Konten dari Pengguna

Doa Tahallul atau Bercukur Ketika Ibadah Haji dan Umroh untuk Umat Muslim

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
19 Oktober 2024 20:28 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Unsplash/skynesher.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Unsplash/skynesher.
ADVERTISEMENT
Rasulullah saw. senantiasa mencukur rambutnya atau tahallul. Doa tahallul ini penting untuk diketahui umat muslim, terutama ketika sedang beribadah haji dan umroh. Tahallul menjadi salah satu syarat sahnya haji.
ADVERTISEMENT
Tahallul merupakan salah satu ritual dalam ibadah haji yang ditandai dengan mencukur rambut, minimal tiga helai. Ketika melaksanakan tahallul, ada doa khusus yang harus dibaca saat dan setelah proses mencukur rambut.

Doa Tahallul atau Bercukur

Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Unsplash/franckreporter.
Umat muslim dianjurkan untuk mengawali segala sesuatu dengan berdoa. Membaca doa tahallul merupakan bagian penting dari proses tahallul itu sendiri.
Doa ini diucapkan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Swt. serta sebagai permohonan agar ibadah haji yang telah dilaksanakan diterima oleh-Nya.
Dikutip dari laman bpkh.go.id, inilah doa tahallul atau bercukur ketika ibadah haji dan umroh yang perlu diketahui umat muslim.
اَللهُ اَكْبَرْ اَللهُ اَكْبَرْ اَللهُ اَكْبَرْ اَلْحَمْدُ للهِ عَلَى مَا هَدَانَا وَالْحَمْدُ للهِ عَلَى مَا أَنْعَمَنَابِهِ عَلَيْهَا. اَللَّهُمَّ هَذِهِ نَاصِيَتِي فَتَقَبَّلْ مِنِّي وَاغْفِرْ ذُنُوْبِى اَللََّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُحَلِّقِيْنَ وَاْلمَقْصُوْرِيْنَ يَاوَاسِعَ الْمَغْفِرَةٍ اَللَّهُمَّ اثْبُتْ لِى بِكُلِّ شَعْرَةٍ حَسَنَةً وَامْحُ عَنِّي بِهَا سَيِّئَةً. وَارْفَعْ لِىْ بِهَا عِنْدَكَ دَرَجَةً
ADVERTISEMENT
Arab-latin: Alhamdu lillaahi 'alaa maa hadaana wal hamdu lillaahi 'alaa maa 'anamnaa bihi 'alaiha. Allaahumma haadzihi naadhiati fa taqabbal minni waghfir dzunuu bi, allaahummaghfir lil muhalliqqin wal maqshuuriin yaa waasi'al maghfirah, allaahummatsbut lii bikulli sya'ratin hasanatan wamhu'anni bihaaa sayi atan warfa'lii bihaa 'indaka darajah.
ADVERTISEMENT

Doa setelah Tahallul

Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Unsplash/Tamer ALKIS.
Setelah selesai tahallul, maka umat muslim bisa melafalkan doa berikut ini:
اَلْحَمْدُ للهِ الَّدِى قَضَى عَنَا مَنَاسِكَنَا. اَللَّهُمَّ زِدْنَا اِيْمَانَا وَيَقِيْنَا وَعَوْنَا وَاغْفِرْ لَنَا وَلِوَالِدَيْنَا وَلِسَائِرِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ
Arab Latin: "Alhamdulillaahil ladzii qadhaa 'anna manaasikana. Allaahumma zidnaa iimaanan wa yaqiinan wa'aunan waghfirlanaa wa liwaalidainaa wa lisaa iril muslimiina wal muslimaat."
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menyelesaikan manasik kami. Ya Allah, tambahkanlah kepada kami iman, keyakinan dan pertolongan. Dan ampunilah kami, kedua orang tua kami dan seluruh kaum muslimin dan muslimat."

Jenis Tahallul

Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Unsplash/djiledesign.
Tahallul adalah salah satu rangkaian penting dalam ibadah haji dan umrah yang menandai selesainya sebagian besar ritual ibadah tersebut.
Secara bahasa, tahallul berarti "menjadi halal" atau "dilepaskannya" seseorang dari larangan-larangan yang berlaku selama ihram.
ADVERTISEMENT
Saat seseorang memasuki ihram, ia terikat pada berbagai larangan seperti memotong rambut, memakai wewangian, dan mengenakan pakaian berjahit (untuk laki-laki).
Dengan melakukan tahallul, seseorang secara simbolis keluar dari keadaan ihram dan kembali diizinkan melakukan hal-hal yang sebelumnya dilarang.
Ada dua jenis tahallul yang berlaku dalam ibadah haji: Tahallul Awal dan Tahallul Tsani (Tahallul Kamil). Kedua jenis tahallul ini memiliki perbedaan dalam tata cara dan implikasinya terhadap larangan-larangan ihram.

