news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dua Manfaat Satelit yang Ada di Luar Angkasa, Apa Saja?

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
23 September 2021 10:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dua Manfaat Satelit. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Dua Manfaat Satelit. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Satelit merupakan benda-benda langit, seperti bulan, planet, atau mesin, yang mengelilingi planet atau bintang di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Mengutip jurnal tentang Studi Perkembangan dan Kondisi Satelit Indonesia karya Diah Yurniati, satelit adalah suatu benda yang beredar di ruang antariksa dan mengelilingi bumi, berfungsi sebagai stasiun radio yang menerima, memproses, dan memancarkan kembali sinyal komunikasi radio.
Bumi yang merupakan planet juga termasuk ke dalam satelit karena mengelilingi matahari untuk berevolusi. Lalu, apakah bumi juga memiliki satelit?
Dalam buku yang berjudul Buku Bergambar Rahasia Alam 21: Rahasia Satelit karya Wong Comic, Bumi juga memiliki satelit yang mengelilinginya. Satelit tersebut terdiri dari dua macam, yakni satelit alami dan satelit buatan.
Satelit alami adalah benda-benda angkasa yang mengelilingi benda langit lainnya yang lebih besar. Misalnya, seperti bulan, komet, asteroid, bintang, hingga galaksi.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, satelit buatan adalah satelit yang dibuat oleh manusia itu sendiri. Biasanya, satelit ini akan diorbitkan ke luar angkasa. Dulu, manusia menggunakan balon yang dinaikkan sejauh 30 kilometer dari ketinggian atmosfer.
Beberapa satelit yang dibuat oleh manusia, yakni Anti Satelite Weapon, Satelit Astronomi, Satelit Komunikasi, Biosatelite, dan lainnya.
Indonesia sendiri sempat mengirimkan satelitnya bernama Sistem Komunikasi Satelit Domestik (SKSD), tapi satelit ini kini sudah tidak berfungsi lagi dan menjadi sampah antariksa.
Lantas, apa manfaat satelit di luar angkasa? Berikut penjelasannya, seperti yang dilansir dari halaman resmi NASA (National Aeronautics and Space Administration).

Dua Manfaat Satelit

Dua Manfaat Satelit. Foto: Unsplash
1. Sebagai pemantau sumber daya alam di Bumi
Satelit buatan yang mengarah ke Bumi berfungsi untuk memberikan berbagai macam informasi tentang sumber daya alam, misalnya air, lautan, daratan, hingga es.
ADVERTISEMENT
Dengan melihat dari kejauhan tepatnya luar angkasa, satelit bisa melihat perubahan yang dialami dari tahun ke tahunnya. Tidak hanya melihat sumber daya alamnya, satelit juga bisa mengetahui bencana alam apa saja yang sedang terjadi.
Ilmuwan juga menggunakan satelit untuk mengukur kadar gas di atmosfer bumi, misalnya ozon atau karbon dioksida. Karena itu, peneliti juga bisa memprediksi kejadian alam apa saja yang akan terjadi.
Salah satu contoh kejadian alam yang biasanya terekam oleh satelit adalah banjir. Ini karena daratan yang biasanya berwarna hijau akan mengalami perubahan warna yang menunjukkan adanya air.
2. Sebagai alat untuk mengkaji benda-benda langit
Tidak hanya berfungsi untuk memancarkan sinyal atau membantu teknologi lainnya, satelit juga memiliki fungsi untuk mengkaji benda-benda langit yang biasanya dilakukan oleh para ilmuwan.
ADVERTISEMENT
Dengan berhasil mengkaji benda-benda yang ada di langit, para ilmuwan juga bisa mengetahui benda apa yang berbahaya untuk planet Bumi. Misalnya, seperti komet, asteroid, dan lainnya.
Selain itu, ada beberapa satelit yang juga digunakan untuk meneliti planet lainnya oleh para ilmuwan, misalnya mencari bukti air yang ada di Mars atau menangkap gambar dari cincin yang dimiliki Saturnus.
(JA)