Berapa Lama Telur Ayam Dapat Menetas? Ini Jawabannya

Ilustrasi telur ayam. Foto: Oky Lukmansyah/ANTARA FOTO

Ayam merupakan salah satu unggas yang diternakkan untuk diambil daging maupun telurnya. Hewan berbulu ini berkembang biak dengan cara bertelur.

Para peternak di kampung maupun peternakan, menetaskan telur dengan cara tradisional, yaitu melalui pengeraman oleh induk ayam. Namun ada juga yang sudah menggunakan mesin penetas.

Namun, apakah kamu mengetahui berapa lama telur ayam dapat menetas? Jika belum, simak tulisan di bawah ini!

Berapa Lama Telur Ayam Dapat Menetas?

Berapa lama telur ayam dapat menetas? Menurut Buku Tematik Kelas 3 SD/MI Tema 1 Subtema 3, induk ayam yang bertelur akan menjaga telurnya selama tiga minggu atau 21 hari. Induk ayam akan merawat anak-anaknya dari telur hingga menetas.

Pada prosesnya, telur ayam tersebut akan dierami agar memberikan rasa hangat pada telur. Di dalam telur, bakal ayam akan berkembang dan tumbuh dengan sempurna.

Ketika induk ayam bertelur, calon ayam akan dilindungi cangkang telur yang kuat. Kulit telur itulah yang menjadi pelindung selama bakal ayam tumbuh sampai ia menetas.

Selama proses mengeram selama 21 hari, kulit telur ayam menjadi makin rapuh karena kandungan protein pada cangkang berkurang. Lama-kelamaan cangkang semakin menipis dan bakal ayam dapat keluar dengan mudah.

Anak ayam yang sudah menetas akan memiliki ukuran yang kecil dengan disertai bulu halus. Mereka dirawat oleh induknya selama 65 hari. Lalu sang induk akan mengajarkan cara mencari makan dan bertahan hidup.

Setelah usia anak ayam lebih dari 65 hari, mereka sudah bisa hidup sendiri. Maka untuk menjawab pertanyaan, berapa lama telur ayam dapat menetas? Jawabannya yaitu 21 hari.

Penyebab Telur Ayam Gagal Menetas

Ilustrasi telur ayam menetas. Foto: Pixabay

Terkadang ada beberapa telur yang gagal menetas. Jika berhasil pun tak semuanya, hanya beberapa butir. Misalnya, ayam yang mengerami delapan butir telur, ternyata hanya menetaskan empat hingga lima ekor. Bahkan kemungkinan tidak satu pun telur menetas.

Mengutip laman Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber daya Pertanian Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang, berikut syarat yang harus dipenuhi agar telur ayam tidak gagal menetas.

1. Adanya pejantan

Pastikan ada ayam jantan dengan usia yang sudah cukup. Usia ayam terlalu muda atau terlalu tua biasanya kurang subur dengan begitu akan memengaruhi daya tetas telur.

2. Pastikan makanan ayam mengandung protein

Makanan ayam juga berpengaruh terhadap kesuburan telurnya. Jika ingin telur ayam menetas dengan sempurna, berilah makanan yang mengandung banyak protein.

3. Rasio ayam jantan dan betina

Umumnya rasio ayam jantan betina indukan adalah seekor jantan dan enam ekor betina. Rasio yang terlalu besar, misalnya, satu ekor jantan dan 15 ekor betina bisa menurunkan daya tetas telur. Hal itu karena ayam jantan tidak bisa mengawini semua betina.

6. Telur ayam terlalu lama disimpan

Faktor gagal menetas yang terakhir adalah karena telur terlalu lama disimpan. Waktu penyimpanan telur sangat berpengaruh pada daya tetas telur. Semakin lama telur disimpan, daya tetas telur semakin menurun. Ada baiknya telur ayam dierami sebelum satu minggu.

(ZHR)