Contoh Proposal Usaha Makanan untuk Mengajukan Ide Bisnismu!

Ilustrasi Contoh Proposal Usaha Makanan. Foto: Pixabay

Menjalankan ide bisnis tak semudah yang dibayangkan. Terdapat perencanaan dan sejumlah strategi yang harus diterapkan. Tahap yang perlu disiapkan salah satunya adalah membuat proposal usaha.

Menurut buku Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, perencanaan ide bisnis pada umumnya dituangkan dalam sebuah proposal usaha.

Proposal

Menurut Happy Susanto dalam buku Panduan Praktis Menyusun Proposal, proposal adalah sebuah bentuk pengajuan penawaran berupa ide, gagasan, pemikiran, dan rencana kepada pihak lain.

Tujuan dibuatnya proposal adalah untuk mendapatkan izin, persetujuan, dana, dan lain sebagainya.

Jenis-jenis Proposal

Dalam buku Panduan Praktis Menyusun Proposal, jenis proposal disesuaikan berdasarkan tujuan dari sebuah perencanaan. Berikut jenis-jenis proposal secara umum:

Secara umum, format masing-masing proposal memiliki kesamaan, mulai dari pendahuluan hingga penutup. Namun, pada jenis proposal tertentu terdapat teknis penyusunan yang perlu diperhatikan, salah satunya aspek fokus perencanaan yang diajukan.

Ilustrasi Produk Ketela. Foto: Pixabay

Contoh Proposal Usaha Makanan

Mendirikan sebuah usaha tentu memerlukan perencanaan yang matang, termasuk di dalamnya pembuatan proposal bisnis. Berikut contoh proposal usaha makanan ringan berbahan dasar ketela, dengan nama produk S-tella.

================================================

Nama Perusahaan

PT. Ketela Tunas Bangsa

Tujuan Perusahaan

Memproduksi bahan makanan berbahan dasar ketela dengan bentuk dan pengemasan yang menarik.

Di samping itu, adanya produk ini diharapkan dapat mendorong hasil pertanian ketela sebagai salah satu produk pertanian yang menjanjikan terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Latar belakang usaha

Pengolahan ketela masih terbatas dan terkesan membosankan. Kondisi ini mendorong perlunya inovasi dalam pengolahan makanan ringan berbahan dasar ketela.

Survey pasar

Masyarakat menyukai makanan ringan yang praktis dengan cita rasa yang beragam. Oleh karena itu, dalam produk ketela ini akan disediakan berbagai macam jenis rasa untuk memenuhi keinginan konsumen.

Survey terhadap pasar

Adapun data di lapangan menunjukkan fakta menarik sebagai berikut:

Masyarakat cenderung bosan dengan varian olahan ketela dengan rasa original.

Masyarakat membutuhkan makanan ringan yang praktis dan dapat dinikmati kapan pun dan di mana pun.

Rumusan masalah

Perlunya inovasi dalam pengolahan ketela baik dari segi bentuk dan varian rasa.

Solusi masalah

Memberdayakan petani ketela sebagai produsen bahan baku serta tenaga ibu PKK untuk menciptakan inovasi pengolahan ketela menjadi lebih menarik.

Deskripsi Produk

Adapun produk olahan ketela yang ingin diwujudkan sebagai peluang usaha yakni S-tella.

S-tella merupakan makanan ringan stik berbahan dasar ketela dengan berbagai varian rasa. Pengemasan yang unik dapat memudahkan konsumen untuk menikmatinya.

Cita rasa yang khas dan kemasan praktis menjadikan S-tella camilan yang cocok untuk dinikmati kapan pun dan di mana pun.

Keunikan

Cita rasa makanan memadukan unsur makanan Indonesia dengan cita rasa internasional.

Kemasan produk ramah lingkungan dan mudah dibawa ke mana-mana menjadikan makanan ringan ini sangat praktis.

Biaya Produksi

Dalam satu kali produksi S-tella membutuhkan biaya sekitar Rp500.000 dengan rincian sebagai berikut:

Penutup

Demikian proposal usaha makanan ini dibuat. Semoga dapat terealisasi sebagai salah satu produk inovasi pangan berbahan dasar ketela.

================================================

Itulah penjelasan tentang definisi, jenis, dan contoh proposal. Adapun kebutuhan pembuatan proposal dapat disesuaikan berdasarkan kebutuhan dan tujuan pengajuan ide.

(ANM)