Konten dari Pengguna

Firewall Adalah Perangkat Keamanan Sebuah Jaringan, Ini Penjelasannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
12 November 2021 14:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Firewall adalah perangkat keamanan pada sebuah jaringan. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Firewall adalah perangkat keamanan pada sebuah jaringan. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Firewall adalah perangkat keamanan pada sebuah jaringan. Firewall merupakan sistem yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk melaluinya, serta mencegah lalu lintas jaringan yang dianggap asing dan berbahaya.
ADVERTISEMENT
Umumnya, sebuah firewall diimplementasikan dalam sebuah mesin terdedikasi, yang berjalan pada gateway antara jaringan lokal dan jaringan lainnya. Dari sinilah, firewall berfungsi untuk mengontrol akses pihak luar yang masuk ke jaringan pribadi.
Kini, banyak perusahaan yang memiliki akses ke internet dan tentu saja jaringan korporat di dalamnya. Oleh karena itu, perlindungan terhadap aset digital perusahaan dari serangan hacker, pelaku spionase, ataupun pencuri data lainnya menjadi hal yang esensial.
Firewall didesain sebagai sebuah sistem khusus, yang digunakan untuk mencegah akses mencurigakan masuk ke dalam jaringan pribadi atau internal.
Firewall digunakan untuk mencegah adanya akses yang mencurigkan ke dalam jaringan pribadi. Foto: Pixabay

Jenis-Jenis Firewall pada Jaringan

Setiap paket data yang melewati jaringan, firewall akan berusaha menyaring, agar paket data yang lewat memenuhi syarat yang telah ditentukan.
ADVERTISEMENT
Mengutip dalam buku Adminstrasi Infrastruktur Jaringan: Teknik Komputer dan Jaringan oleh Muh Sahal, S.Kom (2018: 50), berikut jenis-jenis firewall dan kegunannya yang berbeda-beda.
1. Personal Firewall
Personal firewall adalah firewall yang didesain untuk melindungi komputer ketika terhubung ke internet. Ada beberapa fitur pada personal firewall ini, yaitu proteksi terhadap virus, anti spam, anti malware, dan anti spyware.
Contoh dari firewall jenis ini adalah iptables sistem berbasis Linux dan Windows Firewall with Advanced Security (WFAS) pada sistem berbasis Windows.
2. Network Firewall
Network firewall adalah firewall yang didesain untuk melindungi keseluruhan jaringan komputer dari berbagai serangan, biasanya jenis firewall ini digunakan oleh perusahaan-perusahaan.
Terdapat dua bentuk pada firewall ini, yaitu perangkat yang terdedikasi dan perangkat yang diinstallkan pada sebuah server.
ADVERTISEMENT
Network firewall ini juga memiliki fitur yang dimiliki oleh personal firewall ditambah dengan beberapa fitur lainnya, yaitu circuit level gateway, application level gateway, dan juga NAT gateway.
Network firewall umumnya menggunakan teknologi routing untuk menentukan paket yang akan diizinkan atau ditolak. Contoh dari network firewall ini adalah Cisco ASA, Checkpoint Firewall, Palo Alto Firewall, dan masih banyak lagi.
Penggunaan firewall cukup esensial bagi perusahaan untuk melindungi dari hacker maupun seranga berbahaya lainnya. Foto: Pixabay
3. Packet-Filtering Firewall
Packet-filtering firewall adalah jenis firewall yang memeriksa dan membandingkan sumber alamat dari paket data yang lewat, dengan aturan atau kebijakan yang telah terdaftar pada filtering firewall.
Pada firewall jenis ini, akan diatur apakah paket data tersebut akan diperbolehkan lewat atau tidak. Aturan atau kebijakan pemeriksaan didasarkan informasi yang dapat ditangkap dari paket header, yaitu antara lain:
ADVERTISEMENT
4. Application-Level gateway (Proxy)
Application-level gateway sering disebut application level firewall atau proxy firewall. Firewall ini tidak memperbolehkan paket data yang datang untuk melewati firewall secara langsung.
Application-level gateaway menyediakan kontrol tingkat tinggi pada traffic antara dua jaringan, yang isi layanan tertentu di dalamnya dapat dimonitor dan disaring, sesuai dengan kebijakan keamanan jaringan.
Firewall jenis ini akan mengatur semua yang berkaitan dengan layer aplikasi, seperti ftp, telner, dan lain sebagainya.
5. Circuit Level Gateway
Circuit level gateway dapat dikatakan sebagai tipe khusus dari proxy, karena proxy dapat dikonfigurasi untuk melewatkan semua informasi pengguna yang sudah diautentifikasi sebagai circuit level gateway.
ADVERTISEMENT
Circuit level gateway mengatur koneksi TCP dan tidak menyediakan paket tambahan seperti processing atau filltering. Firewall jenis ini akan menyembunyikan jaringan dari pengguna, ketika koneksi akan terjadi dari pengguna.
(VIO)