Konten dari Pengguna

Definisi Gateway, Cara Kerja, dan Fungsinya pada Komputer

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
13 November 2021 20:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Gateway. Foto: Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Gateway. Foto: Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Gateway adalah salah satu perangkat keras pada jaringan komputer yang memiliki fungsi penting. Khususnya saat dua atau lebih jaringan komputer dengan arsitektur yang berbeda digabungkan menjadi satu kesatuan sebagai jaringan yang utuh.
ADVERTISEMENT

Definisi Gateway

Berdasarkan jurnal Analisa Penggunaan IPFire OS sebagai Sistem Routing, Gateway Internet dan Firewall oleh Darmeli Nasution, dkk., gateway adalah jembatan pada jaringan suatu komputer dengan komputer lainnya.
Gateway menghubungkan antara Local Area Network (LAN) yang satu dengan LAN lainnya agar komputer dapat tersambung ke internet.
Dalam ip gateway, jaringan local host komputer akan selalu sama pengalamatannya. Biasanya kita bisa mengenal settingan default gateway pada network conections. Gateway berfungsi menghubungkan jaringan yang memiliki arsitektur dan lingkungan yang berbeda.
Gateway akan membungkus dan mengubah data dari lingkungan yang satu ke lingkungan yang lain, agar kedua format yang berbeda dapat berinteraksi atau berkomunikasi.

Cara Kerja Gateway

Ilustrasi Cara Kerja Gateway. Foto: Mengenal Konsep Gateway dan NAT (Network Address Translation) oleh Arliza Nuh Hidasaputra.
Mengutip jurnal Mengenal Konsep Gateway dan NAT (Network Address Translation) oleh Arliza Nuh Hidasaputra, gateway bekerja seperti gerbang dalam satu jaringan internet yang ingin terkoneksi dengan jaringan lain. Setiap gerbang memiliki paling sedikit dua macam interface jaringan.
ADVERTISEMENT
Sama halnya ketika mengakses internet, sebuah alamat situs web dapat ditempuh melalui gateway. Pintu tersebut memberikan arah atau rute agar sebuah paket data bisa sampai ke tempat tujuan yang diinginkan.

Fungsi Gateway

Ilustrasi Gateway. Foto: Jurnal Analisa Penggunaan IPFire OS sebagai Sistem Routing, Gateway Internet dan Firewall oleh Darmeli Nasution, dkk.
Gateway memiliki empat fungsi utama. Berdasarkan jurnal Mengenal Konsep Gateway dan NAT (Network Address Translation) oleh Arliza Nuh Hidasaputra, berikut di antaranya:
1. Berguna untuk Protocol Converting
Gateway merupakan perangkat penghubung antara dua komputer dengan protokol yang berbeda. Jika keduanya ingin terhubung, gateway berfungsi untuk menyelaraskan kedua protokol tersebut sehingga dapat tersambung.
Jaringan gateway mampu dioperasikan di tiap tingkat yang memiliki model lapisan Open System Interconnection (OSI). Untuk mengonversi protokol, gateway mengonfigurasikannya ke dalam sebuah perangkat lunak.
2. Mempermudah Akses terhadap Informasi
ADVERTISEMENT
Setelah berhasil mengonversi protokol dan menyelaraskannya, gateway berfungsi untuk mempermudah pengguna mendapatkan akses terhadap informasi.
Akhirnya kedua komputer telah terhubung dan siap untuk bertukar data atau informasi. Tanpa gateway, pertukaran data antarkomputer yang berbeda protokol tidak akan bisa dilakukan.
4. Berbagi Perangkat Keras
Jika dalam sebuah jaringan kantor atau lainnya terdapat satu buah printer yang ingin digunakan bersama-sama, penerapannya dapat memakai system gateway. Hal tersebut berlaku khusus untuk printer server.
5. Pengamanan dan Pengaturan Data
Dengan adanya gateway sebuah perusahaan akan lebih mudah untuk mengintegrasikan data penting perusahaan. Gateway diperlukan untuk menghubungkan komputer, sehingga setiap departemen dapat berbagi info dan data.
Khusus untuk orang yang berkepentingan, dalam pembagian info dan data biasanya terdapat satu admin yang bertugas untuk mengontrol keamanan dan pengaturan data-data tersebut.
ADVERTISEMENT
(FNS)