Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Kerja Termometer dan Jenis-jenisnya
29 Oktober 2021 18:24 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Secara umum, termometer adalah alat untuk menampilkan suhu panas hingga suhu dingin dalam satuan derajat celsius.
ADVERTISEMENT
Suhu yang diukur juga bermacam-macam. Pada umumnya, termometer berfungsi untuk mengukur suhu tubuh manusia agar mengetahui apakah tubuh orang tersebut demam atau tidak.
Termometer juga bisa berfungsi untuk mengetahui suhu oven untuk memasak, suhu kamar, dan sebagainya.
Alat pengukur suhu ini memanfaatkan termometrik dari zat, yaitu perubahan dari sifat-sifat zat yang disebabkan karena perubahan suhu dari zat tersebut.
Zat cair termometrik adalah zat yang mudah mengalami suatu perubahan fisis ketika dipanaskan maupun didinginkan, misalnya alkohol dan air raksa.
Cara kerja setiap termometer itu berbeda-beda sesuai dengan jenis termometernya. Untuk mengetahui cara kerja dan penggunaannya, simak penjelasan berikut.
Cara Kerja Termometer
1. Termometer Air Raksa
Termometer air raksa merupakan jenis termometer yang paling banyak digunakan untuk mengukur suhu tubuh. Cara pakai termometer ini adalah dengan diselipkan ke dalam mulut atau ketiak.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, berikut cara kerja termometer air raksa.
Termometer ini sudah tidak umum lagi digunakan karena tabungnya rentan pecah. Sebab, kandungan merkuri di dalamnya memiliki risiko jika langsung terkena kulit atau lidah.
2. Termometer Digital
Termometer digital menyajikan suhu tubuh dalam angka digital. Cara pakainya sama seperti termometer air raksa, yaitu meletakkan di dalam mulut atau ketiak.
ADVERTISEMENT
Bisa juga dimasukkan ke dalam anus, tapi tentu harus membedakan mana termometer untuk anus dan untuk lidah atau ketiak.
Untuk termometer digital, saat digunakan biarkan 2-4 menit sampai termometer berbunyi dan muncul angka pada akhirnya.
3. Termometer Inframerah
Cara menggunakan termometer ini berbeda dari umumnya karena tidak perlu dimasukkan atau ditempelkan pada bagian tubuh tertentu.
Cukup dekatkan ujung termometer yang memiliki sensor pada lubang telinga atau permukaan dahi dan nyalakan.
Pastikan untuk menaruh ujung sensor tidak terlalu dalam atau terlalu jauh dari target. Nantinya dari ujung termometer itu akan “ditembakkan” sinar inframerah yang dapat mengukur suhu panas tubuh.
4. Termometer Empeng Digital
Termometer empeng digital biasanya untuk bagi anak kecil dan bayi. Cara pakai termometer ini cukup mudah karena bentuknya mirip seperti empeng atau dot, hanya perlu dimasukkan langsung ke dalam mulut dan tunggu 2-4 menit sampai hasilnya muncul.
ADVERTISEMENT
(SFR)