Cara Membuat Laporan Hasil Pengamatan untuk Pemula

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
9 Agustus 2021 17:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi seorang pemula yang bingung dengan cara membuat laporan hasil pengamatan. Sumber: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seorang pemula yang bingung dengan cara membuat laporan hasil pengamatan. Sumber: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Cara membuat laporan hasil pengamatan terbagi dari beberapa tahap yang harus dilakuka. Hal itu mungkin sedikit membingungkan, terlebih bagi seorang pemula.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, menulis laporan merupakan tahap terakhir dalam pengamatan atau observasi. Untuk itu, sebuah laporan harus dibuat dengan cara sistematis, sehingga hasil pengamatan dapat dipublikasikan dan dimanfaatkan.

Cara membuat laporan hasil pengamatan

Berikut tahapan-tahapan yang harus dilakukan seorang pengamat dalam menyusun laporannya:
1. Membuat Judul
Tahapan awal dalam menulis laporan hasil pengamatan, yakni membuat judul yang menggambarkan secara umum tentang pengamatan yang telah dilakukan.
Menurut Ade Wahyuni Izhar dalam bukunya yang berjudul Menulis Laporan Penelitian Bagi Pemula, biasanya judul laporan ditentukan setelah seorang pengamat atau peneliti menentukan hal apa yang ingin diamati.
2. Menuliskan Pendahuluan
Pada bagian ini, pengamat wajib menjelaskan apa yang melatarbelakangi pengamatan tersebut dilakukan. Pendahuluan ini harus ditulis secara sistematis dan realistis atau sesuai dengan apa yang ada di lapangan. Tak hanya itu, di bagian ini juga pengamat wajib menjelaskan metode yang akan digunakan.
Ilustrasi seseorang menulis laporan hasil pengamatan. Sumber: Pexels.com
Dalam buku 99 Cara Mudah Menulis Karya Ilmiah yang ditulis oleh Niknik M. Kuntarto & Hendar Putranto dalam mengatakan bahwa ada beberapa hal yang harus dicantumkan dalam bagian pendahuluan, yakni:
ADVERTISEMENT
Ilustrasi penggambaran kerangka pemikiran. Sumber: Pixabay.com
3. Menulis Isi Penelitian
ADVERTISEMENT
Bagian isi merupakan bagian inti dari laporan hasil pengamatan yang telah dilakukan. Menurut DR. Dr. Irfanuddin dalam bukunya yang berjudul Cara Sistematis Berlatih Meneliti, ada setidaknya dua pembahasan yang bisa dijelaskan pengamat dalam bagian ini, yaitu:
4. Membuat Bagian Penutup
Pada bagian penutup, DR. Dr. Irfanuddin juga menjelaskan bahwa ada dua bagian yang harus dicantumkan dalam bagian penutup, yaitu:
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, setelah membuat bagian penutup, referensi yang menunjang pengamatan harus disertakan pada bagian daftar pustaka. Membuat abstrak juga merupakan tahapan akhir dari pembuatan laporan hasil pengamatan.
(SAI)