1. Tahallul Awal

Tahallul awal adalah proses di mana sebagian larangan ihram sudah diangkat. Pada titik ini, seorang jamaah haji sudah diperbolehkan melakukan sebagian besar aktivitas yang dilarang selama ihram.
Seperti mengenakan pakaian berjahit, memakai wewangian, dan hal-hal lain yang sebelumnya terbatas. Namun, pada tahallul awal ini, hubungan suami-istri masih tetap dilarang.
ADVERTISEMENT
Tahallul awal dicapai setelah jamaah haji telah menyelesaikan dua dari tiga amalan berikut:

2. Tahallul Tsani (Tahallul Kamil)

Tahallul tsani, juga dikenal sebagai Tahallul Kamil, adalah tahapan terakhir dari proses tahallul, di mana seluruh larangan ihram dicabut, termasuk larangan berhubungan suami istri.
ADVERTISEMENT
Tahallul tsani diperoleh setelah jamaah menyelesaikan semua tiga amalan yang disebutkan sebelumnya:
Setelah tahallul tsani, jamaah haji secara penuh keluar dari keadaan ihram dan diperbolehkan melakukan segala hal yang sebelumnya dilarang, termasuk berhubungan dengan pasangan.
Sedangkan tahallul dalam ibadah umrah hanya terdiri dari satu jenis, yakni tahallul lengkap, yang diperoleh setelah jamaah menyelesaikan seluruh rangkaian umrah, termasuk thawaf, sa’i, dan mencukur rambut.
Setelah mencukur rambut, jamaah keluar dari keadaan ihram, dan semua larangan ihram secara otomatis diangkat.

Tata Cara Tahallul

Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Unsplash/Nadiia Borodai.
Secara umum, tahallul dilakukan dengan mencukur atau memendekkan rambut. Berikut adalah tata cara tahallul baik dalam haji maupun umrah.

1. Niat

Sebagaimana dalam setiap amalan ibadah, tahallul dimulai dengan niat yang tulus untuk menyelesaikan ritual tersebut. Niat ini ada dalam hati, dengan tujuan mematuhi perintah Allah Swt. dan mengikuti sunnah Nabi Muhammad Saw.
ADVERTISEMENT

2. Memotong atau Mencukur Rambut

Proses utama tahallul adalah memotong atau mencukur rambut. Ada dua opsi yang bisa dipilih:
Jamaah laki-laki dianjurkan untuk mencukur habis seluruh rambut kepala mereka. Cukur gundul ini dianggap lebih afdal (utama) berdasarkan hadis Rasulullah Saw. yang mendoakan tiga kali bagi mereka yang mencukur rambutnya, sedangkan bagi yang hanya memendekkan rambut, didoakan sekali.
Bagi laki-laki yang tidak ingin mencukur habis rambutnya, mereka diperbolehkan untuk hanya memotong sebagian rambut, minimal tiga helai.
Sementara itu, bagi jamaah perempuan, mereka hanya perlu memotong sebagian kecil rambut (sekitar ujung rambut sepanjang ruas jari).

3. Urutan Tahallul dalam Ibadah Haji

Dalam ibadah haji, dilakukan pada dua tahap: tahallul awal dan tahallul tsani (tahallul kamil).
ADVERTISEMENT
Setelah tahallul awal, sebagian larangan ihram sudah dicabut, sehingga jamaah diperbolehkan melakukan beberapa hal seperti memakai pakaian berjahit, menggunakan wewangian, dan lain-lain. Namun, berhubungan suami-istri masih tetap dilarang.
Setelah thawaf ifadah dilakukan, seluruh larangan ihram sudah dicabut, termasuk larangan berhubungan suami istri. Pada tahap ini, jamaah benar-benar keluar dari status ihram dan seluruh larangan sudah diangkat.

4. Urutan Tahallul dalam Ibadah Umrah

Dalam ibadah umrah, tahallul hanya terjadi satu kali dan dilakukan setelah menyelesaikan seluruh rangkaian umrah, yang meliputi:
ADVERTISEMENT

Ketentuan dan Hukum Tahallul

Ilustrasi Doa Tahallul, Foto: Pexels/cottonbro studio
Tahallul adalah salah satu rukun haji yang wajib dilaksanakan. Jika seorang jamaah haji tidak melakukannya, maka hajinya dianggap tidak sah.
Oleh karena itu, penting bagi setiap jamaah untuk memahami ketentuan dan hukum terkait tahallul. Seperti yang dijelaskan oleh Syekh Zakariya al-Anshari:
وَلَا تَحَلُّلَ مِنْ الْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ دُونَهُ كَسَائِرِ أَرْكَانِهِمَا
Artinya: “Tidak ada tahalul dari haji dan umrah tanpa menghilangkan rambut kepala sebagaimana rukun-rukun yang lain”. (Syekh Zakariya al-Anshari, Asna al-Mathalib, Juz.1, Hal.490).
ADVERTISEMENT
Selain itu, Allah Swt. berfirman:
مُحَلِّقِينَ رُءُوسَكُمْ وَمُقَصِّرِينَ لَا تَخَافُونَ
“Dengan mencukur rambut kepala dan mengguntingnya, sedang kamu tidak merasa takut.” (QS. Al-Fath: 27).
Menurut syariat Islam, tahallul harus dilakukan dengan cara mencukur atau memotong sebagian rambut. Bagi laki-laki, disunnahkan mencukur habis seluruh rambut, sedangkan bagi perempuan cukup memotong sedikit dari rambutnya.
Tahallul juga harus dilakukan pada waktu yang ditentukan, yaitu setelah jamaah menyelesaikan beberapa rangkaian ritual haji.
Itulah doa tahallul atau bercukur ketika ibadah haji dan umroh yang penting diketahui umat muslim lengkap dengan tata caranya. (Umi)