Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bagaimana Proses Pengolahan Limbah Bangun Datar untuk Produk Kerajinan?
14 Januari 2022 16:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap daerah memiliki potensi kerajinan yang terbuat dari limbah berbentuk bangun datar. Misalnya, daerah pantai bisa menggunakan sisik ikan hingga daun kelapa sebagai bahan dasar kerajinan tangan. Lantas, bagaimana proses pengolahan limbah berbentuk bangun datar untuk produk kerajinan?
ADVERTISEMENT
Mengutip Modul Pembelajaran SMA Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XI susunan Tim Grasindo (2015: 37), limbah bangun datar adalah limbah yang berbentuk bangun dua dimensi. Artinya, limbah yang memiliki sisi panjang dan lebar, sehingga tidak memiliki ruang.
Sebelum mengenal apa saja contoh produk kerajinanannya, pahami dahulu bagaimana proses pengolahan limbah bangun datar menjadi sebuah kerajinan.
Proses Pengolahan Limbah Bangun Datar Menjadi Kerajinan
Merujuk pada buku Prakarya dan Kewirausahaan tulisan Nunung Kurniawati (2008: 15), berikut tahapannya.
1. Pemilahan Bahan Limbah
Sebelum diolah lebih lanjut, limbah harus melalui tahap pemilahan untuk memisahkan antara bahan yang akan digunakan atau tidak. Pemilahan bahan limbah bisa dilakukan secara manual ataupun menggunakan mesin sesuai dengan tujuannya.
ADVERTISEMENT
2. Pembersihan Limbah
Limbah yang sudah dipilih harus dibersihkan terlebih dahulu, agar tidak ada bahan-bahan asing yang menempel.
3. Pengeringan
Setelah limbah dibersihkan menggunakan air atau cairan lainnya, maka limbah harus dikeringkan, agar kadar airnya berkurang. Proses pengeringan bisa dengan menjemur di bawah terik matahari langsung atau bisa menggunakan mesin.
4. Pewarnaan
Pewarnaan bersifat relatif, karena bergantung dari rancangan kerajinan yang akan dibuat. Pada umumnya, pewarnaan pada limbah-limbah basah dapat menggunakan teknik celup atau rebus dengan zat pewarna.
Sementara itu, pewarnaan pada limbah kering biasanya menggunakan cat akrilik atau cat minyak.
5. Pengeringan Setelah Pewarnaan
Setelah melalui proses pewarnaan, maka produk kerajinan harus dikeringkan, agar warna kering secara merata dan sempurna.
ADVERTISEMENT
6. Finishing (Tahapan Penyelesaian)
Finishing diperlukan, agar hasil kerajinan lebih rapi dan sesuai dengan apa yang diinginkan.
Macam-Macam Produk Kerajinan Bangun Datar
Produk kerajinan dari limbah berbentuk bangun datar sangat beragam. Untuk lebih rincinya, simak uraian lengkapnya berikut ini.
1. Kerajinan dari Limbah Daun Pisang
Apabila ingin memanfaatkannya, baiknya gunakan daun yang berwarna kuning hingga kecoklatan. Contoh kerajinan yang terbuat dari limbah daun pisang adalah tempat pensil hingga hiasan dinding.
2. Kerajinan dari Limbah Kardus
Sekilas kardus bekas memang tak berguna, apalagi jika hanya disimpan akan memenuhi ruangan. Namun, terdapat cara lain agar kardus bekas lebih berguna dan memiliki nilai jual.
ADVERTISEMENT
Adapun caranya, yaitu mengolahnya menjadi sebuah produk kerajinan. Contoh kerajinan dari kardus bekas adalah tempat aksesoris, celengan, dan masih banyak lagi.
3. Kerajinan dari Limbah Kain Perca
Produksi pakaian oleh para penjahit atau konveksi menghasilkan banyak limbah kain yang disebut kain perca. Limbah kain perca dapat dibuat sebagai bahan dasar kerajinan yang unik dan menarik.
Bahkan, busana itu sendiri dapat dihasilkan dari kain-kain perca yang dijahit bersambungan. Contoh kreasi limbah kain perca adalah tas kain, taplak meha, dan keset.
4. Kerajinan dari Limbah Kertas
Kertas mudah hancur bila terkena air. Namun, ternyata kertas bisa diolah sedemikian rupa, agar tidak mudah hancur dan menjadi sebuah kerajinan. Caranya dengan menambah kandungan lem atau zat pelindung anti air seperti melamin atau poliester.
ADVERTISEMENT
Limbah kertas dapat dibuat sebagai kerajinan dengan berbagai teknik. Misalnya, teknik anyaman, teknik sobek, teknik lipat, dan teknik gulung (pilin). Contoh produk kerajinan dari limbah kertas, yaitu tempat tisu, tempat sampah, dan tas.
(VIO)