Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Konten dari Pengguna
Contoh Alat Komunikasi Tradisional yang Masih Dipakai
23 November 2021 8:55 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada beragam contoh alat komunikasi tradisional yang masih dipakai hingga saat ini. Salah satunya kentungan yang terdapat di desa-desa.
ADVERTISEMENT
Contoh alat komunikasi tradisional dapat berupa instrumen yang terbuat dari bahan sederhana dan belum memanfaatkan tenaga listrik.
Lalu, apa saja contoh alat komunikasi konvensional yang masih digunakan hingga saat ini oleh masyarakat? Sebelum mencari tahu, simak dahulu uraian berikut ini.
Pengertian Komunikasi Berdasarkan Ahli
Berdasarkan buku berjudul Ilmu Komunikasi yang ditulis Ponco Dewi Karyaningsih, para ahli telah mengemukakan definisi komunikasi. Berikut tiga di antaranya.
Menurut David K. Berlo, komunikasi berarti instrumen interaksi sosial yang berguna untuk mengetahui dan memprediksi orang lain maupun memahami keberadaan diri sendiri.
Sementara itu, Raymond S. Ross mengatakan bahwa komunikasi yakni kegiatan menyortir, memilih, dan mengirimkan simbol sedemikian rupa. Tujuannya membantu pendengar untuk membangkitkan makna atau respons dengan pikiran serupa yang dimaksud oleh komunikator.
ADVERTISEMENT
Adapun menurut Shanon dan Weaver, komunikasi adalah bentuk interaksi manusia yang saling memengaruhi satu sama lain, sengaja atau tidak sengaja. Komunikasi pun tak terbatas pada pemakaian bahasa verbal, tetapi juga bentuk ekspresi muka, teknologi, dan lukisan.
Contoh Alat Komunikasi Tradisional yang Masih Dipakai
Menyadur dari buku Teknologi Informasi Dan Komunikasi SMP/MTs Kelas VII yang ditulis Sunarto, contoh alat komunikasi tradisional adalah sebagai berikut.
1. Kentungan
Kentungan merupakan alat komunikasi tradisional sebelum ditemukannya teknologi komunikasi . Instrumen ini terbuat dari batang kayu atau bambu yang bagian tengahnya dilubangi dan dibuat rongga. Semakin besar batang kayu dan rongga yang diciptakan, suara yang dihasilkan akan semakin keras.
Jangkauan suara kentungan dapat terdengar dari kejauhan hingga jarak dua kilometer. Kentungan digunakan untuk mengirimkan sinyal berkumpul pada masyarakat tradisional , seperti pada acara kondangan, kematian, selamatan, dan panggilan kerja bakti.
ADVERTISEMENT
Seiring perkembangan, kentungan juga bisa digunakan sebagai alat bantu pada kegiatan siskamling, instrumen musik tambahan pada acara musik, dan alat bantu berjualan yang digunakan oleh penjual makanan keliling (alat komunikasi yang mengomunikasikan isyarat kepada calon pembeli).
2. Bel Tradisional
Bel atau lonceng adalah alat komunikasi yang digunakan pada zaman sebelum ditemukannya bel listrik. Lonceng terbuat dari besi atau kuningan yang digunakan di sekolah atau gereja.
Lonceng dapat dibunyikan dengan cara dipukul langsung atau dengan menarik tali yang dihubungkan dengan bandul pemukul di bagian dalam lonceng tersebut.
ADVERTISEMENT
3. Beduk
Beduk juga termasuk ke dalam alat komunikasi tradisional dan masih digunakan hingga kini. Dalam buku berjudul Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang ditulis Hery Nuryanto, gendang besar ini kerap dipakai sebagai penanda waktu salat bagi umat Islam.
(AMP)