Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Contoh Folklor Lisan dalam Kebudayaan Indonesia
3 Januari 2022 14:32 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi seorang ibu dan ayah yang sedang berdongeng untuk anaknya. Foto: Pexels.com](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1641190257/qeup4pd0huxpe3cxxpo3.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Lalu, apa itu pengertian folklor dan folklor lisan? Apa saja bentuk folklor lisan dalam kehidupan manusia? Simak penjelasannya berikut ini.
Pengertian Folklor
Berdasarkan buku yang berjudul Folklor Nusantara, Hakikat, Bentuk, dan Fungsi oleh Suwardi Endraswara, pengertian folklor adalah kebudayaan kolektif yang tersebar dan diwariskan secara turun-temurun.
Folklor menjadi bagian dari kebudayaan yang bersifat tradisional, tidak resmi, dan mencakup secara nasional. Folklor juga dikenal sebagai adat istiadat, kebiasaan, cerita lama, hingga pakaian yang berkembang dalam budaya masyarakat.
Menurut Bascom dalam buku tersebut, folklor memiliki empat fungsi, yaitu:
ADVERTISEMENT
Mengenal Folklor Lisan
Berdasarkan buku yang berjudul Folklor Nusantara, Hakikat, Bentuk, dan Fungsi oleh Suwardi Endraswara, folklor lisan adalah kreativitas manusia dalam bentuk prosa atau puisi yang disampaikan secara lisan dari mulut ke mulut.
Menurut Robson dalam buku tersebut, kajian terhadap karya folklor lisan sangat penting dalam masayrakat. Sebab folklor lisan adalah keragaman pemikiran nenek moyang yang sangat berguna untuk masa sekarang.
Selain itu, folklor lisan atau dikenal dengan sastra lisan memiliki bentuk murni dari lisan.
Contoh Folklor Lisan
Berikut ini adalah bentuk atau contoh folklor lisan, menurut jurnal Makanan Tradisional Masyarakat Pakpak: Kajian Folklor oleh Sepno Efendi Solin.
1. Bahasa rakyat
Bahasa rakyat adalah bahasa yang dijadikan sebagai alat komunikasi di antara rakyat dalam suatu masyarakat atau bahasa. Folklor jenis ini kemudian menjadi sarana pergaulan dalam hidup sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Contoh folklor lisan bahasa rakyat adalah logat, julukan, pangkat tradisional , dan gelar bangsawan.
2. Ungkapan tradisional
Ungkapan tradisional adalah kalimat pendek yang disarikan dari pengalaman yang panjang. Selain itu, ungkapan tradisional dapat berupa peribahasa yang mengandung kebenaran dan kebijaksanaan. Contoh folklor lisan antara lain ungkapan tradisional, seperti peribahasa, pepatah, dan pemeo.
3. Pertanyaan tradisional
Pertanyaan tradisional merupakan ungkapan lisan tradisional yang mengandung satu atau lebih unsur pelukisan dan jawabannya harus diterka. Contoh dari bentuk folklor pertanyaan tradisional adalah teka-teki masyarakat.
4. Puisi rakyat
Puisi rakyat adalah kesusastraan rakyat yang sudah memiliki bentuk tertentu. Fungsinya sebagai alat kendali sosial, unsur hiburan, untuk memulai suatu permainan, atau mengganggu orang lain. Contoh folklor puisi masyarakat adalah pantun gurindam dan syair.
ADVERTISEMENT
5. Cerita prosa rakyat
Cerita prosa rakyat merupakan suatu cerita yang disampaikan secara turun temurun (dari mulut ke mulut) di dalam masyarakat. Contoh dari bentuk folklor cerita prosa rakyat adalah mite, legenda, dan dongeng .
(FNS)