Bahan Tambang Logam dalam Pemanfaatan Sumber Daya Alam

Bahan tambang logam termasuk ke dalam jenis sumber daya alam yang dimiliki oleh Indonesia. Foto: Pixabay

Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang ada di bumi, yang dapat digunakan dan dimanfaatkan manusia untuk menunjang kebutuhan hidupnya sehari-hari. Sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu yang dapat diperbarui dan tidak dapat diperbarui.

Sumber daya alam yang dapat diperbarui, ketersediaannya didapatkan dari alam, yang sifatnya tidak akan cepat habis meski sering digunakan. Contoh jenis sumber daya ini adalah air, panas matahari, dan angin.

Sementara itu, sumber daya alam tidak dapat diperbarui berasal dari dalam perut bumi, yang disebut dengan bahan tambang. Sumber daya alam ini bersifat cepat habis apabila digunakan secara terus menerus, serta membutuhkan waktu lama untuk mengolahnya.

Oleh sebab itu, dalam menggunakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui perlu diperhatikan dalam pemanfaatannya. Pasalnya, untuk mendapatkannya kembali, manusia perlu menunggu jutaan tahun lamanya.

Bahan tambang dalam jenis sumber daya ini dibagi menjadi tiga jenis. Mengutip dalam buku Bahas Tuntas 1001 Soal IPS SD Kelas 4, 5, dan 6 karangan Forum Tentor, jenis-jenis bahan tambang, yaitu sebagai berikut.

Bahan tambang logam banyak dimanfaatkan untuk kebutuhan sekunder dan tersier manusia. Foto: Pixabay

Adapun pembahasan berikut akan menjelaskan tentang bahan tambang logam, yang berguna untuk memenuhi kebutuhan sekunder atau tersier manusia. Simak selengkapnya di bawah ini.

Bahan Tambang Logam dan Pemanfaatannya

Bahan tambang logam adalah jenis bahan tambang, yang di dalamnya memuat unsur kimia berupa metal (logam). Dalam buku Cara Mudah Menghadapi Ujian Nasional yang dikarang oleh Tim Matrix Media Literata, berikut contoh bahan tambang logam dan kegunaannya.

1. Besi

Besi adalah bahan tambang logam yang banyak digunakan untuk membuat rangka jembatan, rel kereta, rangka bangunan, mobil, motor, paku, teralis, dan sebagainya.

Besi dapat digolongkan menjadi dua bagian, yaitu besi lunak (kawat) dan keras (baja).

2. Aluminium

Aluminium adalah jenis tambang yang banyak tersedia di dalam bumi. Awalnya aluminium berbentuk bijih bauksit yang mengandung aluminium oksida. Beberapa keistimewaan aluminium adalah:

Aluminium sebagai salah satu contoh bahan tambang logam yang memiliki berbagai macam keistimewaan. Foto: Pixabay

3. Timah

Timah adalah logam yang sering digunakan sebagai bahan campuran dengan tembaga, sehingga terbentuk bronze (perunggu), yaitu bahan untuk solder (timah dicampur dengan lead).

4. Emas

Emas merupakan logam mulia yang memiliki nilai tinggi. Emas dapat digunakan sebagai perhiasan atau jaminan sesuatu, baik di bank maupun pegadaian.

5. Tembaga

Tembaga adalah bahan tambang logam yang banyak digunakan dalam hal kelistrikan, terutama dalam pembuatan kabel listrik. Hal ini disebabkan karena tembaga dinilai memiliki sifat menghantarkan listrik yang baik, dibandingkan bahan logam lainnya.

6. Nikel

Nikel adalah bahan tambang yang sering digunakan dalam pencampuran dengan logam lain. Nikel biasanya bermanfaat untuk melapisi besi sehingga tidak mudah terkena karat.

(HDP)