini adalah hubungan makan dan dimakan antar populasinya.
Produsen, seperti misalnya tumbuhan hijau membentuk senyawa kimia dari energi sinar matahari melalui proses fotosintesis. Hasil dari fotosintesis adalah oksigen yang dapat dihirup oleh seluruh makhluk hidup, serta makanan yang dikonsumsi oleh konsumen.
Konsumen herbivora memanfaatkan hasil fotosintesis dari produsen untuk keberlangsungan hidupnya, yang kemudian konsumen herbivora akan dimakan oleh konsumen karnivora di dalam lingkaran ekosistem.
Hal tersebut akan terjadi secara terus menerus dari konsumen I, ke konsumen II, dan seterusnya. Hingga pada akhirnya sisa-sisa organisme dari hasil produsen dan konsumen akan dimanfaatkan oleh pengurai, yang terdiri dari jamur saprofit dan bakteri pembusuk.
ADVERTISEMENT
Hubungan antara produsen, konsumen, dan pengurai pada intinya adalah makan dan dimakan. Proses tersebut akan terjadi secara berulang-ulang sampai membentuk suatu sistem rantai makanan, karena ketiga peran tersebut saling ketergantungan satu sama lainnya.
(HDP)