Cara Mengobati Batuk Berdahak dan Pilek pada Anak

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
29 November 2021 12:19 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara mengobati batuk berdahak dan pilek. Sumber: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara mengobati batuk berdahak dan pilek. Sumber: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara mengobati batuk berdahak dan pilek pada anak dapat dilakukan dengan memanfaatkan bahan alami. Bahan yang diperlukan cukup sering dijumpai dan mudah untuk didapatkan. Untuk mencari tahu apa saja bahan-bahan tersebut, simak dahulu uraian berikut ini.
ADVERTISEMENT

Pengertian Pilek

Berdasarkan Jurnal Media Litbangkes Volume 24 Nomor 1 yang ditulis Retno Gitawati, flu biasa (common-cold), selesma, atau batuk pilek adalah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Penyakit ini sangat umum diderita oleh masyarakat.
Penyakit batuk pilek sebagian besar disebabkan oleh virus saluran pernapasan seperti rhinovirus. Penderita dapat sembuh dengan sendirinya tergantung daya tahan tubuhnya.
Umumnya masyarakat mampu mengenali sendiri gejala flu, selesma, atau batuk pilek yang khas seperti pilek atau hidung berair, hidung tersumbat, tenggorokan sakit, dan sakit kepala. Gejala flu sering kali disertai demam ringan pada awal gejala, nyeri otot, dan badan lemah.
Rata-rata durasi gejala flu berlangsung antara tujuh sampai sepuluh hari, sebelum penderita benar-benar sembuh. Puncak gejala biasanya akan terasa sekitar hari ketiga atau keempat.
ADVERTISEMENT

Cara Mengobati Batuk Berdahak dan Pilek pada Anak

Berikut bahan alami yang bisa digunakan sebagai cara mengobati batuk berdahak dan pilek pada anak sebagaimana menyadur dari Jurnal Kebidanan Indonesia Volume 11 Nomor 2 yang dituis Atika Nur Azizah.
Ilustrasi bahan untuk mengobati batuk berdahak dan pilek. Sumber: Pixabay
1. Kunyit
Bagian tanaman kunyit yang dapat dimanfaatkan adalah rimpang atau umbinya. Berdasarkan kandungannya, kunyit berkhasiat untuk menjaga stamina, menjadi antioksidan, antiradang, dan sebagai imunomodulator. Selain itu, kunyit juga bersifat anti-inflamasi.
Sementara, bubuk kunyit dapat mengobati hidung meler dan sakit tenggorokan pada anak ketika mengalami batuk pilek. Selain itu, kunyit juga memiliki kandungan antiseptik yang membantu mengobati infeksi virus.
2. Asam Jawa
Tanaman ini memiliki efek herbal yang dapat menghilangkan rasa nyeri (analgetik). Asam atau asam jawa memiliki efek antipiretik atau penurun panas. Khasiatnya dapat dipakai untuk mengobati demam, sariawan, asma, dan batuk kering disertai rasa gatal dan perih di tenggorokan. Kombinasi kunyit dan asam jawa sama-sama memiliki khasiat sebagai pereda batuk dan pilek.
ADVERTISEMENT
3. Jeruk Nipis
Buahnya berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit batuk dan flu ringan. Buah jeruk atau lemon memiliki kandungan senyawa yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan sakit dan radikal bebas di dalam tubuh. Perasan jeruk lemon dengan madu merupakan obat herbal untuk meredakan batuk pilek secara efektif.
4. Madu
Berdasarkan buku Ramuan Tradisional untuk Mengatasi Aneka Penyakit oleh Redaksi Agromedia, madu merupakan salah satu obat batuk pilek alami yang cukup ampuh untuk meredakan gejala batuk dan flu.
Kandungan antimikrobanya dapat membantu melawan virus penyebab flu. Rasa manis pada madu membantu produksi saliva yang bisa mengencerkan lendir sehingga mudah untuk dikeluarkan.
5. Kencur
Menurut buku Kitab Tumbuhan Obat yang ditulis R. Syamsul Hidayat, kencur dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan batuk, peluruh dahak atau pembersih tenggorokan, menghilangkan lendir yang menyumbat hidung, dan menghangatkan badan.
ADVERTISEMENT
(AMP)